Induk Organisasi Hotel dan Restoran Rilis Buku Panduan Menghadapi Kenormalan Baru

Yudi Anugrah NugrohoYudi Anugrah Nugroho - Senin, 08 Juni 2020
Induk Organisasi Hotel dan Restoran Rilis Buku Panduan Menghadapi Kenormalan Baru

Protokol kenormalan baru juga harus dipatuhi seluruh ekosistem. (Pixabay/Bridgesward)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

KENORMALAN baru membuat orang antusias menyambut pembukaan berbagai tempat wisata, bahkan beberapa orang telah bersiap mengadakan pesta. Tak mau kebobolan, Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) merilis buku panduan berkait kebijakan kenormalan baru dalam menghadapi pandemi COVID-19.

Baca juga: Kamu Harus Tahu Risiko Berkegiatan Saat Kenormalan Baru

"Salah satunya aturan dan protokol kesehatan adalah saat ada gelaran pesta pernikahan di hotel," kata Humas PHRI Surakarta Sistho A Srestho di Solo, Jawa Tengah, Senin, dikutip Antara.

Sistho mengatakan akan ada banyak perubahan terjadi mulai dari menyebarkan undangan sampai dengan saat tamu datang ke lokasi pesta.

"Bisa jadi undangan akan didesain dengan mencantumkan aturan yang wajib dipatuhi tamu saat datang. Selain itu, di dalam undangan juga akan diselipkan tisu basah untuk membersihkan tangan dan undangan sebelum dibuka," katanya.

Restoran
Suasana restoran sebelum pandemi COVID-19 akan berbeda pada saat kenormalan baru. (Pixabay)

Beberapa aturan baru diterapkan, seperti tamu dilarang berjabat tangan, setiap tamu ymemasuki lokasi pesta harus melewati pengecekan suhu tubuh, mencuci tangan dengan hand sanitizer, dan wajib mengenakan masker.

"Bahkan jarak antartamu akan diatur sebagai jarak aman. Nanti akan ada simulasi untuk membentuk pola terbaik dalam gelaran pesta pernikahan di tengah pandemi," katanya.

Ia mengatakan aturan mengacu pada protokol kesehatan tidak hanya diterapkan kepada para tamu, tetapi juga karyawan hotel, supplier, dan vendor yang terlibat dalam acara.

Buku panduan tersebut diatur mengenai pengelolaan kerumunan, antrean dan pengaturan tempat, pembatasan, dan penentuan jumlah maksimum orang diizinkan.

Restoran
Pemberlakuan kenormalan baru harus terus ditingkatkan. (Pixabay/HenriqueVefago)

"Aturan ini dibuat oleh hotel dan restoran dalam bentuk standar operasional prosedur internal. Pada area yang mungkin terjadi antrean diperlukan tanda jaga jarak antara satu orang dengan yang lain," katanya.

Terkait hal itu, Public Relations Lorin Solo Hotel Dhani Wulandari mengatakan gelaran pesta pernikahan akan diatur secara rinci, di antaranya pembatasan jumlah tamu, jarak antartamu, dan kesiapan petugas.

"Bahkan untuk penyediaan makanan juga harus diperhatikan kebersihannya," katanya.

Sebelumnya, sejumlah hotel sudah bersiap dengan kebijakan kenormalan baru tersebut. Perwakilan Public Relations SGM Ni Wayan Ratrina mengatakan dari sisi kapasitas, pihak manajemen mal memastikan sejauh ini masih dalam kondisi aman untuk jaga jarak karena rata-rata jumlah pengunjung harian saat ini masih jauh dari kapasitas normal seperti sebelum pandemi COVID-19.

Baca juga: Desain Baru Kursi Pesawat untuk Jaga Jarak

Ia mengatakan kapasitas pengunjung di mal tersebut sekitar 25.000 kunjungan. Meski demikian, saat ini jumlah pengunjung hanya sekitar 10.000-15.000 orang/hari.

"Kami selalu memantau kondisi mal karena kan tidak boleh ramai pengunjung. Kami berupaya tetap mengatur jaga jarak meskipun nanti ada penerapan normal baru," katanya.

Salah satunya di lantai pusat jajanan, lanjutnya, ada pengurangan jumlah kursi. Jika biasanya sebanyak 500 kursi, saat ini hanya 300 kursi.

