Kelebihan dan Kekurangan Telemedisin
Jumat, 07 April 2023 -
SAT set sat set... Hanya dengan satu jempol kamu sudah bisa mengakses layanan perawatan kesehatan sesuai yang kamu butuhkan. Tak perlu lagi saat batuk-batuk harus keluar rumah untuk menuju ke klinik terdekat. Hanya dengan Telemedisin, solusi kesehatanmu terpenuhi dalam sekejap.
Telemedisin ialah teknologi telekomunikasi yang bisa memenuhi kebutuhan kesehatanmu secara virtual dengan bantuan dokter profesional. Kamu bisa mengaksesnya melalui ponsel, komputer, telepon, video call, hingga chat, kapanpun dan dimanapun.
Baca Juga:
Namun, telemedisin juga memiliki kelebihan dan kekurangan. Menurut laman linksehat.com, berikut sejumlah kelebihan dan kekurangan menggunakan telemedisin.
Kelebihan Telemedisin
1. Perawatan lebih nyaman dan mudah diakses
Telemedisin sangat mudah diakses karena kamu hanya perlu menggerakkan jempolmu di atas layar ponsel. Kamu juga lebih nyaman berobat lantaran kamu tak perlu bersusah payah pergi ke klinik atau rumah sakit dengan keadaanmu yang tidak fit.
Kamu bisa berkonsultasi di kasur dengan tenang dan setelah selesai kamu hanya perlu beristirahat sembari menunggu obatmu yang juga bisa dibeli melalui layanan telemedisin.
2. Menghemat biaya pemeriksaan dan perawatan kesehatan
Dengan melakukan pemeriksaan via virtual, kamu tak perlu keluar biaya transportasi untuk mengunjungi dokter. Selain itu, penggunaan telemedisin juga mengurangi kunjungan UGD yang tidak mendesak.
3. Mencegah penularan penyakit
Ruang tunggu rumah sakit bisa jadi tempat paling berbahaya karena berbagai jenis penyakit berkumpul di satu tempat. Dari yang kondisimu biasa-biasa saja, karena tertular pasien lain di ruang tunggu bisa jadi lebih buruk. Apalagi untuk pasien yang tergolong rentan, seperti orang dengan sakit kronis, gangguan kekebalan tubuh, hamil, dan lanjut usia.
Namun, dengan penggunaan telemedisin kamu tak perlu khawatir akan tertular penyakit lain karena kamu bisa dengan aman berkonsultasi dan menunggu obat hanya dengan ponsel. Terlebih, kamu juga terhindar dari terpaparnya COVID-19.
Baca Juga:
4. Penilaian medis yang lebih baik
Meskipun virtual, tetapi penilaian medis bisa jadi lebih baik daripada berkunjung. Kamu bisa memanfaatkan fitur video call dan memperlihatkan lingkungan kamu tinggal. Dengan demikian, dokter bisa mengidentifikasi penyebab penyakitmu, misalnya alergi dari barang-barang di rumahmu.
Selain itu, dokter juga dapat dengan mudah mengamati keadaanmu saat di rumah, apakah kamu membaik atau tidak. Terlebih, tak hanya kebutuhan fisik, telemedisin juga bisa memenuhi kebutuhan mentalmu.
5. Perawatan primer dan mengelola kondisi kronis
Kunjungan rutin ke dokter penting untuk kesehatan keluarga baik jika kamu memiliki kondisi kronis maupun tidak. Telemedisin memudahkan kamu terhubung dengan ahli tanpa perlu membuang banyak waktu. Hanya melalui ponsel kamu sudah bisa mengatur janji.
Kekurangan Telemedisin
1. Sulit mengakses telemedisin pada keadaan tertentu
Namanya virtual tentu membutuhkan perangkat dan data internet agar terus bisa terkoneksi. Telemedisin tidak dapat digunakan secara efektif jika penggunanya memiliki kendala jaringan internet. Untuk beberapa orang penggunaan telemedisin juga dianggap masih terlalu mahal jika dibandingkan dengan fasilitas kesehatan yang lebih kecil.
2. Kurang membangun ikatan dengan dokter
Beberapa orang lebih suka hal berbau luring lantaran lebih terasa nyata. Ini juga berlaku dalam pengunaan jasa kesehatan. Beberapa orang merasa lebih terkoneksi dengan dokter saat berkonsultasi tatap muka langsung.
Maka dari itu, telemedisin mungkin kurang cocok bagi kamu yang menyukai hubungan lebih pribadi atau bicara tatap muka.
3. Ada penyakit yang tidak bisa diperiksa secara daring
Meski telemedisin terdengar sangat canggih dan menjanjikan, faktanya beberapa penyakit tidak bisa terdeteksi dengan mudah melalui konsultasi virtual. Contohnya, konsultasi kemungkinan kanker. Kamu perlu mengunjungi rumah sakit langsung untuk melakukan pengecekan benjolan.
Walaupun tidak ada layanan yang sempurna, telemedisin bisa jadi pilihan perawatan medis yang kamu andalkan dan di masa depan akan terus berkembang untuk memenuhi kebutuhanmu. (kmp)
Baca Juga:
