Anggaran Kesehatan dan Pendidik APBN 2025 Naik

Senin, 20 Mei 2024 - Wisnu Cipto

MerahPutih,com - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) memastikan kenaikan anggaran pendidikan dan kesehatan di Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2025. Rencana kenaikan itu juga telah dikoordinasikan dengan tim pemerintah berikutnya duet Presiden terpilih Prabowo Subianto dan wakilnya Gibran Rakabuming Raka.

“Kami terus berkomunikasi dengan tim maupun orang-orang yang ditunjuk oleh Pak Prabowo, sehingga apa yang kita tuangkan bisa sedapat mungkin memasukkan seluruh aspirasi agar program dan prioritas pembangunan pemerintahan baru tetap bisa berjalan tanpa harus menunggu waktu,” kata Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati di Jakarta, Senin (20/5).

Terkait kenaikkan anggaran di pos pendidikan dan kesehatan, Sri Mulyani beralasan pertumbuhan ekonomi tinggi juga harus disertai peningkatan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat

Anggaran pendidikan untuk 2025 dialokasikan sebesar Rp 708,2 triliun hingga Rp 741,7 triliun, lebih tinggi dari anggaran tahun ini sebesar Rp 665,02 triliun.

Baca juga:

Puan Maharani Tegaskan Pemerintah Baru Harus Punya Keleluasaan Susun APBN

Dana tersebut rencananya digunakan untuk peningkatan gizi anak sekolah, penguatan mutu sekolah, perbaikan sarana dan prasarana, peningkatan angka partisipasi kasar PAUD dan perguruan tinggi, penguatan kualitas tenaga pengajar, serta penguatan vokasional.

Sementara anggaran kesehatan 2025 diperkirakan berkisar Rp 191,5 triliun hingga Rp 217,8 triliun. Adapun pada APBN 2024, nilai pagu bidang kesehatan ditetapkan sebesar Rp 185,2 triliun.

Anggaran kesehatan bakal digunakan untuk mendorong efektivitas program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). Di samping itu, juga untuk akselerasi penurunan stunting dan kasus penyakit menular, penguatan fasilitas kesehatan, serta penambahan bantuan gizi bagi balita dan ibu hamil. (*)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan