Tewasnya Pemimpin ISIS Jadi Motif Aksi Bom Bunuh Diri Polsek Astanaanyar

Zulfikar SyZulfikar Sy - Jumat, 09 Desember 2022
Tewasnya Pemimpin ISIS Jadi Motif Aksi Bom Bunuh Diri Polsek Astanaanyar

Polisi melakukan penjagaan di sekitar Polsek Astanaanyar, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu (7/12/2022). (ANTARA/Bagus Ahmad Rizaldi)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Serangan teror bom bunuh diri yang melibatkan Agus Sujatno di Polsek Astanaanyar, Bandung dinilai bermotif ideologi politik.

Pengamat intelijen Stanislaus Riyanta menduga, motif pelaku berkaitan dengan ISIS hingga pengesahan KUHP.

Stanis menyebut, aksi terorisme Agus Sujatno setidaknya timbul karena dua faktor, yakni faktor pendorong dan penarik.

Baca Juga:

Kapolri Beri Kenaikan Pangkat Aipda Sofyan Korban Tewas Bom Bunuh Diri Astanaanyar

Faktor pendorongnya berkaitan dengan kabar tewasnya pemimpin ISIS, Abu Hasan al-Hashimi al-Qurashi dalam sebuah pertempuran pada 30 November 2022.

Agus adalah bagian dari JAD (Jamaah Ansharut Daulah), yang sudah bersumpah setia kepada pemimpin ISIS.

Ketika pemimpinnya tewas, tentu banyak seruan untuk melakukan aksi balas dendam atau aksi yang lain, terutama aksi kepada kelompok-kelompok yang mereka anggap musuh.

"Faktor pendorongnya adalah tewasnya pemimpin ISIS," kata dia kepada wartawan di Jakarta, Jumat (9/10).

Sementara, faktor penarik yang memicu Agus Sujatno melakukan aksi bom bunuh diri yaitu pengesahan KUHP yang dilakukan DPR baru-baru ini.

Ada juga faktor penarik, yaitu isu-isu di pemerintah yang semakin menguatkan dia untuk melakukan perlawanan kepada pemerintah.

"Dia menemukan isu itu yaitu isu tentang pengesahan KUHP," tutur Stanislaus.

Baca Juga:

Pelaku Teror Pasang Paku di Bom Rakitan yang Meledak di Polsek Astanaanyar

Dugaan tersebut diperkuat dengan motor milik pelaku yang ditemukan tulisan berbau provokatif.

Di luar itu, Stanislaus juga menyinggung Agus Sujatno yang tidak menjalani program deradikalisasi.

Menurutnya, hal itu juga menjadi faktor yang membuat pelaku masih memiliki pemikiran ekstrem.

"Karena dia tidak mengikuti program deradikalisasi dan dia memang masih merah," ungkap Stanis.

Sementara itu, Menko Politik, Hukum, dan Keamanan (Polhukam) Mahfud MD meminta aparat penegak hukum harus meningkatkan kewaspadaan usai kejadian bom bunuh diri di Polsek Astanaanyar.

"Waspada, satu aparat, polisi, Densus, BNPT dan lainnya. Meningkatkan kewaspadaan karena ternyata jaringan teroris masih ada," ungkap Mahfud.

Berkaca pada kejadian ini, Mahfud meminta masyarakat lebih paham jika aparat penegak hukum melakukan tindakan tegas terhadap para pelaku terorisme.

Sebab, sikap tegas terkadang perlu dilakukan mengingat terorisme sebagai kejahatan kemanusiaan.

"Memang jaringan terorisnya masih ada, karena kan terkadang ada yang nyinyir, kalau kita menangkap teroris dianggap sewenang-wenang tapi kalau tidak ditangkap dibilang bodoh atau lalai," tuturnya.

Menurut Mahfud, tindakan preventif dan antisipatif dalam penanganan terorisme perlu dilakukan.

Dia berharap masyarakat bisa bekerja sama dengan negara terkait pencegahan aksi teror.

