EHang 216F, Drone Pemadam Kebakaran Berkecepatan Tinggi
Kamis, 06 Agustus 2020 -
DRONE dikemudikan tanpa awak. Bayangkan bila ada drone yang mampu memadamkan kebakaran. Tentu akan menghilangkan risiko kehilangan nyawa petugas pemadam kebakaran.
Nah, Perusahaan EHang Tiongkok membuat inovasi baru untuk memadamkan kebakaran menggunakan drone. Perusahaan ini meluncurkan drone pemadam kebakaran bernama EHang 216.
Baca juga:
Balik ke Mei, EHang mendapatkan persetujuan dari Administrasi Penerbangan Sipil Tiongkok untuk menggunakan taksi udara sebagai pengangkutan logistik.
Varian terbaru EHang 216 menunjukkan kemampuannya dengan membawa hingga 150 liter busa dan enam bom pemadam per satu kali perjalanan. Drone ini mampu terbang ke lokasi kebakaran bertingkat tinggi dalam radius 5 km dari stasiun tempat mereka berpusat.
Setibanya di lokasi, 216F memanfaatkan visible light zoom camera untuk menemukan api, melayang di posisinya dan menggunakan sistem panduan laser untuk meluncurkan pemecah jendela. Lalu diikuti dengan bom pemadam api dan akhirnya menyemprotkan api dengan busa.
Tiongkok memang memiliki banyak gedung tinggi nan indah. Dari 233.000 kebakaran yang dilaporkan pada tahun 2019, menurut sebuah survei yang dilakukan oleh China Fire Magazine, hampir 7.000 kasus terjadi di gedung-gedung tinggi.
Dengan kemampuan terbang maksimum setinggi 600 m, 216F cocok diperuntukkan untuk gedung tinggi. EHang juga menunjukkan waktu respons yang jauh lebih singkat berkat zooming autonomous aerial vehicle (AAV) pada lalu lintas dalam kota.
Walaupun belum ada spesifikasi kinerja yang dirilis untuk versi ini, penumpang 216 mampu mencapai kecepatan maksimal 130 km per jam, dengan waktu tempuh maksimum 21 menit.
Armada AAV pemadam kebakaran dapat dikirim dari jarak jauh sebagai respons pertama terhadap kebakaran level tinggi hingga 5 km dari pangkalan. Ini karena AAV dibekali teknologi manajemen yang berpusat.
Baca juga:
"Potensi platform teknologi AAV cerdas kami tidak terbatas. Kami akan mengeksplorasi dan mengembangkan lebih banyak solusi udara dan menggunakan case untuk memberdayakan kota pintar," kata Huazhi Hu dari EHang.
EHang 216F awalnya diluncurkan di Tiongkok. Namun perusahaan memiliki rencana untuk merilis selebaran pemadam kebakaran secara global di masa depan. (lgi)
Baca juga:
