Taksu Ubud Angkat Keindahan Seni dan Budaya Bali

Andreas PranataltaAndreas Pranatalta - Selasa, 06 Juli 2021
Taksu Ubud Angkat Keindahan Seni dan Budaya Bali

Juga menampilkan para pemain anak-anak. (Foto: Instagram/happysalma)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

PENTAS seni Taksu Ubud jadi ekspresi seniman dalam menyampaikan perasaaan terhadap alam dan Sang Pencipta. Taksu Ubud sendiri juga sebuah pertunjukan seni drama, tari, dan musik yang menampilkan Ubud sebagai bagian penting dari wajah Bali.

Mengutip ANTARA, Taksu Ubud digelar oleh Titimangsa Foundation dan Direktorat Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi. Diproduksi oleh Happy Salma, Taksu Ubud juga menampilkan aktor dan aktris Indonesia yang sudah tidak asing lagi, yakni Reza Rahardian dan Christine Hakim.
“Poin paling utama dalam proses kali ini adalah menyatukan energi kerja kolaborasi. Rasa yang menurut saya perlu dimiliki dalam situasi serba sulit seperti sekarang ini,” kata Happy.

Direktur Jenderal Kebudayaan, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Hilmar Farid mengatakan, masyarakat Ubud berhubungan dengan Tuhan-nya dan membina hubungan baik dengan sesama manusia.

Baca juga:

Ubud dan Dua Destinasi Wisata Lainnya di Bali Mulai Terima Turis Asing 17 Agustus 2021


“Berkesenian bagi masyarakat Bali, khususnya Ubud, bukan hanya menjadi kerja kebudayaan, tetapi juga berlaku sebagai ibadah kepata Tuhan-nya, sebuah identitas diri dan masyarakat, serta pengejawantahan dari taksuy masyarakat Ubud itu sendiri,” ungkap Hilmar.

Melalui kisah yang sederhana, Taksu Ubud merupakan buah dari keinginan untuk menyatukan sebagian kecil dari keindahan seni Ubud. Pertunjukan ini adalah sebuah inisiatif kecil untuk mengadakan kembali ruang bagi sebagian pelaku seni Ubud untuk membangun kembali suasana Ubud yang sarat akan adat dan tradisi Bali.

Taksu Ubud bercerita tentang Umbara, seorang pemuda asal Ubud yang sejak kecil tinggal jauh dari Ubud dan ibunya. Suatu ketika, sang ibu meminta Umbara untuk pulang ke Ubud. Ia pun dilema, haruskah kenyamanan dan kemudahan yang ia peroleh selama di perantauan ditinggalkan demi cinta sang ibu dan Ubud?

Baca juga:

“Forbidden City” dirancang di Ubud, Bali

Pentas seni ini juga melibatkan banyak kelompok penari dan penabuh, seperti Gamelan Yuganada, Yayasan Bumi Bajra Sandhi, Kertha Art Performance, Sanggar Cudamani, Ubud Performing Arta, Napak Taju, Swaradanta, dan Yayasan Janahita Mandala Ubud.

Taksu Ubud juga menampilkan para seniman Bali yang telah berkarya puluhan tahun, seperti Agung Oka Dalem dan Cok Sri (seniman tari), Aryani Williems (aktor), Desak Nyoman Suarti (seniman motif tradisi), dan Made Sukadana Gender (seniman dalang).

Pentas Taksu Ubud dapat disaksikan secara daring lewat kanal YouTube Budaya Saya pada 6 Juli 2021 pukul 19.00 WIB. (and)

Baca juga:

Menikmati Pesona Pulau Dewata di Ubud

#Tradisi
Bagikan
Ditulis Oleh

Andreas Pranatalta

Stop rushing things and take a moment to appreciate how far you've come.

Berita Terkait

Tradisi
Tradisi Yaa Qowiyyu Klaten, Ribuan Warga Berebut Gunungan Apem
Tradisi sebaran apem Yaa Qowiyyu merupakan peninggalan leluhur yang perlu dilestarikan.
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 09 Agustus 2025
Tradisi Yaa Qowiyyu Klaten, Ribuan Warga Berebut Gunungan Apem
Indonesia
Tradisi Murok Jerami Desa Namang Resmi Diakui Jadi Kekayaan Intelektual Khas Indonesia
Tradisi Murok Jerami digelar setelah panen padi.
Wisnu Cipto - Selasa, 29 April 2025
Tradisi Murok Jerami Desa Namang Resmi Diakui Jadi Kekayaan Intelektual Khas Indonesia
Tradisi
Lebaran Sapi, Tradisi Unik Warga Lereng Merapi Boyolali Rayakan Hewan Ternak
Sesuai namanya, Bakdan Sapi merupakan perayaan khusus untuk hewan ternak milik warga, terutama sapi.
Dwi Astarini - Selasa, 08 April 2025
Lebaran Sapi, Tradisi Unik Warga Lereng Merapi Boyolali Rayakan Hewan Ternak
Indonesia
Filosofi Tradisi Kutupatan Jejak Peninggalan Sunan Kalijaga
Hingga kini tradisi Kupatan masih eksis. Masyarakat muslim berbondong-bondong berpuasa sembari menyiapkan ketupat dengan ragam bentuknya
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 07 April 2025
Filosofi Tradisi Kutupatan Jejak Peninggalan Sunan Kalijaga
Fun
4 Tips Prank April Mop Sukses Mengundang Gelak Tawa
Pastikan April Mop untuk bersenang-senang dan membuat orang lain tertawa, bukan untuk menyakiti atau membuat mereka marah.
Wisnu Cipto - Selasa, 01 April 2025
4 Tips Prank April Mop Sukses Mengundang Gelak Tawa
Tradisi
Tradisi Sungkeman sebelum Puasa Ramadan di Indonesia, Simak Beberapa Manfaatnya
Tradisi sungkeman eksis sebagai bagian kultur budaya lokal Indonesia yaitu 'tata krama'.
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 01 Maret 2025
Tradisi Sungkeman sebelum Puasa Ramadan di Indonesia, Simak Beberapa Manfaatnya
Tradisi
Mencari Jelmaan Putri lewat Tradisi Bau Nyale, Budaya Khas Suku Sasak
Tradisi Bau Nyale menjadi terkenal dan berkembang pesat karena legenda di baliknya.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 20 Februari 2025
Mencari Jelmaan Putri lewat Tradisi Bau Nyale, Budaya Khas Suku Sasak
Tradisi
Merawat Empati Lewat Tradisi Begawe Nyiwak khas NTB
Masyarakat NTB melakukan Begawe Nyiwak sebagai ekspresi dukungan moral kepada keluarga seseorang yang meninggal dunia.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 17 Februari 2025
Merawat Empati Lewat Tradisi Begawe Nyiwak khas NTB
Tradisi
Mengenal Tradisi Belis di NTT, Mahar yang Harus Disiapkan untuk Meminang Perempuan
Belis dijadikan sebagai penghargaan buat perempuan dari pihak lelaki sebelum melakukan pernikahan.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 13 Februari 2025
Mengenal Tradisi Belis di NTT, Mahar yang Harus Disiapkan untuk Meminang Perempuan
Tradisi
Gotong Toapekong, Tradisi Cap Gomeh khas Banten
Tradisi Gotong Toapekong dilakukan setiap 12 tahun sekali.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 10 Februari 2025
Gotong Toapekong, Tradisi Cap Gomeh khas Banten
Bagikan