Pintek Mendapatkan Debt Facility untuk Dukung Ekosistem Pendidikan Indonesia
Pintek terus mendukung ekosistem pendidikan Indonesia. (Foto: Istimewa)
PINTEK berhasil mendapatkan debt facility sebesar US$21 juta dari Accial Capital, private debt investor yang berbasis di Amerika Serikat. Melalui debt facility ini, Pintek dan Accial Capital berharap dapat mempercepat penetrasi pembiayaan pendidikan dan berkontribusi pada ekosistem pendidikan yang lebih terjangkau dan inklusif di Indonesia.
Ioann Fainsilber, CEO SoCap & Co-founder Pintek, mengatakan dalam situasi yang penuh tantangan saat ini, lembaga pendidikan perlu mengadaptasi teknologi untuk mendukung kegiatan pembelajaran jarak jauh bagi siswa.
Baca juga:
Namun, karena kurangnya sumber daya keuangan, implementasi teknologi di sektor pendidikan menjadi tantangan. "Kami membuat produk untuk membantu ekosistem pendidikan Indonesia pada titik kritis saat ini," ujar Ioann.
Tommy Yuwono, Co-founder dan Direktur Utama Pintek menambahkan ini merupakan gerakan pihaknya untuk mendukung penuh program dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan terkait penerapan digitalisasi sekolah.
"Hal ini memungkinkan kami memberikan solusi pembiayaan cerdas bagi lembaga pendidikan untuk memaksimalkan teknologi dalam kegiatan belajar mengajar, sekaligus mencapai pendidikan 4.0," papar Tommy.
Michael Shum, Chief Investment Officer Accial Capital mengatakan sangat senang dapat bermitra dengan tim Pintek yang memprakarsai platform pembiayaan pendidikan untuk ekosistem pendidikan Indonesia.
Baca juga:
Pintek Gandeng Pusdatin Kemendikbud dan DUGI Dorong Literasi Digital
Sebagai private debt investor yang berfokus pada dampak global, Accial Capital telah melihat betapa pentingnya sistem pendidikan yang kokoh bagi pembangunan ekonomi di suatu negara. "Kami sangat senang dapat mendukung sistem pendidikan Indonesia melalui kemitraan kami dengan Pintek," tuturnya.
Pada Desember 2020, Pintek menerima pendanaan dipimpin oleh Finch Capital, dengan partisipasi dari Accion Venture Lab dan investor lainnya. Dengan begitu, total ekuitas yang dikumpulkan oleh Pintek menjadi US$5 juta.
Accial Capital merupakan investor yang berfokus pada dampak dan pemanfaatan teknologi pada portofolio pinjaman usaha kecil dan konsumtif di negara-negara berkembang seperti Asia Tenggara dan Amerika Latin.
Menggabungkan data, teknologi, modal, dan keahlian kredit, Accial Capital berkontribusi pada dunia dengan memberikan akses kredit dan kesehatan finansial yang luas. Accial Capital menandatangani Panduan Investor untuk Investasi yang Bertanggung Jawab dalam Layanan Keuangan Digital dan merupakan anggota dari Global Impact Investing Network (GIIN). (ikh)
Baca juga:
Kolaborasi di Sektor Pendidikan Menerapkan Pembelajaran Secara Digital
Bagikan
Berita Terkait
KPAI Tuntut Usut Tuntas Kematian Siswa Pahoa, Jangan Sampai Korban Dicap Stigma Negatif
Samsung Galaxy S26 Pakai Snapdragon 8 Elite Gen 5, tapi Masih Andalkan Exynos 2600
Desain iPhone Air 2 Bocor! Pakai Kamera Ganda dan Diperkirakan Rilis 2026
Bandung Ingin Dicitrakan Sebagai Kota Pendidikan
OPPO Reno 15 Series Rilis 17 November 2025, Bawa 3 Kamera Samsung HP5 200MP!
Samsung Galaxy S26 Ultra Bikin Kecewa! Cuma Tambah Lensa Telefoto 3x
OPPO Find X9 Series Resmi Rilis di Indonesia, Berikut Spesifikasi dan Harganya!
Xiaomi 17 Ultra Raih Sertifikasi 3C, Pakai Snapdragon 8 Elite Gen 5
Data Terbaru BPS Ungkap Mayoritas Tingkat Pendidikan Pekerja di Indonesia hanya Lulusan SD
Vivo X300 Ultra Jadi HP Pertama yang Pakai Kamera Ganda 200MP, ini Spesifikasi Lengkapnya