Vintage Abis! Seniman Swedia Buat Toko Vinyl Khusus Tikus

annehsannehs - Sabtu, 05 September 2020
Vintage Abis! Seniman Swedia Buat Toko Vinyl Khusus Tikus

Siap kunjungi Ricotta Records di Swedia? (Foto Forbes(

Ukuran:
14
Audio:

RICOTTA Records, sebuah toko vinyl khusus tikus baru saja muncul secara misterius di kota Lund, di Swedia bagian selatan.

Toko kecil untuk tikus ini dibukapertama kali pada Agustus lalu, tepatnya di Nygatan street, kota Lund, Swedia.

Tampilan dalam RIcotta Records. (Foto Forbes)
Tampilan dalam RIcotta Records. (Foto Forbes)

Miniatur toko vinyl ini menghadirkan lagu-lagu yang cheesy seperti Johnny Cashew, Briehanna, Destiny’s Cheese, Nike Fromaj, Feta James, Lady Gouda, Rats Against the Machine, dan artis-artis papan atas lainnya.

Bagaimana? Bisakah kalian menebak nama artis sesungguhnya dari plesetan musisi-musisi di atas?

BACA JUGA:

Ingin Menggeluti Hobi Resin? Yuk Gabung ke Resin Art Forum Indonesia (RAFI)

Ya, meski miniatur toko vinyl khusus tikus terdengar sepele, tampaknya sang pembuat miniatur ini tidak membuat Ricotta Records secara sepele dan main-main. Lihatlah lebih dekat, maka kamu akan bisa merasakan seberapa besar effort sang pembuatnya dalam memperhatikan detil-detil di ruangan kecil tersebut.

Dilansir dari Forbes, pembuat dari miniatur khusus tikus ini adalah AnonyMouse. Awalnya, AnonyMouse merupakan seorang seniman yang berasal dari kota Malmö di Swedia Selatan.

View this post on Instagram

A post shared by AnonyMouse (@anonymouse_mmx) on

AnonyMouse mulai membuat miniatur untuk tikus sejak 2016. Sejak saat itu, para seniman Swedia lainnya mulai bergabung dengan misi yang sama, yaitu untuk membuat bangunan-bangunan kecil untuk tikus di tengah kepadatan kota di Swedia.

Serupa dengan namanya, para seniman yang tergabung di AnonyMouse tidak diketahui identitasnya. Sampai sekarang, AnonyMouse telah berjasa atas lebih dari 25 proyek yang semuanya bernuansa tikus, antara lain Italian bistro yang menyajikan keju dan biskuit, toko kacang yang menyajikan treats favorit tikus yaitu kacang hazelnut, pistachio, dan almond, barbershop, restoran India, hotel, toko buku, dan amousement park khusus tikus.

BACA JUGA:

[HOAKS atau FAKTA]: Produk Resin Harus Diamplas agar Sebening Kaca

Lantas, apa sih sebenarnya tujuan AnonyMouse membuat bangunan-bangunan mini untuk tikus?

Ricotta Records dibuat di kota Lund, Swedia. (Foto Forbes)
Ricotta Records dibuat di kota Lund, Swedia. (Foto Forbes)

“Sebenarnya tidak ada makna khusus dibaliknya. Kami hanya ingin menciptakan sesuatu yang kami semua ingin temua saat masih anak-anak. Meski begitu, pada akhirnya semua seni jalanan utamanya adalah untuk mengubah ruang publik, dan juga sebagai bentuk pembangkangan, tidak perduli seberapa imutnya bentuk (pembangkangan) tersebut,” ungkap AnonyMouse kepada Forbes.

Para seniman yang berimajinasi tinggi ini juga ingin membuat anak-anak untuk membayangkan bahwa sebenarnya ada dunia pararel dimana para hewan-hewan kecil hidup sama seperti kita, dengan cara mendaur ulang barang-barang manusia yang selama ini hilang atau dicuri mereka.

View this post on Instagram

A post shared by AnonyMouse (@anonymouse_mmx) on

“Maka dari itu kita mencoba memasukkan sebanyak mungkin objek manusia seperti gabus champagne sebagai kursi, kotak korek api sebagai meja, atau kerang yang dimanfaatkan sebagai lampu, stempel sebagai lukisan, dll,” tukas AnonyMouse.

Sejauh ini, AnonyMouse telah membagikan artwork-artwork mereka di berbagai jalanan seputar Swedia, Prancis, dan Isle of Man.

Bagaimana, apa kamu juga ingin melihat miniatur menggemaskan ini jika berlibur ke Swedia? (SHN)

BACA JUGA:

Ini 4 Rekomendasi Kado Father's Day Sesuai Kepribadian Ayahmu!

