Vaksin Sinovac Kini Bisa Digunakan untuk Anak Usia 6 - 11 Tahun
Ilustrasi - Petugas medis menunjukkan vaksin COVID-19 Sinovac di Klinik Universitas Brawijaya, Jawa Timur, Selasa (2/2/2021). (ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto).
MerahPutih.com - Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) menerbitkan izin penggunaan vaksin COVID-19 jenis Sinovac untuk anak usia 6 - 11 tahun.
“Ini menyusul pada izin penggunaan sebelumnya yaitu 12 - 17 tahun,” kata Kepala BPOM Penny K Lukito pada konferensi pers secara virtual tentang persetujuan penggunaan vaksin Sinovac pada anak usia 6-11 tahun, Senin (1/11).
Penny mengatakan, izin penggunaan vaksin COVID-19 bagi anak usia di bawah 6 tahun tengah diupayakan kelengkapan data-datanya.
Baca Juga:
[HOAKS atau FAKTA]: Sinovac Tidak Manjur, Tiongkok Pindah ke Pfizer dan Moderna
Ia mengatakan, pihaknya harus berhati-hati untuk memberikan izin penggunaan vaksin bagi anak usia dini.
"Tentunya anak usia dini kehati-hatian yang lebih untuk memberikan izin bersama dengan tim evaluasi," ucap dia.
Penny Lukito menuturkan, persetujuan penggunaan vaksin Sinovac untuk anak ini merupakan berita yang menggembirakan bagi semua pihak.
Pasalnya, vaksinasi pada anak sangat penting untuk mendukung pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas.
“Kami yakin sekali bahwa vaksinasi anak sangat menjadi suatu yang urgen sekarang. Apalagi pembelajaran dan pengajaran tatap muka sudah dimulai,” ucapnya.
Penny menyampaikan apresiasi dan kerja sama kepada tim Komnas Penilai Obat yang terdiri dari berbagai ahli dan Komite Penasihat Ahli Imunisasi Nasional (ITAGI).
Baca Juga:
Pakai Dosis Sinovac, Vaksin Keliling DKI 31 Agustus Sasar 6 Titik
Penny mengajak semua pihak tetap waspada terhadap pandemi COVID-19 dan mendukung program vaksinasi.
Meski kasus COVID-19 di Indonesia mengalami penurunan, namun kasus di negara lain masih tinggi sehingga hal ini harus tetap menjadi kewaspadaan semua pihak.
"Segmen usia anak-anak menjadi segmen usia yang penting maka 6 - 17 tahun sudah bisa dilakukan vaksinasi,” ucapnya.
Sebagaimana diketahui, vaksin Sinovac ini yang dimiliki Indonesia saat ini berasal dari Tiongkok yang terdiri dari vaksin Coronavac, Sinovac bahan jadi, dan Sinovac bahan baku yang diproduksi oleh PT Bio Farma. (Knu)
Baca Juga:
Desa Tanjungjaya Terima Vaksin Sinovac dari JHL Group
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
KPK Tangkap Bupati Ponorogo
Ledakan Misterius Terjadi di SMAN 72 Kelapa Gading, 2 Orang Luka-luka
Ledakan Guncang Masjid SMA 72 Kelapa Gading, 8 Korban Dilarikan ke Rumah Sakit
Polisi Tetapkan 8 Tersangka Kasus Ijazah Palsu Jokowi, Salah Satunya Berinisial RS
Staf Ahli Gubernur Riau Dani M. Nursalam Serahkan Diri ke KPK Usai OTT
OTT KPK, Gubernur Riau Abdul Wahid Turut Terjaring
Gelar OTT, KPK Cokok Pejabat PUPR Riau
Raja Keraton Surakarta Pakubuwono XIII Wafat di Usia 77 Tahun
Artis Onadio Leonardo Ditangkap Polda Metro Jaya Terkait Dugaan Penyalahgunaan Narkoba
Nikita Mirzani Divonis 4 Tahun Bui di Kasus Pemerasan Bos Skincare, Bayar Denda Rp 1 M