Dorong Kaesang Maju sebagai Cagub di Pilkada Jakarta, PSI Jakut: Gagasannya Relevan
Senin, 08 Juli 2024 -
MerahPutih.com - Ketua DPD Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Jakarta Utara (Jakut), Bun Joi Phiau, mengusulkan Ketua Umumnya, Kaesang Pangarep maju sebagai calon gubernur (Cagub) di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta 2024.
Bun meyakini, Kaesang Pangarep mampu mengatasi berbagai masalah yang dihadapi masyarakat Jakarta Utara, kawasan yang memiliki beragam karakteristik penduduk dan tantangan.
"Kami di PSI Jakarta Utara mendukung pencalonan Kaesang Pangarep sebagai Gubernur DKI Jakarta. Beliau adalah sosok muda yang energik, kreatif, dan memiliki visi yang jelas untuk memajukan Jakarta, terutama di kawasan pesisir seperti Jakarta Utara," ujar Bun kepada wartawan, Senin (8/7).
Jakarta Utara dikenal sebagai kawasan pesisir dengan kondisi yang kontras. Terdapat pemukiman kumuh padat penduduk serta pemukiman mewah elit.
Baca juga:
Kaesang Temui Presiden PKS di Tengah Isu Maju Jadi Cagub di Pilkada
Karakteristik penduduknya juga beragam, mulai dari buruh, nelayan, pedagang, hingga karyawan kantoran. Bun menjelaskan bahwa permasalahan utama di Jakarta Utara mencakup akses pendidikan, kesehatan, dan perbaikan infrastruktur.
"Kaesang Pangarep memiliki berbagai gagasan inovatif yang relevan dengan kebutuhan masyarakat Jakarta Utara. Kami yakin, dengan kepemimpinan beliau, berbagai masalah seperti akses pendidikan yang merata, layanan kesehatan yang lebih baik, dan perbaikan infrastruktur dapat ditangani dengan baik," lanjutnya.
Menurut Bun, keberpihakan Kaesang kepada masyarakat kelas bawah dan kemampuannya dalam berkomunikasi dengan semua lapisan masyarakat menjadi nilai tambah yang sangat penting.
"Kaesang adalah sosok yang tidak hanya dekat dengan generasi muda, tetapi juga memiliki kepekaan sosial yang tinggi terhadap berbagai masalah yang dihadapi masyarakat kecil," ungkapnya.
Baca juga:
Selain mengusulkan nama Kaesang Pangarep, PSI Jakarta Utara juga mengusulkan sejumlah nama, antara lain Grace Natalie, Ridwan Kamil, Heru Budi Hartono, dan Nadiem Makarim.
Usulan ini dirumuskan pada Sidang Pleno Daerah PSI Jakarta Utara yang digelar pada Sabtu (6/7) untuk kemudian disampaikan kepada DPW PSI DKI Jakarta dan DPP PSI. (Asp)
