Backup Data Sangat Penting, Terapkan 5 Hal Ini

Rabu, 31 Maret 2021 - Ikhsan Aryo Digdo

MIMPI buruk kalau data proposal klien atau skripsi hilang hanya karena kesalahan teknis komputer. Apalagi kalau penyebabnya sepele seperti gawai ketumpahan air.

Oleh karena itu, Western Digital mengajak semua pengguna PC dan smartphone untuk melakukan backup data berharga di semua perangkat elektronik. Western Digital menyarankan kamu melakukan lima hal mudah ini saat membackup file, misalnya:

Baca juga:

WD Hadirkan SSD Portabel Berkapasitas 4TB

1. Atur backup data otomatis

Semakin sering membackup semakin baik. (Foto: Istimewa)

Semakin sering kamu melakukan back-up, semakin baik. Tapi jangan khawatir membuang banyak waktu, karena sekarang, ada banyak sekali solusi penyimpanan seperti cloud dan hard disk yang sudah memiliki fitur backup data otomatis.

Misalnya saja, di hard disk WD My Passport dan My Passport Ultra, terdapat software WD Backup, yang memudahkan pengguna untuk menjadwalkan backup data otomatis. Entah itu setiap beberapa hari, minggu, atau bulan sekali.

2. Buat pengarsipan yang rapi

Simpan semua data dengan rapi. (Foto: Istimewa)

Simpan foto, video, dan dokumen-dokumen penting ke perangkat penyimpanan yang aman, seperti hard disk atau flash disk. Lalu, arsipkan semua data ini setiap dua tahun sekali. Jika memungkinkan, pindahkan semua arsip ke perangkat penyimpanan berbeda, setiap 3-5 tahun sekali.

Hal ini penting untuk meminimalisir risiko kerusakan perangkat elektronik, sehingga cadangan file bisa selalu aman, bahkan dalam jangka waktu yang panjang. Inilah mengapa, seiring dengan kemajuan teknologi digital, semakin diperlukan perangkat penyimpanan berkapasitas besar.

Baca juga:

Tape Storage 400 Terabyte, Mampu Kalahkan Hardisk di Masa Depan?

3. Selalu gunakan hardware dan software yang terenkripsi

Hardware dan software yang terenkripsi akan lebih aman. (Foto: Istimewa)

Pada umumnya, data atau file paling rawan untuk hilang atau disalahgunakan ketika sedang ditransfer dari satu lokasi ke lokasi yang lain. Dengan selalu menggunakan hardware dan software yang terenkripsi, maka file akan lebih aman.

Teknologi enkripsi sangat bermanfaat untuk melindungi data sensitif, termasuk informasi sensitif terkait file personal atau perusahaan. Karena itu, Western Digital juga selalu melengkapi semua perangkat penyimpanannya dengan enkripsi canggih.

4. Gunakan kata sandi

Kata sandi menjaga data agar tidak tercuri. (Foto: Unsplash/Dan Nelson)

Gunakan kata sandi agar keamanan data tetap terjaga dan terhindar dari risiko dicuri atau disalahgunakan oleh pihak lain. Untuk pengguna smartphone, Western Digital menawarkan SanDisk Ultra Dual Drive Go dan SanDisk Ultra Dual Drive Luxe. USB ini memungkinkan pengguna memindahkan file antara smartphone, tablet, dan laptop dengan USB Type-C atau Type-A.

USB on-the-go ini memudahkan pengguna dalam melakukan back-up foto, video, dokumen, dan bahkan kontak yang tersimpan di handphone dengan aplikasi SanDisk Memory Zone. Dengan SanDisk Dual Drive, kamu bisa menetapkan kata sandi rahasia untuk mengakses file-file tertentu. Dengan begitu, kamu tetap bisa berbagi file tanpa khawatir data sensitif akan bocor ke pihak lain.

5. Ingat aturan 3-2-1 untuk backup data

ingatlah aturan 3-2-1 untuk backup data yang lebih aman. (Foto: Istimewa)

Sangat berisiko jika kamu hanya menyimpan data di satu perangkat tunggal, misalnya di laptop. Sebab, jika terjadi kerusakan, akan sangat sulit untuk bisa mengembalikan data-data yang sudah hilang di perangkat tersebut. Untuk itu, ingatlah aturan 3-2-1 untuk backup data yang lebih aman.

Intinya kamu harus memiliki minimal 3x salinan data. Simpan dua salinan data di dua lokasi yang berbeda. Kemudian Simpan satu salinan data secara offline

Sebagai contoh, kamu bisa mem-back-up data ke laptop, cloud, dan smartphone. Tapi pastikan untuk selalu memiliki cadangan data di satu perangkat yang bisa diakses secara offline seperti hard disk. (ikh)

Baca juga:

Seberapa Banyak Kebutuhan Storage Kamu? Kecil? Besar?

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan