[HOAKS atau FAKTA]: Pandemi COVID-19 di Indonesia Berakhir

![[HOAKS atau FAKTA]: Pandemi COVID-19 di Indonesia Berakhir](https://img.merahputih.com/media/9c/e9/94/9ce994ecd6cf8ac8d6a53201c9585bbc.jpg)
Tangkap layar konten hoaks. (Foto: Mafindo)
MerahPutih.com - Beredar video melalui akun Tiktok @doktertifa yang menjelaskan terkait herd imunity atau kekebalan komunal yang sudah dicapai rakyat Indonesia, maka tidak perlu ragu lagi untuk menyatakan bahwa pandemi sudah berkahir.
NARASI
"Saat ini, dengan >90% Rakyat Indonesia sudah terpapar Virus COVID-19, baik dari infeksi secara langsung maupun dari Vaksinasi, artinya sudah terjadi HERD IMMUNITY. Karena itu tidak usah khawatir dan tidak perlu ragu lagi untuk menyatakan bahwa Pandemi sudah BERAKHIR. Kita kembali kepada kehidupan normal seperti sebelum tahun 2020, sebelum terjadi Pandemi. Salam sehat.
Baca Juga:
[HOAKS atau FAKTA]: Unduh Aplikasi MyPertamina Dapat Uang Tak Terbatas
FAKTA
Setelah ditelusuri, mengutip Voaindonesia.com memang benar bahwa telah dilakukan sero survei oleh Kementerian Kesehatan yang bekerja sama dengan Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Indonesia (UI).
Sero survei tersebut dilakukan di 21 kabupaten/kota dan tujuh provinsi yakni DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Jogjakarta dan Bali pada akhir Maret 2022, dengan hasil setidaknya 99,2 persen masyarakat Indonesia yang tinggal di Jawa-Bali sudah memiliki antibodi COVID-19.
Namun, Juru Bicara Kementerian Kesehatan, Siti Nadia Tarmidzi mengungkapkan, dengan adanya hasil sero survei tersebut bukan berarti bahwa Indonesia telah memasuki fase kekebalan komunal (Herd Imunity).
Menurutnya, ada beberapa indikator yang harus dipenuhi untuk memenuhi itu seperti, cakupan vaksinasi (dua dosis) minimal harus 70 persen, kemudian kita harus lihat indikator-indikator lainnya seperti misalnya tingkat penularan atau angka reproduksi virus masih satu, harusnya di bawah satu untuk kurun waktu yang lama.
Baca Juga:
[HOAKS atau FAKTA]: Ratusan Warga Tiongkok Idap Diabetes Pasca-divaksin COVID-19
Nadia melaporkan, masyarakat Indonesia yang sudah mendapatkan dua dosis vaksinasi COVID-19 baru 54 persen, sedangkan untuk Jawa-Bali sendiri baru 64 persen masih belum mencapai 70 persen sebagai syarat kekebalan komunal (Herd Imunity).
Dikutip dari covid19.go.id level situasi pandemi di Indonesia masih berada di level 2, dengan definisi insiden sedang, kasus yang didapat secara lokal dan tersebar luas yang terdeteksi dalam 14 hari terakhir; transmisi sudah tidak terlalu terfokus pada subkelompok populasi tertentu.
Risiko infeksi sedang untuk populasi umum. Dalam Putusan Mahkamah Agung No. 31 P/HUM/2022, juga tidak ditemukan pernyataan tentang berakhirnya pandemi Covid-19.
KESIMPULAN
Berdasarkan penjelasan di atas, klaim tentang tercapainya herd imunity dan berakhirnya pandemi adalah salah dan termasuk dalam kategori konteks yang salah. (Knu)
Baca Juga:
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
[HOAKS atau FAKTA] : Jokowi Marah Setelah Prabowo Masukan Anies ke Deretan Menteri Kabinet Merah Putih
![[HOAKS atau FAKTA] : Jokowi Marah Setelah Prabowo Masukan Anies ke Deretan Menteri Kabinet Merah Putih](https://img.merahputih.com/media/c8/54/56/c85456aef9b19be9d420475a9daf41ab_182x135.png)
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Setuju Kirim 10 Juta WNI ke Jepang
![[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Setuju Kirim 10 Juta WNI ke Jepang](https://img.merahputih.com/media/7d/c5/18/7dc5181e25b40b60cff7f6e5a18b8a6c_182x135.png)
[HOAKS atau FAKTA]: Wapres Gibran Minta Anggota Ormas Minta Sedekah di Pinggir Jalan untuk Bantu Pembangunan IKN
![[HOAKS atau FAKTA]: Wapres Gibran Minta Anggota Ormas Minta Sedekah di Pinggir Jalan untuk Bantu Pembangunan IKN](https://img.merahputih.com/media/e2/45/4a/e2454a146daaef81e3c01f4c731fe606_182x135.png)
[HOAKS atau FAKTA] : Sri Mulyani Ngadu ke Jokowi setelah Dicopot Prabowo dari Jabatan Menteri Keuangan
![[HOAKS atau FAKTA] : Sri Mulyani Ngadu ke Jokowi setelah Dicopot Prabowo dari Jabatan Menteri Keuangan](https://img.merahputih.com/media/e3/8d/47/e38d4720b00e99ed6f2912dbc82158dc_182x135.png)
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Pilih Rocky Gerung Jadi Juru Bicara karena Kritis dan Berani
![[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Pilih Rocky Gerung Jadi Juru Bicara karena Kritis dan Berani](https://img.merahputih.com/media/95/24/f9/9524f982717f457dea06c997a6e6be04_182x135.png)
[HOAKS atau FAKTA] : Prabowo Lantik Mahfud Md jadi Jaksa Agung untuk Berantas Pejabat yang Korupsi
![[HOAKS atau FAKTA] : Prabowo Lantik Mahfud Md jadi Jaksa Agung untuk Berantas Pejabat yang Korupsi](https://img.merahputih.com/media/84/b7/b6/84b7b638ba8344d0858412813899c68f_182x135.png)
[HOAKS atau FAKTA] : PBB Nyatakan DPR Ilegal karena Terindikasi Korupsi Sistematis
![[HOAKS atau FAKTA] : PBB Nyatakan DPR Ilegal karena Terindikasi Korupsi Sistematis](https://img.merahputih.com/media/a9/91/49/a991495b03e20378128fb67be1fca0df_182x135.png)
[HOAKS atau FAKTA] : BEM UI Peringatkan Masyarakat tidak Keluar Malam karena Ada Operasi Penembak Misterius
![[HOAKS atau FAKTA] : BEM UI Peringatkan Masyarakat tidak Keluar Malam karena Ada Operasi Penembak Misterius](https://img.merahputih.com/media/b5/de/50/b5de5051cda8aaf11e49310d6b20bc3c_182x135.png)
[HOAKS atau FAKTA] : Puan Maharani Mundur dari Ketua DPR karena Diboikot Presiden Prabowo
![[HOAKS atau FAKTA] : Puan Maharani Mundur dari Ketua DPR karena Diboikot Presiden Prabowo](https://img.merahputih.com/media/b2/b0/3d/b2b03d496baf4d513eb7b08d276f85f3_182x135.png)
[HOAKS atau FAKTA] : Takut Terjadi Perang, Malaysia Minta Maaf dan Kembalikan Blok Ambalat ke Indonesia
![[HOAKS atau FAKTA] : Takut Terjadi Perang, Malaysia Minta Maaf dan Kembalikan Blok Ambalat ke Indonesia](https://img.merahputih.com/media/d3/ef/cd/d3efcda4ca4af508cc1aa1cc3dfdfc1a_182x135.png)