Wapres Ma'ruf Amin Tanggapi Penangkapan Lukas Enembe oleh KPK


Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin saat memberikan arahan pada rapat Komite Pengarah Reformasi Birokrasi Nasional (KPRBN) di Istana Wapres, Jakarta, Kamis (12/1/2023). ANTARA/HO-BPMI Setwapres/aa.
MerahPutih.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menangkap Gubernur Papua Lukas Enembe (LE) pada Selasa (10/1). KPK kini telah melakukan penahanan terhadap Lukas Enembe.
Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin mengatakan, KPK memiliki dasar menangkap Gubernur Papua Lukas Enembe.
“Masalah penangkapan oleh KPK itu saya kira KPK tentu punya bukti atau punya dasar, dan untuk itu saya kira tidak ada pengecualian, gubernur yang lain juga bisa, jadi kalaupun Lukas Enembe melakukan hal yang sama tentu dia akan diperlakukan yang sama,” ujar Wapres di Jakarta, Kamis (13/1).
Baca Juga:
KPK Periksa Lukas Enembe Setelah Masa Pembantarannya Usai
Hal itu disampaikan Wapres menanggapi pertanyaan wartawan terkait penangkapan Lukas Enembe oleh penyidik KPK, terkait dugaan korupsi, Selasa (10/1) lalu.
Ma'ruf meminta simpatisan atau pendukung Lukas harus bisa memahami serta berbesar hati atas penangkapan Lukas, sebab sistem hukum Indonesia akan berlaku kepada siapa pun yang diduga melakukan tindak pidana.
“Nanti kan terbukti apa tidak, tergantung dari hasil pemeriksaannya,” ujarnya, seperti dikutip Antara.
Baca Juga:
AHY Harap Masyarakat Papua Terima Proses Hukum Lukas Enembe
Sementara itu terkait Pelaksana harian Gubernur Papua yang dimandatkan kepada Sekretaris Daerah Provinsi Papua Muhammad Ridwan Rumasukun, Wapres memandang tidak akan menjadi masalah sebab Ridwan sudah lama menjadi sekda dan sudah pernah melakukan fungsi-fungsi Plh, saat Lukas sempat sakit.
Sedangkan terkait pembekuan dana daerah pascapenangkapan Lukas, Wapres menyampaikan akan ada solusi yang dilaksanakan dalam waktu dekat. (*)
Baca Juga:
Lukas Enembe jadi Tahanan KPK, AHY Harap Penegakan Hukum tidak Tebang Pilih
Bagikan
Berita Terkait
Di Forum KTT, Indonesia Dukung Timor Leste jadi Anggota Penuh ASEAN

Kesan Wapres HUT RI Digelar di 2 Tempat

Wapres Yakin PKB-PBNU Segera Ger-Geran

Penurunan Sang Merah Putih: Wapres Tetap di Istana Merdeka, Jokowi di Istana Garuda

Wapres Ma'ruf Amin Resmi Buka Gelaran GIIAS 2024

Wapres Minta Tiga Wamen Anyar Responsif Pada Tantangan

Wapres Ma'ruf Amin Tinjau Gelaran Otomotif GIIAS 2024

Wapres Ma'ruf Amin Resmi Buka Gelaran Otomotif GIIAS 2024

Wapres Ingatkan Stabilitas Politik Saat Transisi Pemerintah

Wapres Kunjungan Kerja ke Jatim Buka Pertemuan Asia Pacific Aquaculture
