Firma Hukum A&O Gunakan AI untuk Bantu Pengacara
Rabu, 01 Maret 2023 -
MEMILIKI ribuan staf pengacara, tentu sebagai firma hukum harus memiliki cara agar kinerja mereka bisa lebih efisien. Seperti yang dilakukan firma hukum internasional terkemuka A&O. Firma hukum ini membuat terobosan baru dengan mengintegrasikan Harvey.
Harvey adalah platform kecerdasan buatan (AI) inovatif yang dibangun di atas versi model terbaru Open AI yang disempurnakan untuk membantu pekerjaan hukum. Harvey memberdayakan lebih dari 3.500 pengacara A&O di 43 kantor yang beroperasi dalam berbagai bahasa, seperti diungkapkan laman firma hukum itu.
Teknologi AI itu dapat menghasilkan dan mengakses konten legal dengan efisiensi, kualitas, dan kecerdasan yang tak tertandingi. A&O telah menguji Harvey versi beta sejak November 2022 di bawah kepemimpinan tim pengacara dan pengembang yang bertugas pada industri hukum.
Baca juga:
Mengenal Software Manajemen Berbasis AI

Cara kerjanya adalah pengacara A&O akan mengajukan pertanyaan kepada Harvey untuk membantu pekerjaan mereka. Harvey adalah platform yang menggunakan pemrosesan bahasa alami, pembelajaran mesin, dan analitik data untuk mengotomatiskan dan meningkatkan berbagai aspek pekerjaan hukum.
Beberapa detail pekerjaan yang mereka lakukan, seperti analisis kontrak, uji tuntas litigasi, dan memastikan kepatuhan terhadap peraturan. Namun, hasil pekerjaan Harvey tetap perlu ditinjau dengan cermat oleh pengacara A&O.
Bagaimanapun, Harvey telah membantu menghasilkan wawasan, rekomendasi, dan prediksi berdasarkan volume data yang besar. Ini memungkinkan pengacara untuk memberikan solusi yang lebih cepat, lebih cerdas, dan hemat biaya kepada klien mereka.
Baca juga:
AI Baru Google Bisa Ubah Teks Menjadi Musik

Harvey, yang menerima pendanaan awal dari OpenAI Startup Fund, didirikan oleh tim yang terdiri dari mantan pengacara, insinyur, dan pengusaha yang memiliki visi yang sama untuk mengubah dunia hukum dengan teknologi.
Kesepakatan terobosan akan memberi A&O keunggulan kompetitif yang signifikan di pasar. Karena dapat memberi saran kepada klien menggunakan platform AI tercanggih dan komprehensif di sektor hukum. Yang dikombinasikan dengan prestise, kualitas, dan pengalaman yang terbukti dari salah satu firma hukum terbaik dan tertua di dunia.
"Pengumuman ini menandai era baru bagi A&O dan dunia hukum. Harvey AI bukan sekadar platform lain, tetapi pengubah permainan yang akan memungkinkan kami memberikan nilai, efisiensi, dan inovasi yang belum pernah ada sebelumnya ke klien kami," ungkap mitra senior A&O Wim Dejonghe. (waf)
Baca juga:
Robot Virtual Bertenaga AI Ditunjuk Jadi CEO