Formula E Isyaratkan Kolaborasi dengan Ferrari Musim Depan
Rabu, 05 Juni 2024 -
Merahputih.com - CEO Formula E Jeff Dodds telah menyinggung kemungkinan Ferrari untuk ikut serta dalam kejuaraan mobil listrik ini, terutama setelah Ferrari merencanakan pembukaan pabrik elektrifikasi pertamanya.
Ferrari akan memproduksi baterai dan armada kendaraan listrik mereka sendiri di fasilitas baru yang akan dibuka bulan depan dengan biaya 500 juta euro (Rp 8,8 triliun).
Sebelumnya, SK On telah memasok sel baterai untuk beberapa model Ferrari, termasuk SF90 Stradale dan 296 GTB, seperti dilaporkan Motor1, Rabu (5/6).
Dodds mengisyaratkan adanya pembicaraan dengan Ferrari terkait potensi partisipasi mereka di Formula E. Ini muncul setelah Ferrari mengumumkan rencana mereka untuk memproduksi kendaraan listrik pertama pada akhir 2025. Ketika ditanya tentang pembicaraan dengan Ferrari, Dodds hanya berkomentar "mungkin."
Baca juga:
Namun, seorang juru bicara Ferrari menegaskan fokus mereka saat ini adalah pada Formula 1 dan balapan ketahanan, meski mereka mengakui pengumuman pabrik listrik baru di Italia.
Tentu saja, jika Ferrari benar-benar ikut serta dalam Formula E, ini akan menjadi dorongan besar bagi kejuaraan tersebut.
“Saya pikir apa yang dibawa Ferrari adalah selain kredibilitas motorsport yang lebih tinggi, mereka juga membawa basis penggemar yang loyal, para tifosi yang luar biasa," kata Dodds.
Meski belum jelas apakah Ferrari akan benar-benar ikut serta, Dodds menunjukkan optimisme atas kemungkinan tersebut, menganggapnya sebagai dorongan positif bagi pertumbuhan Formula E. (waf)