Jokowi Buka Suara soal Isu jadi Cawapres 2024
Presiden Jokowi didampingi Mensos Tri Rismaharini (kanan) dan Menaker Ida Fauziah (kiri) di Istana Merdeka Jakarta pada Jumat (16/9). ANTARA/Desca Lidya Natalia
MerahPutih.com - Isu Presiden Joko Widodo (Jokowi) bakal menjadi calon wakil presiden (cawapres) pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 tengah menjadi perbincangan publik.
Jokowi pun buka suara mengenai hal tersebut. Bekas Gubernur DKI Jakarta itu menegaskan bahwa isu tersebut bukanlah dirinya yang menyampaikannya.
Baca Juga
Jokowi Berikan Instruksi Khusus ke Luhut Lancarkan Penggunaan Mobil Listrik
"Sejak awal saya sampaikan bahwa ini yang menyampaikan bukan saya lho ya urusan tiga periode sudah saya jawab itu," ujar Jokowi dalam jumpa pers di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (16/9).
Dirinya heran dari mana isu itu mencuat. "Ini muncul lagi jadi Wapres itu dari siapa? Kalau dari saya akan saya terangkan. Kalau nggak dari saya, saya nggak mau nerangin itu aja. Terima kasih," kata Jokowi.
Seraya tersenyum, ia mengatakan bahwa dia sudah banyak memberikan penjelasan terkait isu presiden tiga periode dan perpanjangan masa jabatan presiden.
"Urusan tiga periode sudah saya jawab. Begitu saya jawab, muncul lagi yang namanya perpanjangan, juga sudah saya jawab," tegasnya.
Baca Juga
Wacana Jokowi bisa jadi cawapres 2024 berawal dari pernyataan Juru Bicara Mahkamah Konstitusi (MK) Fajar Laksono.
Fajar Laksono mengatakan ketentuan di UUD 1945 mengatur batasan pencapresan dua periode. Namun, tidak ada batasan mantan presiden mencalonkan diri sebagai wakil presiden.
"Kalau itu secara normatif boleh saja. Tidak ada larangan, tapi urusannya jadi soal etika politik saja menurut saya," kata Fajar Laksono.
Namun, MK lalu menyebut pernyataan tersebut sebagai pernyataan pribadi Jubir MK Fajar Laksono, bukan sikap resmi lembaga/putusan MK.
Pernyataan mengenai isu dimaksud bukan merupakan pernyataan resmi dan tidak berkaitan dengan pelaksanaan kewenangan MK.
Belakangan, Partai Gerindra membuka peluang Ketua Umumnya Prabowo Subianto menggandeng Joko Widodo sebagai calon wakil presiden di Pemilihan Presiden 2024.
Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra Habiburokhman mengatakan, kemungkinan itu sangat memungkinkan, terlebih tidak dilarang dalam undang-undang. (Knu)
Baca Juga
[HOAKS atau FAKTA]: Jokowi Jadi Cawapres Ganjar di Pemilu 2024
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
KPK Tangkap Bupati Ponorogo
Ledakan Misterius Terjadi di SMAN 72 Kelapa Gading, 2 Orang Luka-luka
Ledakan Guncang Masjid SMA 72 Kelapa Gading, 8 Korban Dilarikan ke Rumah Sakit
Polisi Tetapkan 8 Tersangka Kasus Ijazah Palsu Jokowi, Salah Satunya Berinisial RS
Staf Ahli Gubernur Riau Dani M. Nursalam Serahkan Diri ke KPK Usai OTT
OTT KPK, Gubernur Riau Abdul Wahid Turut Terjaring
Gelar OTT, KPK Cokok Pejabat PUPR Riau
Raja Keraton Surakarta Pakubuwono XIII Wafat di Usia 77 Tahun
Artis Onadio Leonardo Ditangkap Polda Metro Jaya Terkait Dugaan Penyalahgunaan Narkoba
Nikita Mirzani Divonis 4 Tahun Bui di Kasus Pemerasan Bos Skincare, Bayar Denda Rp 1 M