Kalah dari Marquez Bersaudara di MotoGP Thailand 2025, Pecco: Saya Harus Lebih 'Dekat' dengan Mereka
Rabu, 05 Maret 2025 -
MerahPutih.com - MotoGP 2025 resmi bergulir dengan seri yang berlangsung di Chang International Circuit Buriram, Thailand, pada akhir pekan 28 Februari - 2 Maret. Pembalap Ducati Lenovo, Francesco 'Pecco' Bagnaia, mengaku tak berdaya menandingi dominasi Marquez bersaudara pada seri pembuka musim 2025 itu.
Pada MotoGP Thailand 2025, Pecco finis ketiga di dua balapan (Sprint dan Main Race) di belakang Alex Marquez yang menempati posisi kedua dan Marc Marquez yang memenangi balapan. Meski demikian, pembalap asal Italia tersebut mengaku memetik banyak pelajaran berharga dari seri di Thailand.
"Saya harus meningkatkan performa, mempelajari apa yang dia (Marc) lakukan dengan lebih baik dan menutup selisih waktu saat ini, karena saya tahu dua balapan akhir pekan berikutnya sangat bagus untuk Marc dan Alex, tetapi saya harus lebih dekat dengan mereka," kata Bagnaia dilansir laman Motorsport, Senin (3/3).
Baca juga:
Marc Marquez Memulai MotoGP 2025 dengan Manis, Menang Sprint dan Main Race di Thailand
Pembalap yang pernah menjuarai MotoGP sebanyak tiga kali itu, sempat tak berkutik saat menyaksikan bagaimana Marquez bersaudara beraksi di depannya.
Pecco sempat mempersempit waktu ketika tekanan ban Marc Marquez bermasalah dan disalip oleh Alex Marquez. Tapi setelahnya, manuver-manuvernya gagal untuk membuahkan hasil.
"Saya bahkan belum bisa menghentikan mereka. Saya mencobanya tetapi seperti di bioskop, melihat mereka saling bersaing," ujar juara dunia 2023 tersebut.
Baca juga:
Hasil yang didapatkan di MotoGP Thailand 2025 membuat Pecco gagal mempertahankan gelar juaranya di Negeri Gajah Putih tersebut. Tahun lalu, Pecco tampil maksimal dan keluar sebagai pemenang di Chang International Circuit.
Pecco sementara berhasil mengumpulkan total 23 poin dan menempati klasemen ketiga di bawah Alex dan Marc Marquez. Balapan MotoGP selanjutnya akan berlangsung di Termas de Rio Hondo, Argentina, pada 14 - 16 Maret 2025. (*)