Kereligiusan Kekasih dalam Lagu Sulawesi Utara Esa Mokan

Rabu, 13 April 2016 - Noer Ardiansjah

MerahPutih Budaya - Sulawesi Utara memiliki banyak lagu daerah terkenal, bahkan tak asing di telinga masyarakat daerah lain. Kita sering mendengar lagu "Gadis Taruna", "O Ina Ni Keke", "Si Patokan", dan masih banyak lagi.

Salah satunya di antara deretan lagu Sulawesi Utara terkenal yaitu "Esa Mokan". Lagu yang hanya memiliki enam baris ini bertema cinta.

Lagu Esa Mokan dibuka dengan lirik esa mokan genangku wia niko (hanya satu harapanku kepadamu). Sebuah permintaan seseorang kepada orang terkekasihnya. Dalam lirik ini tidak diketahui "aku" lirik sebagai laki-laki atau perempuan. Yang jelas, seseorang itu meminta agar orang terkasihnya jangan mendua atau mencintai orang lain. Dalam kata lain, permintaan untuk saling menjaga kepercayaan, saling setia.

Satu hal yang membuat lirik lagu Esa Makon sangat bernilai religius yaitu ketika "aku" senantiasa memanjatkan doa kepada Tuhan tentang rasa cinta itu. Aku senantiasa memanjatkan doa kepada Opo Wailan semoga umur panjang dan sehat. Pakatuan wo pakalowiren berarti permohonan kepada Tuhan agar diberikan umur panjang dan sehat senantiasa atau terhindar dari hal-hal buruk.

Dalam sebuah tulisan "Mengenal Para Opo Tanah Minahasa" dilansir kebudayaanindonesia.net, Opo Wailan atau Opo Empung Wangko berarti penguasa tertinggi dalam struktur keyakinan orang Minahasa. Yang dalam perkembangannya diasosiasikan dengan Tuhan Allah.

Dalam lagu Esa Mokan itu, sebuah ekspresi religius untuk menjaga cinta di antara dua orang tertuju kepada  Opo Wailan Sang Pemilik Cinta. Agar aku yang mencintai dan dia yang dicintai senantiasa mendapatkan kebaikan.

Mengutip sebuah makalah "SMS dalam Lagu-lagu daerah Minahasa sebagai Pesan Budaya bagi Orang Minahasa dalam Membangun Bangsa", dari Fakultas Sastra Universitas Sam Ratulangi Manado: Risijanih Arbie, Nontje Masegi, Elisa Regar, bahwa lagu Esa Mokoan, lagu Esa Mokan merupakan pengungkapan kekhawatiran yang biasa terjadi pada perempuan dan laki-laki yang saling mencintai. Kekhawatiran itu berkaitan dengan nilai kesetiaan seseorang.

Lagu Esa Mokan bercerita tentang harapan seseorang terhadap seseorang. Namun, selalu ada ketidakberdayaan manusia untuk memenuhi keinginan satu sama lain. Tidak demikian dengan Tuhan, Tuhan memiliki segalanya dan kepada-Nya manusia meminta, termasuk agar Tuhan senantiasa menjaga cinta kita.


Lirik lagu Esa Mokan;

Esa mokan genangku wia niko
Teamo madua-dua genang e karia
Mengale-ngale uman wia si Opo Wailan
Pakatuan pakalawiren kita mo waya
Mengale-ngale uman wia si Opo Wailan
Pakatuan pakalawiren kita mo waya


Arti lagu lirik Esa Mokan;

Hanya satu harapanku kepadamu
Janganlah perasaanmu terbagi dua hai kawan (kekasih)
Senantiasa berdoa kepada Tuhan
Semoga umur panjang dan sehat senantiasa kita semua (berdua)
Senantiasa berdoa kepada Tuhan
Semoga umur panjang dan sehat senantiasa kita semua


BACA JUGA:

  1. Kegelisahan Perempuan dalam Lagu Sunda Es Lilin
  2. Luapan Kegembiraan dalam Lagu Papua E Mambo Simbo
  3. Gambaran Nikmatnya Pempek dalam Lagu Sumsel Pempek Lenjer
  4. Cinta Tanpa Kebohongan dalam Lagu Sumsel Dek Sangke
  5. Berpantun Ria dalam Lagu Sumsel Cuk Mak Ilang

 

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan