Dukung Program Energi Terbarukan Presiden Prabowo, PLTA Kanzy 3 Tanda Tangan Kerja Sama dengan PLN
Rabu, 04 Juni 2025 -
MerahPutih.com – Komitmen terhadap energi bersih dan kemandirian nasional terus diperkuat di era pemerintahan Presiden Prabowo Subianto. PT Kanz Sapta Energi, anak perusahaan dari Muara Energi resmi mengoperasikan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Kanzy 3 di Bengkulu, sekaligus menandatangani Berita Acara Commercial Operation Date (COD) bersama PT PLN (Persero) UID S2JB, Rabu (4/6), di Palembang.
Penandatanganan dilakukan oleh General Manager PLN UID S2JB, Adhi Herlambang, dan Direktur Utama PT Kanz Sapta Energi, Hery Candra Halim. Turut hadir menyaksikan jajaran direksi dan komisaris PT Kanz Sapta Energi, termasuk Billy Tjandra dan Andik Setiawan, serta perwakilan resmi dari PLN UID S2JB.
PLTA Kanzy 3 kini beroperasi secara komersial setelah melewati proses pengujian dan sertifikasi yang ketat. Dengan kapasitas 5 MW, pembangkit ini memanfaatkan aliran Sungai Simpang Aur di Desa Taba Durian Sebakul, Kecamatan Merigi Kelindang, Kabupaten Bengkulu Tengah. Sistem ini mengandalkan tinggi jatuh air (head) 20 meter dan dua turbin tipe Kaplan S, menghasilkan listrik bersih untuk wilayah Bengkulu dan sekitarnya.
"PLTA Kanzy 3 adalah bentuk nyata dukungan kami terhadap agenda besar Presiden Prabowo untuk mendorong transisi energi hijau dan mempercepat pembangunan nasional berbasis energi terbarukan," ujar Billy Tjandra, Komisaris PT Kanz Sapta Energi. “Melalui pemanfaatan potensi lokal, kami tak hanya menghadirkan listrik ramah lingkungan, tetapi juga mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat sekitar.”
Langkah ini sejalan dengan visi pemerintah Presiden Prabowo dalam mengurangi ketergantungan pada energi fosil dan memperkuat ketahanan energi nasional melalui pemanfaatan Energi Baru dan Terbarukan (EBT). Proyek ini juga membuka peluang kerja, menghidupkan ekonomi desa, dan menjadi contoh sukses sinergi antara pemerintah dan swasta dalam menciptakan pembangunan berkelanjutan.
PLTA Kanzy 3 tidak hanya menjadi sumber energi, tetapi juga motor perubahan — membawa harapan baru akan masa depan yang lebih hijau, mandiri, dan berdaya saing global.
Baca juga:
PLN Siapkan Pasokan 53 Gigawatt
Langkah ini sejalan dengan visi pemerintah Presiden Prabowo dalam mengurangi ketergantungan pada energi fosil dan memperkuat ketahanan energi nasional melalui pemanfaatan Energi Baru dan Terbarukan (EBT). Proyek ini juga membuka peluang kerja, menghidupkan ekonomi desa, dan menjadi contoh sukses sinergi antara pemerintah dan swasta dalam menciptakan pembangunan berkelanjutan.
PLTA Kanzy 3 tidak hanya menjadi sumber energi, tetapi juga motor perubahan — membawa harapan baru akan masa depan yang lebih hijau, mandiri, dan berdaya saing global.