Komisi VI Tunggu Hasil Investigasi Pertamina soal Sebab Tangki Cilacap Terbakar


Foto kebakaran di kilang Pertamina Cilacap, Jawa Tengah, Sabtu (13/11) malam, yang beredar melalui WhatsApp. ANTARA/WhatsApp/Andi
MerahPutih.com - Penyebab kebakaran di area kilang Pertamina di Cilacap, Jawa Tengah, masih menjadi misteri. Oleh karena itu, Pertamina didesak segera merampungkan investigasi terkait terbakarnya salah satu tangki yang berisi pertalite itu.
Hal itu disampaikan Wakil Ketua Komisi VI DPR RI, Mohamad Hekal seusai mengunjungi Kilang Pertamina di Cilacap, Jawa Tengah, Selasa (23/11).
Baca Juga
Duga Ada Sabotase, Adian tak Percaya Kebakaran Kilang Cuma Dipicu Alam
"Kami meminta bagaimana pertamina bisa memperbaiki kondisi ini. Jangan sampai pertamina yang kita banggakan ini beritanya hanya musibah dan kecelakaan saja," kata Hekal dalam keterangan tertulis, Rabu, (24/11).
Pasalnya, kata dia, kejadian kebakaran tersebut berdekatan dengan kebakaran di kilang Pertamina Balongan, Indramayu yang juga terjadi di tahun yang sama.
"Selain itu agar masyarakat sekitar dilindungi dengan memberikan alternatif relokasi atau relokasi fasilitas segera dikaji dan diutuskan," ujarnya.

Politikus Gerindra ini meragukan penyebab kebakaran adalah petir. Menurutnya jika memang disebabkan oleh petir, maka akan terjadi banyak kebakaran kilang nantinya, karena saat ini dan ke depan sudah masuk musim hujan.
"Kalau yang disampaikan bahwa kebakaran ini dikaitkan dengan petir adalah benar, maka musim hujan akan terus terjadi sampai beberapa bulan ke depan. Ini rasanya tidak mungkin kilang hanya musim hujan terjadi kebakaran," bebernya.
Baca Juga
Ketua DPD Minta Kebakaran Kilang Minyak di Cilacap Diinvestigasi
Hekal mengatakan, Komisi VI akan terus menunggu evaluasi dan investigasi kebakaran kilang Cilacap, yang dilakukan Pertamina. Menurutnya, jika dalam satu tahun, bisa terjadi tiga kali kebakaran kilang, maka hal itu bukan sekedar kecelakaan.
“Memang tadi disebutkan ada beberapa tangki yang sedang dimodifikasi. Apakah itu menjadi penyebabnya, ini belum tuntas, kita tunggu saja," imbuhnya.
Hekal memastikan, pihaknya terus menunggu Pertamina untuk menyelesaikan kajian-kajian teknis tangki. Komisi VI juga menunggu kajian teknis safety di KPI yang bisa menghasilkan rekomendasi konkrit untuk segera diimplementasikan.
"Sehingga kebakaran kilang ini tidak terjadi lagi di seluruh Indonesia," pungkasnya. (Pon)
Baca Juga
Kilang Minyak Kebakar, Pertamina Didesak Lakukan Evaluasi Mendalam
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
Nurdin Halid Sebut Kebijakan Impor BBM Pertamina Selaras Semangat Ekonomi Pancasila, Bukan Monopoli

Hasan Nasbi Diangkat Jadi Komisaris Pertamina usai Dicopot dari Kepala PCO

Bahlil Pastikan Shell Dkk Beli Minyak Mentah Pertamina, Bukan BBM Jadi Seperti Tawaran Awal

SPBU Swasta Setuju Impor BBM Lewat Pertamina, Presiden Prabowo Sudah Diberi Laporan

BBM di SPBU Swasta Langka, DPR Kritik Arah Kebijakan Energi Nasional.

Politikus Kritik Perintah Menteri ESDM Jika Impor Minyak Satu Pintu Lewat Pertamina, Langar Aturan

Viral Warga Isi Bensin Diduga Bercampur Air di Kebon Nanas, Begini Tanggapan Pertamina

Menteri Bahlil Tetap Ingin SPBU Swasta Kolaborasi Dengan Pertamina Isi Stok BBM

Kelangkaan BBM Terjadi di SPBU Swasta, Kemendag Tunggu Arahan Kemenko Perekonomian

Ingin Fokus Bisnis Migas, Pertamina Bakal Gabungkan Pelita Air ke Garuda Indonesia
