Angkat Kisah Tentang Bullying, “Serendipity” Siap Gebrak Jagat Film Indonesia
Selasa, 27 Maret 2018 -
SATU lagi film terbaru buah kreasi anak bangsa akan ramaikan jagat perfilman. Berjudul Serendipity, film ini diangkat dari novel best seller karya Erisca Febriani.
Film besutan sutradara Indra Gunawan itu, memboyong para bintang muda berbakat yang menjadi pemeran utamanya, yaitu Maxime Bouttier yang berperan sebagai Gibran dan juga aktris muda pendatang baru, Mawar Eva de Jongh yang dipercaya memerankan karakter Rani.
Masih dalam benang merah dengan novelnya, film Serendipity ini mengangkat sebuah kisah tentang bullying yang dialami oleh Rani seoang siswi SMA. Selama menjalani masa pendidikanya di sekolah, Rani kerap mendapatkan bullying.
“Karakter Rani ini dari keluarga sederhana, dia perlu uang tambahan buat sekolahnya, jadi terpaksa melakukan suatu hal yang harus ditonton nanti, karena pekerjaan rani itu dia dibully,” ucap Mawar Eva de Jongh saat ditemui merahputih.com di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Selasa (27/3)
Setelah itu pada suatu hari sosok Gibran pun muncul sebagai seorang anak baru di sekolah Rani. Gibran hadir menjadi penerang dan penghapus kesedihan Rani atas masalah hidup yang tengah dihadapinya.
“Jadi di saat Rani drop, Gibran masuk untuk membantu Rani, disitulah kisah di antara mereka berdua dimulai,” lanjut Mawar
Lewat film ini sendiri, Maxime Bouttier berharap kepada para masyarakat agar lebih perduli terhadap kasus bullying yang masih menjadi momok di masyarakat. Dalam film ini juga memberikan pesan kepada masyarakat agar tak mem-bully seseorang karena bullying sendiri notabene merupakan perbuatan yang tidak benar.
“Menurut aku sih mau seperti apa latar belakangnya, kalian enggak akan tau 100 persen orang itu seperti apa, kalian cuma tau paling 30 persen aja, jadi jangan sok tahu jangan cuma liat dari sampulnya tapi dalemnya tidak,” papar Maxime.
Sementara itu film Serendipity sendiri akan segera tayang diseluruh bioskop tanah air. (Ryn)