"Kita bekerja sama karena ini negara bersama dan teroris itu adalah musuh kemanusiaan, bukan pejuang agama apa pun," tutup Mahfud. (Knu)

Baca Juga:

Polisi Periksa 3 Anggota Keluarga Pelaku Bom Bunuh Diri Astanaanyar

#Breaking #Bom Bunuh Diri #Teroris #Terorisme
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Polisi Tetapkan 8 Tersangka Kasus Ijazah Palsu Jokowi, Salah Satunya Berinisial RS
Polda Metro Jaya telah menetapkan delapan tersangka dalam kasus ijazah palsu Jokowi.
Soffi Amira - 1 jam, 1 menit lalu
Polisi Tetapkan 8 Tersangka Kasus Ijazah Palsu Jokowi, Salah Satunya Berinisial RS
Indonesia
Staf Ahli Gubernur Riau Dani M. Nursalam Serahkan Diri ke KPK Usai OTT
Staf Ahli Gubernur Riau Dani M. Nursalam menyerahkan diri ke KPK setelah operasi tangkap tangan terhadap Gubernur Abdul Wahid dan sembilan orang lainnya di Riau.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 04 November 2025
Staf Ahli Gubernur Riau Dani M. Nursalam Serahkan Diri ke KPK Usai OTT
Indonesia
OTT KPK, Gubernur Riau Abdul Wahid Turut Terjaring
Salah satu yang dicolok tim penindakan KPK ialah pejabat di Dinas PUPR Riau.
Dwi Astarini - Senin, 03 November 2025
OTT KPK, Gubernur Riau Abdul Wahid Turut Terjaring
Indonesia
Gelar OTT, KPK Cokok Pejabat PUPR Riau
Ditangkap atas dugaan terlibat transaksi suap.
Dwi Astarini - Senin, 03 November 2025
Gelar OTT, KPK Cokok Pejabat PUPR Riau
Indonesia
Raja Keraton Surakarta Pakubuwono XIII Wafat di Usia 77 Tahun
Kabar duka datang dari Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat. Pakubuwono XIII wafat pada usia 77 tahun di RS Indriati Solo Baru, Minggu (2/11) pagi.
Ananda Dimas Prasetya - Minggu, 02 November 2025
Raja Keraton Surakarta Pakubuwono XIII Wafat di Usia 77 Tahun
Indonesia
Artis Onadio Leonardo Ditangkap Polda Metro Jaya Terkait Dugaan Penyalahgunaan Narkoba
Artis dan musisi Onadio Leonardo alias Onad ditangkap Satresnarkoba Polres Metro Jakarta Barat atas dugaan penyalahgunaan narkoba. Polisi masih melakukan pemeriksaan intensif.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 31 Oktober 2025
Artis Onadio Leonardo Ditangkap Polda Metro Jaya Terkait Dugaan Penyalahgunaan Narkoba
Indonesia
Nikita Mirzani Divonis 4 Tahun Bui di Kasus Pemerasan Bos Skincare, Bayar Denda Rp 1 M
Kasus ini mencuat setelah Nikita mengancam Reza Gladys untuk membayar Rp 4 miliar sebagai uang tutup mulut terkait produk skincare yang belum terdaftar di Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
Wisnu Cipto - Selasa, 28 Oktober 2025
Nikita Mirzani Divonis 4 Tahun Bui di Kasus Pemerasan Bos Skincare, Bayar Denda Rp 1 M
Indonesia
Bengkel Kebakaran, TransJakarta Koridor 13 Mampang-Ciledug Cuma Sampai Halte JORR Petukangan
Gangguan layanan kembali terjadi di rute Bus Transjakarta Koridor 13 akibat adanya kebakaran bengkel di depan RS Murni Teguh, Ciledug, Tangerang.
Wisnu Cipto - Kamis, 16 Oktober 2025
Bengkel Kebakaran, TransJakarta Koridor 13 Mampang-Ciledug Cuma Sampai Halte JORR Petukangan
Olahraga
PSSI Resmi Akhiri Kontrak Patrick Kluivert Usai Gagal Bawa Indonesia ke Piala Dunia 2026
PSSI resmi pecat Patrick Kluivert dan jajaran tim kepelatihan di seluruh level Timnas Indonesia.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 16 Oktober 2025
PSSI Resmi Akhiri Kontrak Patrick Kluivert Usai Gagal Bawa Indonesia ke Piala Dunia 2026
Indonesia
Calon Praja IPDN Meninggal Setelah Pingsan Saat Ikut Apel Malam
IPDN membenarkan adanya calon praja angkatan XXXVI bernama Maulana Izzat Nurhadi asal Maluku Utara yang meninggal dunia.
Wisnu Cipto - Jumat, 10 Oktober 2025
Calon Praja IPDN Meninggal Setelah Pingsan Saat Ikut Apel Malam
Bagikan