Wagub DKI Minta Pemerintah Tambah Waduk untuk Kendalikan Banjir di Jakarta


Wagub DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria. Foto: MP/Asropih
MerahPutih.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta berharap kepada pemerintah pusat untuk menambahkan lagi bendungan atau waduk untuk mengendalikan banjir di ibu kota.
Sebab, Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria menilai, untun saat ini jumlah waduk yang ada untuk menampung air dari guyuran hujan atau air kiriman dari hulu masih di rasa kurang.
"Dan kita harap ada tambahan waduk di tempat lain," ujar Riza Patria usai menggelar pengesahan Raperda Penanganan COVID-19 menjadi Perda di gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat, Senin (19/10).
Baca Juga
Pansus: Anies Tak Ada Keinginan Politik Atasi Masalah Banjir
Meski demikian, Wagub Riza, menyambut baik niatan Presiden Jokowi dan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Mochamad Basoeki Hadimoeljono yang memikirkan DKI dalam penanggulangan banjir dengan pembangunan 2 bendungan yakni Waduk Ciawi dan Bendungan Sukamahi.
"Yang konsen pada Jakarta termasuk dibuat waduk besar di Ciawi dan Cimahi," terang Riza.
Politikus Gerindra ini menyampaikan, permintaan peningkatan waduk pernah dilancarkan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok saat menjabat menjadi pimpinan Pemprov DKI.
Yang diketahuinya, Ahok pernah meminta Jokowi untuk membuat waduk di kawasan Tegal Alur, Jakarta Barat, yang luasnya mencapai 900 hektar (Ha).
Baca Juga
"Dulu seingat saya pak Ahok minta persetujuan pak Jokowi pak presiden untuk membuat waduk, kalau tidak salah di Tegal Alur atau di mana sejumlah 900 hektar," tutupnya. (Asp)
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
MPR Tanggapi Polemik Komeng dan Pramono soal Banjir, Sarankan Kolaborasi Selesaikan Bersama

DPRD Minta Gubernur Pramono Duduk Bareng Cari Solusi Banjir, Jangan Malah Menyalahkan Jabar

Operasi SAR untuk Korban Banjir di Bali Sudah Dihentikan, Tidak dengan Bencana Tanah Longsor

18 Orang Meninggal Akibat Bencana Banjir di Bali Menurut BNPB, Simak Juga Kerusakan yang Terjadi

Jawab Pernyataan Komeng soal Jawa Barat Penyebab Banjir Jakarta, Pramono: Tak Sepenuhnya Akibat Daerah Penyangga

BMKG Peringatkan Warga Jawa Barat Potensi Cuaca Ekstrem 18-24 September, Bisa Picu Banjir hingga Tanah Longsor

Status Darurat Bencana Kota Denpasar Turun ke Transisi Menuju Pemulihan, Berlangsung Selama 3 Bulan

Kemensos Gelontorkan Santunan Rp 15 Juta untuk Korban Meninggal akibat Banjir Bandang Bali

Banjir Jakarta Mulai Surut, 2 RT Masih Terendam hingga Selasa (16/9) Sore

12 RT di Jakarta Terendam Banjir Selasa (16/9) Siang, BPBD Minta Warga Tetap Waspada Potensi Genangan Air