"Dengan demikian pembatasan pengunjung berlaku otomatis seiring pengurangan kursi tersebut," katanya. (*)

Baca juga: 'Drive-in Disco', Dunia Hiburan Jerman Tak Padam di Tengah Pandemi

#New Normal #Wisata #Juni Enggak Cengeng
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Berwisata Murah Dengan Naik KA Batara Kresna, Nikmati Alam danKuliner Dari Purwosari Sampai Wonogiri
Rangkaian berwarna cerah ini menjadi daya tarik bagi wisatawan yang ingin merasakan sensasi naik kereta api di tengah kota hingga ke wilayah pedesaan Wonogiri.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 18 Oktober 2025
Berwisata Murah Dengan Naik KA Batara Kresna, Nikmati  Alam danKuliner Dari Purwosari Sampai Wonogiri
Indonesia
DPRD DKI Protes Tarif Buggy Wisata Malam Ragunan Rp 250 Ribu, Minta Dikaji Ulang
Pengelola TMR wajib memantau satwa secara rutin
Angga Yudha Pratama - Kamis, 16 Oktober 2025
DPRD DKI Protes Tarif Buggy Wisata Malam Ragunan Rp 250 Ribu, Minta Dikaji Ulang
Indonesia
Wisata Malam Ragunan, DPRD Minta Pemprov DKI Sediakan Alternatif Angkutan Murah untuk Warga
Harus dicari alternatif lain kendaraan yang lebih murah dan dapat memuat lebih banyak orang sekali jalan.
Dwi Astarini - Kamis, 16 Oktober 2025
Wisata Malam Ragunan, DPRD Minta Pemprov DKI Sediakan Alternatif Angkutan Murah untuk Warga
Travel
7 Alasan Hijrah Trail Harus Masuk Bucket List Petualangan di Arab Saudi
Ala Khotah (Jejak Nabi) menghadirkan sebuah perjalanan imersif selama enam bulan yang akan dimulai pada November ini.
Dwi Astarini - Selasa, 14 Oktober 2025
7 Alasan Hijrah Trail Harus Masuk Bucket List Petualangan di Arab Saudi
Indonesia
Polisi Sediakan WA dan QR Code untuk Laporan Cepat Gangguan Keamanan Hingga Kerusakan Fasilitas Umum
Partisipasi publik menjadi kunci agar Kota Tua benar-benar menjadi ruang bersama yang aman dan nyaman
Angga Yudha Pratama - Minggu, 12 Oktober 2025
Polisi Sediakan WA dan QR Code untuk Laporan Cepat Gangguan Keamanan Hingga Kerusakan Fasilitas Umum
Indonesia
Night at the Ragunan Zoo Dibuka Hari ini, Harga Tiket Masuknya Mulai Rp 3.000
Wisata malam Ragunan akan dibuka hari ini, Sabtu (11/10). Taman Ragunan buka pukul 18.00-22.00 WIB. Berikut harga tiketnya.
Soffi Amira - Sabtu, 11 Oktober 2025
Night at the Ragunan Zoo Dibuka Hari ini, Harga Tiket Masuknya Mulai Rp 3.000
Indonesia
WNA Pengguna Kereta Api di Indonesia Tembus Setengah Juta, Yogyakarta jadi Tujuan Paling Favorit
Angka itu naik ketimbang periode yang sama tahun sebelumnya sebesar 517.528 WNA.
Dwi Astarini - Kamis, 09 Oktober 2025
WNA Pengguna Kereta Api di Indonesia Tembus Setengah Juta, Yogyakarta jadi Tujuan Paling Favorit
Travel
Makanan Halal Magnet Utama Pilihan Liburan Muslim Indonesia
Temuan ini berdampak langsung pada strategi destinasi dunia, mulai dari Tokyo hingga Dubai, yang kini semakin memperhatikan fasilitas halal demi menarik wisatawan muslim.
Dwi Astarini - Senin, 29 September 2025
Makanan Halal Magnet Utama Pilihan Liburan Muslim Indonesia
Travel
Aji Mumpung Banget ini, Seoul Tawarkan Paket Wisata dengan Kelas Tari 'KPop Demon Hunters'
'KPop Demon Hunters' telah menjadi panduan tidak resmi bagi wisatawan asing.
Dwi Astarini - Rabu, 10 September 2025
Aji Mumpung Banget ini, Seoul Tawarkan Paket Wisata dengan Kelas Tari 'KPop Demon Hunters'
Travel
Cara Ramah Pulau Jeju Ingatkan Wisatawan yang Bertingkah, tak ada Hukuman
Pulau ini meluncurkan pengumuman etika multibahasa pertama di Korea.
Dwi Astarini - Kamis, 21 Agustus 2025
Cara Ramah Pulau Jeju Ingatkan Wisatawan yang Bertingkah, tak ada Hukuman
Bagikan