Bagnaia Menang 8 Kali vs Martin 3 Kali, Tardozzi: Itu Sebuah Luka

Jumat, 11 Oktober 2024 - Ananda Dimas Prasetya

Merahputih.com - Francesco Bagnaia dan Jorge Martin kemungkinan besar akan bertarung hingga balapan terakhir di Valencia untuk memperebutkan gelar juara MotoGP tahun ini.

Di GP Jepang, Bagnaia sukses meraih posisi satu-dua, sementara Martin melakukan comeback dari posisi ke-11 di grid untuk memperkecil selisih poin di klasemen menjadi hanya 10 poin dari sebelumnya 21 poin.

Ducati kini memastikan bahwa gelar juara akan diraih oleh salah satu pembalap mereka, namun persaingan internal antara Bagnaia dan Martin masih terbuka.

Baca juga:

Francesco Bagnaia Makin Percaya Diri setelah Menangi MotoGP Jepang 2024

Manajer tim Ducati, Davide Tardozzi, menjelaskan kepada GPOne.com, "Tahun ini, siapa pun yang memenangkan gelar layak mendapatkannya, dan siapa pun yang berada di urutan kedua tidak akan kalah. Antara Pecco dan Martin ada rasa saling menghormati yang mutlak."

Dengan 148 poin yang masih diperebutkan di empat putaran tersisa, selisih 10 poin terasa tidak signifikan. "Tantangannya benar-benar terbuka dan harus diperjuangkan," tambah Tardozzi.

Baca juga:

Bagnaia Samakan Duel dengan Martin bak Rossi Vs Lorenzo

Meski Bagnaia telah menang delapan kali musim ini, sementara Martin baru tiga kali, ia masih tertinggal di klasemen.

"Sungguh paradoks jika Pecco yang sudah menang lebih banyak masih tertinggal 10 poin. Namun, Pecco paham dengan situasi ini dan saya yakin dia akan memberi kepuasan yang layak bagi dirinya dan tim," tutup Tardozzi. (waf)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan