Ketinggian Air Bangawasan Solo di Bojonegoro Naik

Widi HatmokoWidi Hatmoko - Kamis, 23 Februari 2017
Ketinggian Air Bangawasan Solo di Bojonegoro Naik

Air Bangawan di TBS Bojonegoro yang meluap. (FOTO ANtara/Aguk Sudarmojo)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pengelolaan Sumber Daya Air Wilayah Sungai Bengawan Solo di Bojonegoro menyatakan ketinggian air Bengawan Solo di hilir Jawa Timur, Bojonegoro naik, tetapi masih di bawah siaga banjir.

"Kenaikan air Bengawan Solo di Bojonegoro terjadi sejak sehari lalu, tetapi statusnya masih di bawah siaga banjir," kata petugas Posko UPT Pengelolaan Sumber Daya Air Wilayah Sungai Bengawan Solo di Bojonegoro Budi Indro Sulistyo, di Bojonegoro, Kamis (23/2).

Bahkan, menurut dia, ketinggian air di Bojonegoro juga di daerah hilirnya di Lamongan, akan cenderung surut, sebab di daerah hulu Ngawi, juga Solo, Jawa Tengah, ketinggian air Bengawan Solo cenderung turun.

"Di hulu, Ngawi dan Solo, Jawa Tengah, tidak terjadi banjir, sehingga ketinggian air di hilir Jawa Timur, akan surut sepanjang tidak ada tambahan air hujan," katanya.

Ia mengatakan kenaikan air di hilir Jawa Timur, dipengaruhi hujan deras di Ngawi, Ponorogo dan sekitarnya, dua hari lalu.

Bengawan Solo pada papan duga di Bojonegoro cenderung naik, tetapi masih di bawah siaga banjir dengan ketinggian mencapai 12,83 meter, Kamis pukul 06.00 WIB, katanya.

Ketinggian air di daerah setempat meningkat dibandingkan dengan tiga jam sebelumnya yang hanya mencapai 12,70 meter (siaga I - 13,00 meter). Hal yang sama juga terjadi di daerah hilirnya, Babat, Laren, Karanggeneng, dan Kuro, Lamongan, statusnya masuk siaga I masing-masing 7,14 meter, 4,99 meter, 3,74 meter dan 1,74 meter.

"Kenaikan air di wilayah Babat, Lamongan dan sekitarnya juga memperoleh tambahan dari hujan lokal," ucapnya.

Ia mencontohkan hujan lokal di wilayah selatan, antara lain, di Kecamatan Temayang, Sugihwaras dan sekitarnya, dua hari lalu mengakibatkan banjir bandang di sejumlah desa di Kecamatan Sukosewu.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bojonegoro Andik Sudjarwo optimistis apabila terjadi banjir luapan Bengawan Solo di hilir tidak terlalu besar, sebab curah hujan ada kecenderungan mulai turun.

Meski demikian, kata dia, kewaspadaan menghadapi ancaman banjir tetap dilakukan, karena dengan kondisi tanah di daerahnya yang sudah jenuh air masih berpeluang terjadi banjir bandang.

"Begitu di daerah kami turun hujan deras bisa dipastikan terjadi banjir bandang," ucapnya menambahkan.

Sumber: ANTARA

#Korban Banjir #BMKG #Bengawan Solo
Bagikan
Ditulis Oleh

Widi Hatmoko

Menjadi “sesuatu” itu tidak pernah ditentukan dari apa yang Kita sandang saat ini, tetapi diputuskan oleh seberapa banyak Kita berbuat untuk diri Kita dan orang-orang di sekitar Kita.

Berita Terkait

Indonesia
Bibit Siklon 90W dan 94W Picu Cuaca Buruk, Ini Peringatan BMKG untuk Masyarakat Pesisir dan Nelayan di Seluruh Indonesia
BMKG melaporkan bahwa bibit siklon serta faktor cuaca lokal berpotensi memicu gelombang laut setinggi 2,5 hingga 4 meter di beberapa area
Angga Yudha Pratama - Jumat, 19 September 2025
Bibit Siklon 90W dan 94W Picu Cuaca Buruk, Ini Peringatan BMKG untuk Masyarakat Pesisir dan Nelayan di Seluruh Indonesia
Indonesia
Bibit Siklon Tropis 99W Terpantau di laut Filipina, Pengaruhi Hujan di Indonesia
Bibit siklon tersebut terbentuk pada 15 September 2025 pukul 13.00 WIB dan diprediksi meningkat intensitasnya menjadi siklon tropis pada Kamis (18/9) siang hingga sore.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 18 September 2025
Bibit Siklon Tropis 99W Terpantau di laut Filipina, Pengaruhi Hujan di Indonesia
Indonesia
BMKG Deteksi 2 Bibit Siklon Tropis Berpotensi Picu Cuaca Ekstrem di Indonesia
BMKG memberi nama dua bibit siklon yang terdeteksi dengan nama kode bibit siklon tropis 99W dan 90 WW.
Wisnu Cipto - Kamis, 18 September 2025
BMKG Deteksi 2 Bibit Siklon Tropis Berpotensi Picu Cuaca Ekstrem di Indonesia
Indonesia
Pemerintah Diminta Bangun Sistem Peringatan Dini Banjir Canggih Berbasis Integrasi Data
Curah hujan ekstrem ini diperkirakan setara dengan volume hujan satu bulan, namun dapat turun hanya dalam satu hari
Angga Yudha Pratama - Kamis, 18 September 2025
Pemerintah Diminta Bangun Sistem Peringatan Dini Banjir Canggih Berbasis Integrasi Data
Indonesia
Kamis (18/9) Sore, DKI Jakarta Diprakirakan Diguyur Hujan
Sebagian besar wilayah Jakarta ditutup awan tebal sejak pagi.
Dwi Astarini - Kamis, 18 September 2025
Kamis (18/9) Sore, DKI Jakarta Diprakirakan Diguyur Hujan
Indonesia
BMKG Peringatkan Warga Jawa Barat Potensi Cuaca Ekstrem 18-24 September, Bisa Picu Banjir hingga Tanah Longsor
Sejumlah faktor dinamika atmosfer menjadi pemicu meningkatnya curah hujan di Jawa Barat
Frengky Aruan - Rabu, 17 September 2025
BMKG Peringatkan Warga Jawa Barat Potensi Cuaca Ekstrem 18-24 September, Bisa Picu Banjir hingga Tanah Longsor
Indonesia
Prakiraan Cuaca Jakarta, 17 September 2025: Mayoritas Wilayah Bakal Diguyur Hujan pada Malam Hari
Menjelang malam, hujan ringan kembali diprediksi turun di Jakarta
Angga Yudha Pratama - Rabu, 17 September 2025
Prakiraan Cuaca Jakarta, 17 September 2025: Mayoritas Wilayah Bakal Diguyur Hujan pada Malam Hari
Indonesia
Bali Berpotensi Dilanda Cuaca Ekstrem Hingga 21 September 2025, BBMKG Ungkap Penyebabnya
Gelombang di Selat Bali, Selat Badung, dan Selat Lombok diperkirakan setinggi 3,5 meter, sementara di Selat Lombok bagian selatan bisa mencapai lima meter
Angga Yudha Pratama - Selasa, 16 September 2025
Bali Berpotensi Dilanda Cuaca Ekstrem Hingga 21 September 2025, BBMKG Ungkap Penyebabnya
Indonesia
Prakiraan Cuaca Jakarta, 16 September 2025: Mayoritas Wilayah Bakal Diguyur Hujan Disertai Petir pada Malam Hari
Terakhir, Kepulauan Seribu juga diprakirakan berawan tebal pada pagi hari dan akan dilanda hujan ringan mulai siang hingga malam. Suhu rata-rata di wilayah ini adalah 27 derajat Celcius
Angga Yudha Pratama - Selasa, 16 September 2025
Prakiraan Cuaca Jakarta, 16 September 2025: Mayoritas Wilayah Bakal Diguyur Hujan Disertai Petir pada Malam Hari
Indonesia
Mayoritas Wilayah Indonesia Bakal Diguyur Hujan Ringan Hingga Sedang pada Senin (15/9)
BMKG mengimbau masyarakat untuk selalu waspada dan memantau informasi cuaca terkini dari sumber resmi
Angga Yudha Pratama - Senin, 15 September 2025
Mayoritas Wilayah Indonesia Bakal Diguyur Hujan Ringan Hingga Sedang pada Senin (15/9)
Bagikan