Stasiun Kereta Jadi Titik Krusial saat Momen Nataru, Porter Dituntut Berpenampilan Rapi dan Bekerja Sesuai SOP
Kamis, 26 Desember 2024 -
MerahPutih.com - Porter di stasiun kereta api jadi hal krusial dalam angkutan Nataru 2024/2025. Seperti halnya pada kereta api, porter yang ada distasiun stasiun kereta api harus bekerja sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP) yang berlaku agar penumpang merasa nyaman dan aman saat menitipkan barang bawaannya untuk dibawa oleh poter.
Di stasiun Gambir dan Pasar Senen, total ada 416 poter yang bekerja untuk melayani penumpang. Manajer Humas KAI Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko mengatakan, porter yang ada pada Kereta Api Indonesia (KAI) harus bekerja sesuai SOP, tertib aturan di lokasi saat menjalankan pekerjaannya.
“Kemudian harus prioritaskan layanan penumpang agar penumpang merasa aman saat menitipkan barang bawannya dan memastikan penumpang mendapatkan layanan terbaik,” ucap Ixfan, Kamis (26/12).
Baca juga:
Hari Raya Natal 2024, 40.854 Penumpang Bertolak dari Stasiun Gambir
Tak hanya harus bekerja sesuai SOP, Porter juga harus berpenampilan yang rapi dengan menggunakan seragam porter dan dibekali idcard atau identitas diri saat bertugas melayani penumpang.
Untuk memudahkan penumpang agar tidak bingung mencari porter atau pramubrang, pengguna jasa angkutan kereta api juga bisa memesan jasa porter yang disediakan melalu aplikasi Access by KAI.
“Saat ini untuk memudahkan penumpang, sudah tersedia di aplikasi Access by KAI fitur E-Porter dengan cara pesan order sekarang, kemudian penumpang bisa memasuk atau menginput nomor petugas poternya ataupun bisa dengan Scan Barcode yang ada di identitas poternya,” ujar Ixfan.
Baca juga:
Menilik Aktivitas Arus Mudik Nataru 2024 di Stasiun Pasar Senen
Sementara itu, tiket pada periode Nataru sudah terjual sebanyak 488 Ribu lebih tiket baik keberangkatan dari Stasiun Gambir maupun Stasiun Pasarsenen.
Atau 59,4 persen dari total tempat duduk yang tersedia sebanyak 821.973, dengan jumlah KA yang berjalan sebanyak 1.552 atau 86 perharinya.
Untuk tiket yang masih tersedia baik keberangkatan dari Stasiun Gambir maupun Stasiun Pasarsenen sebanyak 333.826 atau 40,6 persen. Untuk ketersediaan tiket dinamis karena penjualan terus berjalan. (Knu)