Bebas Korupsi Jadi Doa Utama Rakyat di Hari Kemerdekaan Indonesia
Senin, 17 Agustus 2015 -
MerahPutih Internet - Bertepatan dengan hari kemerdekaan Indonesia ke-70, doa serta harapan masyarakat Indonesia terus mengalir.
Meski sudah 70 tahun Indonesia merdeka, masyarakat menilai jika saat ini Indonesia belum sepenuhnya merdeka. Masalah dalam negeri masih menjadi pokok pembahasan dan harapan rakyat Indonesia.
Sejak pukul 00.00 WIB, Senin (17/8), netizen ramai-ramai memberikan ucapan Dirgahayu Republik Indonesia. Dalam ucapannya tersebut, netizen menaruh sedikit doa dan harapan agar Indonesia bisa terbebas dari korupsi dan lebih baik dari tahun sebelumnya.
"Dirgahayu Republik Indonesia. Semoga para koruptor & sejenis pengkhianat negara lainnya "punah" #RI70," tulis akun bernama @diela_fa.
"Dirgahayu Republik Indonesia 70th !! Semoga semakin makmur, Jaya, bebas korupsi, dan semakin maju agar bisa mensejahterakan rakyatnya," twit @waza212.
"Dirgahayu Republik Indonesia ke-70 semoga makin berprestasi dalam hal positif, makin sejahtera dan korupsi bisa trus diberantas #RI70," tulis akun bernama @Pardi96__.
Ya, saat ini Indonesia masih belum keluar dari masalah kasus korupsi. Lemahnya hukum dan agenda pemberantasan korupsi di Indonesia membuat para koruptor tak jera mencuri uang rakyat. Hukum yang tajam ke bawah dan tumpul ke atas menjadi PR tersendiri bagi pemerintahan Indonesia.
Bahkan menurut data yang dikeluarkan Anti Corrupption Committee (ACC) Sulawesi, Januari hingga Agustus 2015, tercatat sebanyak 138 kasus korupsi di Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat. Namun kasus tersebut masih mandek di tangan kepolisian dan kejaksaan.
Baca Juga:
Ucapan Dirgahayu Republik Indonesia Banjiri Media Sosial
Presiden Jokowi Beri Penghormatan kepada Para Pahlawan
70 Tahun Indonesia Merdeka, Cita-Cita Mohammad Hatta Belum Tercapai
