I Leave My Heart In Lebanon Pengalaman Nyata TNI Di Wilayah Konflik

Jumat, 16 Desember 2016 - Zulfikar Sy

Akhirnya Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo bertemu juga dengan acara santai.  Nonton Gala Premier film “I Leave My Heart In Lebanon” di Studio 2 XXI Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan, hari Kamis (15 Des).

Bersama Kasad Jenderal TNI Mulyono dan Kasau Marsekal TNI Agus Supriatna, Panglima TNI menikmati film yang mengisahkan Kontingen Garuda yang melaksanakan tugas-tugas operasi dalam misi perdamaian dunia di bawah bendera PBB sejarahnya sejak tahun 1957.

Film kerja sama TNI dengan Te Be Silalahi Pictures itu  menampilkan Rio Dewanto (Kapten Satria), Yama Carlos (Lettu Arga) dan Boris Bokir (Serka Gulamo), yang berperan sebagai pasukan Kontingen Garuda di Lebanon.

Latar belakangnya adalah Kapten Satria dan pasukan TNI yang melakukan kegiatan pembinaan territorial yang diterapkan Pasukan Garuda di wilayah Lebanon saat itu. Tantangan dalam film itu, dalam kehidupan pasukan TNI sesungguhnya memang benar terjadi, terutama karena penugasan selalu dilokasi daerah konflik.

Tapi dalam tugasnya Pasukan Garuda selalu diterima dan menyatu dengan penduduk setempat, sehingga kiprahnya selalu mendapatkan apresiasi terbaik dan penghargaan dari PBB termasuk negara-negara di tempat penugasan.

Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo mengatakan film “I Leave My Heart In Lebanon” sangat berkesan. Garuda adalah salah satu nama yang diberikan oleh Presiden RI pertama Ir. Soekarno, yaitu Garuda yang kokoh, kuat dan bisa menjaga nama bangsa. 

“Garuda terpatri dalam setiap prajurit untuk melaksanakan tugas di luar negeri, karena selalu membawa nama bangsa,” kata Jenderal TNI Gatot.

Penonton menunggu film I Left My Heart in Lebanon. (Foto : Puspen TNI)

Menurut Panglima TNI, dalam setiap penugasannya Pasukan Garuda selalu melaksanakan diplomasi dan disiplin, dedikasi, moral, etika serta bisa merebut hati dan pikiran rakyat. 

“Inilah yang menyebabkan sejak tahun 1957 hingga sekarang, Pasukan Garuda selalu nomor satu dan tidak pernah nomor dua,” tegasnya.

Diharapkan film “I Leave My Heart In Lebanon” menumbuhkan kecintaan, kebanggaan terhadap TNI dan meningkatkan nasionalisme bagi penonton, khususnya dikalangan generasi muda sebagai penerus bangsa.

Film yang juga menampilkan Revalina S. Temat,  Baim Wong,  Tri Yudiman, Dedy Mizwar dan Jowy Qhoury artis Lebanon, juga disaksikan Jenderal TNI (Purn) Try Sutrisno, Laksamana TNI (Purn) Agus Suhartono, Wakasad Letjen TNI M. Erwin Safitri, Wakasau Marsdya TNI Hadiyan Sumintaatmadja, Irjen TNI Letjen TNI Setyo Sularso, para Asisten Panglima TNI serta para Kabalakpus TNI dan Angkatan.

BACA JUGA

  1. Panglima TNI Tinjau Lokasi Gempa di Aceh
  2. Ini Harapan Panglima TNI terhadap Alumni Resimen Mahasiswa
  3. Denny JA Melihat Panglima TNI Pas Jadi Presiden  

 

 

 

 

 

 

Bagikan

Baca Original Artikel

Berita Terkait

Bagikan