Dekorasi Halloween Terlalu Mengerikan, Rumah Pria ini Didatangi Polisi
Minggu, 31 Oktober 2021 -
HALLOWEEN tidak lengkap tanpa dekorasi super horor. Demikian yang ada di pikiran seorang pemilik rumah di wilayah Dallas, Texas Utara, Amerika Serikat. Sang pemilik rumah yang bernama Steven Novak sekali lagi mengubah bagian depan kediamannya di Texas Utara menjadi dunia fantasi yang aneh. Kita bisa merasakan atmosfer seram dan mencekam karena ia mendesain rumahnya bak lokasi pembunuhan.
Sebelumnya, di 2020 dekorasi Halloween-nya yang ekstrem dan berlebihan menuai perhatian dan mendapat beragam ulasan menurut Dallas Observer. Untuk Halloween 2021, Novak memajang beberapa boneka manusia seukuran pria dewasa dengan kondisi mengenaskan. Boneka tersebut diletakkan di atap rumah, tangga, dan pekarangan rumah. Ia juga melumuri halaman rumahnya dengan cairan merah kental bak darah yang berasal dari serpihan kayu.
Dengan deretan aksesori aneh dan nyentrik tersebut, orang-orang seolah sedang menjadi saksi mata dari kejadian pembunuhan yang mengerikan. Masyarakat akan melihat sebuah brankas mendarat tepat di atas kepala seorang pria dan membuat kepalanya hancur dan isi kepalanya terurai. Adapula potongan tubuh yang masuk ke gergaji mesin dan menyemburkan darah kemana-mana.
Baca juga:

“Ini adalah hasil karya saya yang luar biasa. Eksperimen yang saya lakukan ini benar-benar gila tetapi itu sepadan karena orang-orang sangat menyukainya,” kata Novak dikutip dari Dallas Observer.
"Mereka begitu bersemangat melihat lokasi pembantaian saya seperti mereka melihat anak-anak anjing!" lanjutnya. Untuk perayaan Halloween kali ini, Novak kembali membawa beberapa dekorasi yang sama di 2020, termasuk brankas berdarah di jalan depan rumahnya. Ia mengombinasikan dekorasi tahun lalu dengan beberapa ornamen baru.
Baca juga:

Begitu liarnya dekorasi yang ia buat sehingga tampak seperti sungguhan. Tahun lalu rumahnya bahkan beberapa kali disatroni oleh polisi karena banyaknya laporan dari warga yang mengira ada pembunuhan sungguhan di rumahnya.
"Tahun lalu saya menerima banyak tamu dari pihak kepolisian. Saya menyambut mereka untuk keluar dan mengambil lebih banyak selfie," ujarnya. (avia)
Baca juga: