Ingin Tepati Janji, Rano Karno Sebut Bakal Gelar Job Fair Sebulan Sekali
Rabu, 26 Februari 2025 -
MerahPutih.com - Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta, Rani Karno mengatakan, Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi dan Energi (Nakertransgi), akan menggelar bursa tenaga kerja atau job fair sebulan sekali di tiap kecamatan.
Rano menyebutkan, saat kampanye dulu, pasangan Pramono-Rano, berjanji akan mengadakan job fair tiga bulan sekali di tiap kantor kecamatan. Namun, lanjutnya, Kepala Dinas Nakertransgi menyatakan, bahwa mereka sanggup mengadakannya sebulan sekali.
"Janji kita akan melakukan job fair per tiga bulan sekali. Tapi ternyata, Kadis Ketenagakerjaan ini sanggup melakukan per bulan sekali. Kita akan jangkau hingga kecamatan," kata Rano Karno di Tamini Square, Pinang Ranti, Jakarta Timur, Rabu (26/2).
Dengan mengadakan job fair di tingkat kecamatan, Rano berharap, akan banyak warga yang dapat mengakses peluang kerja tanpa harus mengeluarkan biaya transportasi tinggi.
Baca juga:
"Kita bikin job fair di kecamatan-kecamatan, karena wilayah industri ada di sekitar itu," ujar Rano.
Rano menambahkan, momen job fair ini selain sebagai informasi lowongan kerja di Indonesia juga memiliki potensi pekerjaan di luar negeri.
Jika calon tenaga kerja terkendala bahasa untuk bekerja di luar negeri, menurut Rano, maka bisa mengikuti pelatihan bahasa terlebih dulu di Balai Latihan Kerja Disnakertransgi DKI.
"Wakil menteri mengatakan ada 400 ribuan tenaga kerja yang bisa diisi warga Jakarta untuk bekerja di luar negeri," imbuhnya.
Baca juga:
Pemprov DKI Jakarta Bakal Gratiskan 15 Golongan Masyarakat untuk Naik MRT dan Transjakarta
Sementara itu, Kepala Dinas Nakertransgi DKI, Hari Nugroho menjabarkan, selama 2025 ini pihaknya mengagendakan job fair yang dibagi beberapa gelombang. Untuk gelombang kedua pada Maret, akan digelar tiga kali.
Kemudian, April dua kali, Mei tiga kali, Agustus sekali, dan nanti puncaknya Desember.
"Untuk Agustus akan digelar job fair di JIExpo Kemayoran. Kami akan mengundang lebih dari 100 perusahaan dan lebih dari 5000 lowongan kerja," tutupnya. (Asp)