Penyebab Akun Instagram Hilang atau Dinonaktifkan

BANYAK motif yang membuat akun Instagram seseorang hilang atau dinonaktifkan oleh pihak Instagram. Tentunya hal ini merupakan hal yang kurang menyenangkan bagi pemilik akun. Di awal mendaftarkan akun, pasti kita akan disuguhkan lampiran persetujuan terkait aturan-aturan sebagai pengguna baru di Instagram.

Sebelum melanjutkan, pengguna baru disarankan untuk membaca aturan dahulu untuk dapat terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan. Di sana dijelaskan tentang kebijakan penghapusan akun. Tapi, selain melakukan pelanggaran penggunaan, akun juga bisa hilang akibat diretas atau Hack oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab. Oleh karena itu simpan informasi pribadi kamu dengan baik.

Baca juga:

Dilansir dari AndroidAuthority, hal-hal yang akan membuat akun Instagram kamu dinonaktifkan (disable) oleh pihak Instagram yakni adanya membuat unggahan terkait kegiatan ilegal misal, jual beli akun dan followers, kemudian ditemukan ujaran kebencian dari akun tersebut (hate speech), unggah gambar tidak senonoh (nudity) atau gambar terkait kekerasan (graphic violence).

Instagram sendiri tidak menyediakan pedoman alasan akun dinonaktifkan, tetapi akan dikatakan bahwa ditemukan pelanggaran pedoman atau disalahgunakan. Jika sering ditemukannya pelanggaran dari penggunaan akun Instagram tersebut, pihak Instagram bisa menghapus akun secara permanen.

Namun untuk mengembalikan akun yang dinonaktifkan tidaklah rumit. Hanya membutuhkan waktu beberapa hari. Saat kamu mendapatkan pesan bahwa akun telah dinonaktifkan, aplikasi akan meminta untuk pelajari lebih lanjut. Dari situ kamu akan mengetahui proses untuk mendapatkan akunmu kembali.

Jika permasalahan akun Instagram diretas, solusi terbaik adalah kamu harus sesegera mungkin untuk mengubah semua email atau data diri yang digunakan saat mendaftar Instagram. Dengan begitu peretas tidak dapat melanjutkan aksinya untuk mengambil informasi pribadimu.

Untuk menghindari kejahatan seperti ini, seluruh pengguna media sosial diharapkan untuk mengupdate data diri yang biasa dijadikan untuk mendaftar di platform-platform media sosial ini. Hal yang disarankan dapat dilakukan dengan mengubah password. (Cil)

Baca juga: