Analisis Penjualan Xiaomi 17 dan iPhone 17, Mana yang Lebih Stabil?

Selasa, 30 September 2025 - Soffi Amira

MerahPutih.com - Xiaomi 17 Series baru saja diluncurkan di Tiongkok pada 25 September 2025. HP tersebut mendapat sambutan yang meriah dari para konsumen.

Menurut analisis terbaru, momentum penjualan mungkin sudah melambat. Menurut Ming-Chi Kuo, pengiriman seri Xiaomi 17 kini diperkirakan akan lebih rendah dari Xiaomi 15 tahun lalu.

Hal itu disebabkan oleh permintaan yang lebih lemah dari perkiraan untuk model dasar yang menekan angka tersebut.

Baca juga:

Biaya Perbaikan Xiaomi 17 Pro dan Pro Max Terungkap, ini Komponen yang Paling Mahal

Xiaomi 17 Series Dapat Sambutan Positif dari Konsumen

Xiaomi 17 Series disambut positif
Xiaomi 17 Series disambut positif. Foto: Dok. Xiaomi Global
>Xiaomi memperkenalkan tiga model tahun ini, yakni Xiaomi 17, 17 Pro, dan 17 Pro Max. Ketiga HP tersebut membawa chipset Snapdragon 8 Elite Gen 5, baterai yang lebih besar (hingga 7.500mAh), dan pengaturan kamera Leica dengan rentang dinamis 16,5EV.

Sementara itu, model Pro dan Pro Max juga menghadirkan sentuhan-sentuhan istimewa, seperti layar AMOLED belakang "Magic Back Screen" berukuran 2,9 inci.

Respons awal sangat positif, dengan banyaknya pre-order dan antusiasme di hari peluncuran.

Baca juga:

iPhone 17 Pro Kalahkan Vivo X200 Ultra di DxOMark, Masuk 3 Besar Kamera Smartphone Terbaik

Namun, survei terbaru Kuo menunjukkan adanya revisi penurunan dalam pengiriman, yang memperkirakan penurunan sekitar 20% dari target awal, yakni 10 juta unit.

Hal ini akan menempatkan total penjualan di bawah seri Xiaomi 15 yang berkisar 8 juta unit. Tantangan utamanya adalah Xiaomi 17 standar, yang diperkirakan berkontribusi lebih dari separuh total pengiriman. Namun, justru hanya menyumbang 15 hingga 20 persen permintaan.

Permintaan iPhone 17 di Tiongkok Alami Kenaikan

Permintaan iPhone 17 di Tiongkok alami kenaikan
Permintaan iPhone 17 di Tiongkok alami kenaikan. Foto: Dok. Apple
>Pada saat yang sama, iPhone 17 tampaknya menggerus penjualan model dasar Xiaomi di Tiongkok. Tidak seperti tahun-tahun sebelumnya, model entry-level Apple dilaporkan menerima penerimaan yang lebih kuat dari perkiraan berkat peningkatan layar 120Hz.

Jika Pekan Emas Nasional (1–7 Oktober) di Tiongkok gagal membalikkan tren, maka Xiaomi mungkin akan melakukan penyesuaian harga untuk merangsang penjualan.

Saat ini, model Pro dan Pro Max masih stabil, tetapi kemungkinan besar tidak akan mengimbangi model dasar yang lebih lemah.

Baca juga:

Xiaomi 17 Series Cetak Rekor Penjualan, Jadi HP Flagship Paling Laris 2025?

Kuo mencatat, prospek ini hanya berlaku untuk Tiongkok, karena Xiaomi menguasai sekitar 15% pangsa pasar premium.

Secara global, hanya Xiaomi 17 dan rumor peluncuran Ultra yang diperkirakan akan terjadi, yang dapat membantu membatasi dampak perlambatan ini.

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan