Daun Jatuh Kisahkan Sulitnya Jatuh Cinta dengan Sahabat lewat 'Bungkam'
Minggu, 15 Mei 2022 -
CINTA bak dua mata pisau. Di satu sisi ia bisa begitu membahagiakan, di sisi lain ia bisa menyengsarakan. Perasaan berbunga-bunga jalan beriringan dengan kegalauan. Bentuk kegalauan cinta itu beragam. Mulai dari pengkhianatan pasangan, bertepuk sebelah tangan, hingga cinta dalam diam.
Itulah yang coba disuarakan oleh grup folk-pop asal Tangerang, Daun Jatuh. Grup tersebut merilis lagu berjudul Bungkam yang punya lirik puitis nan melankolis. Yang lebih menariknya lagi, lagu ini terinspirasi dari kisah pribadi salah satu personel grup beranggotakan enam orang tersebut.
Baca Juga:
Hindar Ekspektasi Tinggi Saat Kencan Pertama

Gitaris Daun Jatuh Mufti menjelaskan maksud dari lagu Bungkam. Menurutnya, lagu ini bercerita mengenai seseorang yang menahan untuk mengungkapkan apa yang ia rasakan selama ini kepada sahabatnya.
"Sebenarnya ini terinspirasi dari kisah salah satu personel kami. Ia menyimpan rasa kepada sahabatnya dan menahan untuk mengungkapkan apa yang ia rasakan kepada sahabatnya. Dia takut setelah ia mengungkapkan apa yang ia rasakan semua akan berubah berantakan," urai Mufti dalam keterangan resminya.
Bungkam diciptakan oleh Daun Jatuh dan diproduseri Ibnu Dian dari Matter Halo. Lagu berdurasi 5 menit ini dibuka dengan petikan gitar akustik. Paduan suara sang vokalis Verrel dengan lirik puitis juga instrument yang minimalis khas Daun Jatuh membuat lagu ini terdengar begitu sedih.
Baca Juga:
Ritual Sebelum Tidur Pengaruhi Hubungan Asmara
Verrel menambahkan cerita di balik pembuatan lagu terbaru mereka. Agar lebih menghayati proses, El, biasa ia dipanggil, meminta semua personel untuk membayangkan berada di situasi yang sama.
"Saat menulis kami membayangkan rasanya jatuh cinta kepada sahabat kami sendiri. Bagaimana rasanya berada di situasi tersebut. Jadi banyak perspektif yang muncul pada malam itu tentang menahan rasa kepada sahabat sendiri," urainya.
Grup yang memiliki fanbase dengan sebutan Hamparan Hijau ini berharap lagunya bisa diterima dengan baik. "Semoga lagu ini bisa mewakilkan perasaan orang-orang di luar sana yang merasakan sakitnya menahan untuk mengungkapkan apa yang mereka rasakan," tutup Verrel. (avia)
Baca Juga: