Aktivitas Kapal Isap Produksi Rusak Terumbu Karang di Bangka Belitung
Kamis, 22 September 2016 -
MerahPutih Peristiwa - Keberadaan Kapal Isap Produksi (KIP) di Teluk Kelabat, Kecamatan Belinyu, Kabupaten Bangka, Provinsi Bangka Belitung masih menjadi polemik yang belum terselesaikan hingga saat ini.
Pasalnya, KIP bernama KIP Gelasa membuat kerusakan alam yang sangat signifikan. Banyak nelayan mengeluhkan turunnya hasil produksi karena aktifitas kapal tersebut. Selain itu sisa penyedotan berupa lumpur pun merubah kondisi pantai yang awalnya indah menjadi kotor.
Anggota DPRD Kab. Bangka fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Dapil Belinyu-Riausilip, Rudy Budiono S.ip mengatakan KIP mitra PT Timah ini telah melanggar Undang-undang KKP. Terlebih aktifitas KIP memuat rusaknya terumbu karang.
"KIP itu seharusnya berada empat mil dari bibir pantai, namun ini sangat dekat," ucap Rudy yang sedang berada di Jakarta, Kamis (22/9).
Saat ini masyarakat dengan bantuan DPRD Bangka meminta Pemerintah Pusat untuk menangani masalah serius ini. Apalagi Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Susi Pudjiastuti menekankan untuk melindungi laut.
"Karena ibu Susi sangat melindungi biota laut. Pak Jokowi juga mengatakan laut adalah harapan kita," pungkasnya.
Selain itu, karena aktivitas tersebut banyak aksi penolakan yang dilakukan warga dan nelayan di sekitar. Bahkan hari ini, ratusan warga melakukan aksi didepan Kantor PT Timah Unit Laut Bangka (ULB).(Yni)
BACA JUGA:
- Presiden Duterte Izinkan TNI Kejar Kapal Bajak Laut di Perairan Filipina
- 30 Kapal Pesiar Luar Negeri Daftar Rangkaian Sail Karimata 2016
- Tim SAR Hentikan Pencarian Korban Tenggelamnya Kapal Pompong di Perairan Penyengat
- Kapal Tenggelam, 10 Orang Tewas di Tanjung Pinang
- Menteri Susi Apresiasi Penangkapan Kapal Tiongkok di Natuna
