Alberto Puig Bingung Pengembangan Honda 'Jeblok'

Senin, 22 April 2024 - Ikhsan Aryo Digdo

MerahPutih.com - Pabrikan MotoGP asal Jepang Honda mengalami awal musim sulit dengan motor RC213V yang mengalami perombakan besar.

Dari tiga putaran awal, Honda hanya berhasil meraih delapan poin dari total 111 poin yang tersedia, tanpa satu pembalap pun mampu masuk ke posisi 10 besar, baik di Sprint maupun grand prix.

Baca juga:

Pakai Nama Ye, Honda Luncurkan 3 Mobil Listrik di China

Di MotoGP Amerika Serikat, hanya satu pembalap Honda, yaitu Luca Marini, yang berhasil menyelesaikan balapan, walaupun tertinggal 33,529 detik dari pemenang.

Hal ini menjadi catatan yang mengecewakan mengingat performa Honda sebelumnya di lintasan yang sama.

Manajer tim Honda Alberto Puig mengakui bahwa meskipun tim telah berusaha keras dengan banyak perubahan dan peningkatan pada motor, namun belum ada perkembangan signifikan yang terlihat di lintasan.

Baca juga:

Honda Restrukturisasi Besar-besaran untuk Paruh Kedua MotoGp 2024

"Satu-satunya hal yang bisa saya katakan adalah di Jepang mereka (insinyur Honda) berusaha keras. Mereka benar-benar berusaha, mereka mengerjakan banyak hal yang berbeda," kata Puig, seperti diwartakan Motorsport, beberapa waktu lalu.

Joan Mir juga mengkritik Honda, menyebut bahwa mereka harus bertanggung jawab atas kesalahan arah konsep RC213V musim ini.

Situasinya semakin sulit setelah putaran Amerika Serikat, dengan Mir menyatakan bahwa mereka harus tetap kuat dan bekerja keras untuk mengatasi tantangan ini. (waf)

Baca juga:

Honda SC E:Concept Dikabarkan segera Meluncur

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan