TikTok Kenalkan Batas Penggunaan Harian untuk Pengguna di Bawah Umur

Andrew FrancoisAndrew Francois - Kamis, 02 Maret 2023
TikTok Kenalkan Batas Penggunaan Harian untuk Pengguna di Bawah Umur

TikTok akan batasi penggunaan aplikasi bagi remaja. (Unsplash/Solen Feyissa)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

SEBAGAI bagian dari upaya TikTok untuk membantu kaum muda dalam mengatur waktu mereka di platform media sosial, TikTok memperkenalkan langkah keamanan baru.

Dalam pembaruan pada bagian keamanan aplikasinya, TikTok menjelaskan perubahan tersebut, "Dalam beberapa minggu mendatang, setiap akun milik pengguna di bawah usia 18 tahun akan secara otomatis disetel ke batas layar harian 60 menit."

Meskipun mereka mengakui bahwa tidak ada jumlah waktu yang ideal yang dapat diterapkan dengan baik. "Kami berkonsultasi dengan penelitian akademis dan pakar saat ini dari Digital Wellness Lab di Rumah Sakit Anak Boston dalam memilih durasi batasan ini," lanjut pernyataan TikTok.

Baca Juga:

Rindunya Lagu-Lagu TikTok Bulan Puasa Awal Pandemi

Durasi penggunaan TikTok akan dibatasi 60 menit sehari. (Unsplash/insung yoon)

Bila batas 60 menit tercapai, maka pengguna remaja akan diminta memasukkan kode sandi untuk dapat terus menonton. Ini merupakan tuntutan yang menjadi kegiatan partisipasi aktif penggunanya. Artinya, pengguna remaja akan tetap ikut aktif berpartisipasi membatasi penggunaan TikTok.

"Untuk pengguna di bawah 13 tahun, batas waktu layar harian juga akan ditetapkan menjadi 60 menit. Orang tua atau wali perlu mengatur atau memasukkan kode sandi yang ada untuk mengaktifkan 30 menit untuk waktu menonton tambahan," tambah TikTok.

Sebagai bagian dari langkah-langkah itu, remaja dapat memilih keluar dari pembatasan tetapi didorong untuk tetap menetapkan sendiri batas hariannya. Bila mereka menggulir konten lebih dari 100 menit per hari, maka TikTok akan mengirimkan rangkuman mingguan untuk berapa waktu yang telah mereka habiskan di platform itu.

Baca Juga:

TikTok Luncurkan Platform SoundOn, Pengguna Bisa Berdamai Monetisasi Musik

Bila melebihi batas waktu, akan diminta memasukkan kode sandi. (Unsplash/Yura Fresh)

"Pembatasan tersebut merupakan bagian dari upaya berkelanjutan membawa kegembiraan dan memainkan peran positif untuk mengekspresikan diri," tambah pernyataan TikTok seperti dikutip Unilad, Selasa (1/3).

"Setiap remaja berbeda, begitu pula setiap keluarga. Itu mengapa kami tetap fokus untuk menjangkau orang tua dengan informasi yang mereka butuhkan tentang TikTok," kata Kepala Kepercayaan dan Keamanan TikTok Cormac Keenan.

Informasi mengenai pembaruan keamanan itu datang ketika raksasa media sosial tersebut juga mengumumkan akan segera menghadirkan integrasi dengan mobil. Aplikasi itu akan tersedia dengan mobil Mercedes-Benz yang bakal hadir sekitar akhir tahun ini. (waf)

Baca Juga:

Diputar Dimana-mana, 5 Lagu TikTok Ini Selalu Terngiang di Kepala

#Teknologi #Sosial Media #Media Sosial
Bagikan
Ditulis Oleh

Andrew Francois

I write everything about cars, bikes, MotoGP, Formula 1, tech, games, and lifestyle.

Berita Terkait

Fun
Bocoran Warna Xiaomi 17 Series Terungkap, Segera Meluncur 25 September
Bocoran warna Xiaomi 17 Series kini terungkap. HP ini bakal segera meluncur 25 September 2025 mendatang.
Soffi Amira - Selasa, 23 September 2025
Bocoran Warna Xiaomi 17 Series Terungkap, Segera Meluncur 25 September
Fun
iPhone Air Lebih Awet dari Samsung Galaxy S25 Edge, Bisa Bertahan hingga 9 Jam!
iPhone Air lebih irit dibanding Samsung Galaxy S25 Edge. Menurut pengujian XEETECHCARE, iPhone Air bisa bertahan hingga 9 jam.
Soffi Amira - Senin, 22 September 2025
iPhone Air Lebih Awet dari Samsung Galaxy S25 Edge, Bisa Bertahan hingga 9 Jam!
Fun
Xiaomi 17 Series Meluncur 25 September, Bawa Chipset Snapdragon 8 Elite Gen 5
Xiaomi 17 Series akan meluncur 25 September 2025 di Tiongkok. Ponsel tersebut akan membawa chipset Snapdragon 8 Elite Gen 5.
Soffi Amira - Senin, 22 September 2025
Xiaomi 17 Series Meluncur 25 September, Bawa Chipset Snapdragon 8 Elite Gen 5
Indonesia
Pimpinan MPR Dukung Penerapan Kebijakan Satu Orang Satu Akun Media Sosial
Senator daerah pemilihan Sulawesi Tengah itu juga menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, penyedia platform, dan masyarakat sipil dalam mengawal implementasi kebijakan tersebut.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 19 September 2025
Pimpinan MPR Dukung Penerapan Kebijakan Satu Orang Satu Akun Media Sosial
Fun
Spesifikasi OPPO Find X9 Mulai Bocor, Sudah Muncul di Database NBD Vietnam
Spesifikasi OPPO Find X9 kini sudah bocor. Ponsel tersebut bahkan muncul di database NDB Vietnam. Berikut adalah spesifikasinya.
Soffi Amira - Jumat, 19 September 2025
Spesifikasi OPPO Find X9 Mulai Bocor, Sudah Muncul di Database NBD Vietnam
Fun
iPhone 18 Pro Berencana Adopsi Desain Semi-transparan, Jadi Keputusan Paling Berani?
iPhone 18 Pro kabarnya akan menggunakan desain semi-transparan. Nantinya, pengguna bisa melihat bagian dalam HP tersebut.
Soffi Amira - Jumat, 19 September 2025
iPhone 18 Pro Berencana Adopsi Desain Semi-transparan, Jadi Keputusan Paling Berani?
Fun
Vivo X300 Bakal Jadi Pesaing iPhone 17, Punya Fitur Mirip AirDrop
Vivo X300 bakal jadi pesaing iPhone 17. HP ini menghadirkan fitur yang mirip AirDrop. Lalu, apa saja yang akan dibawa HP ini?
Soffi Amira - Rabu, 17 September 2025
Vivo X300 Bakal Jadi Pesaing iPhone 17, Punya Fitur Mirip AirDrop
Fun
Casing Samsung Galaxy S26 Ultra Bocor, Desain Barunya Jadi Sorotan
Casing Samsung Galaxy S26 Ultra bocor. Hal itu pun menimbulkan pertanyaan soal desainnya.
Soffi Amira - Rabu, 17 September 2025
Casing Samsung Galaxy S26 Ultra Bocor, Desain Barunya Jadi Sorotan
Lifestyle
Gucci, Balenciaga, dan Alexander McQueen Diretas, Hacker Sandera Data Pribadi Pelanggan
Data yang dicuri mencakup nama, alamat e-mail, nomor telepon, alamat rumah, serta total jumlah belanja di toko-toko mewah tersebut di seluruh dunia.
Dwi Astarini - Rabu, 17 September 2025
Gucci, Balenciaga, dan Alexander McQueen Diretas, Hacker Sandera Data Pribadi Pelanggan
Lifestyle
Keberadaan AI Dalam Kehidupan Manusia Menjadi Keniscayaan saat Zaman makin Canggih
AI hadir bukan untuk menggantikan manusia, melainkan menjadi alat bantu yang membuat pekerjaan lebih efisien.
Dwi Astarini - Rabu, 17 September 2025
Keberadaan AI Dalam Kehidupan Manusia Menjadi Keniscayaan saat Zaman makin Canggih
Bagikan