#Pameran #Seniman
Bagikan
Ditulis Oleh

annehs

Berita Terkait

Indonesia
Kisruh Royalti Lagu, Pelaku Usaha dan Seniman Desak DPRD Solo Bubarkan LMKN
Polemik royalti lagu kini masih ricuh. Pelaku usaha hingga seniman mendesak DPRD Solo untuk membubarkan LMKN.
Soffi Amira - Sabtu, 23 Agustus 2025
Kisruh Royalti Lagu, Pelaku Usaha dan Seniman Desak DPRD Solo Bubarkan LMKN
Fun
Ruang Seni Portabel Pertama Hadir di Sudirman, Buka dengan Pameran ‘Dentuman Alam’
LQID Creative Space hadir sebagai ruang seni publik portabel pertama di Indonesia.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 21 Agustus 2025
Ruang Seni Portabel Pertama Hadir di Sudirman, Buka dengan Pameran ‘Dentuman Alam’
Indonesia
Gamelan Ethnic Music Festival 2025 Siap Digelar, Seniman dari 7 Daerah Bakal Ikut Meramaikan
Gamelan Ethnic Music Festival 2025 akan digelar pada 22-23 Agustus 2025. Seniman dari tujuh daerah akan ikut tampil.
Soffi Amira - Rabu, 20 Agustus 2025
Gamelan Ethnic Music Festival 2025 Siap Digelar, Seniman dari 7 Daerah Bakal Ikut Meramaikan
Dunia
Seniman Tato Korea Selatan Perjuangan Revisi Tattooist Act, Janjikan Praktik Sesuai Standar Kesehatan dan Keamanan
Di ‘Negeri Ginseng’ praktik tato oleh arti yang bukan dokter telah dilarang selama puluhan tahun, memicu perdebatan hukum.
Dwi Astarini - Selasa, 12 Agustus 2025
Seniman Tato Korea Selatan Perjuangan Revisi Tattooist Act, Janjikan Praktik Sesuai Standar Kesehatan dan Keamanan
Fun
ARTSUBS 2025 Hadirkan Ragam Material dan Teknologi dalam Ruang Seni yang Lentur
ARTSUBS 2025 resmi dibuka mulai 2 Agustus hingga 7 September 2025.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 01 Agustus 2025
ARTSUBS 2025 Hadirkan Ragam Material dan Teknologi dalam Ruang Seni yang Lentur
Indonesia
PT KAI Gelontorkan Rp 3,05 Miliar Buat UMKM, Termasuk Pameran Internasional
Komitmen terhadap UMKM bukan semata program tanggung jawab sosial, melainkan bagian dari strategi korporasi dalam memperkuat ekosistem ekonomi lokal yang berkelanjutan.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 26 Juli 2025
PT KAI Gelontorkan Rp 3,05 Miliar Buat UMKM, Termasuk Pameran Internasional
Fun
Pameran ART SURA 2025 Bakal Tampilkan 172 Seniman dan 236 Karya Seni
ART SURA 2025 memadukan seni rupa kontemporer dengan perkembangan Teknologi Digital mulai dari Augmented Reality (AR), Blockchain dan NFT, dan Artifcial Intelligence (AI).
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 23 Juni 2025
Pameran ART SURA 2025 Bakal Tampilkan 172 Seniman dan 236 Karya Seni
Fashion
Berlian dan Waktu: Eksplorasi Narasi Alam lewat Pameran Interaktif di Jakarta
Pameran ini menjadi refleksi atas perjalanan panjang merek tersebut dalam menghadirkan perhiasan berbahan dasar berlian alami.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 04 Juni 2025
Berlian dan Waktu: Eksplorasi Narasi Alam lewat Pameran Interaktif di Jakarta
Indonesia
Jakarta Fair Kemayoran Pada Tahun Ini Berkurang 7 Hari
Jakarta Fair digelar dalam rangka memeriahkan HUT DKI Jakarta ke-498 yang mengusung tajuk “Jakarta Kota Global dan Berbudaya”.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 04 Juni 2025
Jakarta Fair Kemayoran Pada Tahun Ini Berkurang 7 Hari
Dunia
Seniman Tak Mau Kalah dari Ilmuwan yang Temukan Olo, Ciptakan Warna Baru yang Disebut Yolo
Stuart Semple klaim ciptakan warna cat baru hasil eksperimen ilmiah.
Hendaru Tri Hanggoro - Sabtu, 26 April 2025
Seniman Tak Mau Kalah dari Ilmuwan yang Temukan Olo, Ciptakan Warna Baru yang Disebut Yolo
Bagikan