[HOAKS atau FAKTA]: NATO Kirimkan Pasukan ke Papua untuk Bela KKB

Zulfikar SyZulfikar Sy - Senin, 12 Juni 2023
[HOAKS atau FAKTA]: NATO Kirimkan Pasukan ke Papua untuk Bela KKB

Tangkapan layar soal hoaks NATO kirim pasukan ke Papua untuk bela KKB. (Foto: Turnbackhoax.id)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Beredar sebuah video YouTube yang mengklaim North Atlantic Treaty Organization (NATO) mengirimkan pasukan ke Papua untuk membela Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).

Unggahan itu menyebut dalam judul dan thumbnail video bahwa ada campur tangan NATO kepada KKB.

SUMBER: YouTube

https://archive.cob.web.id/archive/1685380924.03899/singlefile

Baca Juga:

[HOAKS atau FAKTA]: Peraturan Baru, Seluruh Indonesia Dilarang Isi Pertalite

NARASI:

“NATO BIANG KEROKNYA, DARI SUPLAI SENJATA KKB HINGGA KIRIM PASUKAN ILEGAL INI”

FAKTA:

Faktanya, informasi tersebut tidak benar.

Thumbnail pada video identik dengan foto pada artikel sentralntb.id dengan judul ” Tim Gabungan Balai KPH Marowa dan Kodim 1608/Bima bersama Kipan A Yonif 742/SWY melaksanakan operasi pencegahan kerusakan hutan di wilayah Kabupaten Bima.”

Foto itu menampilkan anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI) bersama tim KPH Marowa melaksanakan operasi penindakan pembalakan liar di kawasan hutan wilayah setempat.

Selain itu, judul yang ditulis tidak sesuai dengan isi video yang ditampilkan.

Sepanjang 8 menit tidak ditemukan narasi bahwa NATO mengirimkan pasukannya ke Papua.

Narator dalam video menjelaskan mengenai sumber senjata yang digunakan KKB.

Seperti dikutip dari tribunnews.com, Mabes Polri memastikan senjata yang digunakan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) dipasok dari Papua Nugini dan juga Filipina.

Dari hasil penyelidikan, senjata yang digunakan berasal dari pasar gelap.

Baca Juga:

[HOAKS atau FAKTA]: BPJS Bagikan Dana Bantuan Rp 25 Juta

KESIMPULAN:

Tidak benar. Unggahan itu hanya menampilkan thumbnail dan judul yang provokatif.

Di dalam video tidak ditemukan informasi mengenai NATO mengirim pasukan ke Papua. (Knu)

Baca Juga:

Ganjar Pranowo Ajak Relawan Perangi Hoaks Politik

##HOAKS/FAKTA
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Jokowi Marah Setelah Prabowo Masukan Anies ke Deretan Menteri Kabinet Merah Putih
Akun Facebook “Atun Trisnawati” mengunggah narasi yang menyebut Jokowi tak suka dengan keputusan Prabowo
Frengky Aruan - Minggu, 21 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Jokowi Marah Setelah Prabowo Masukan Anies ke Deretan Menteri Kabinet Merah Putih
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Setuju Kirim 10 Juta WNI ke Jepang
Program pengirima 10 juta WNI ke Jepang ini disebut-sebut bakal berlangsung setidaknya lima tahun kedepan.
Wisnu Cipto - Sabtu, 20 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Setuju Kirim 10 Juta WNI ke Jepang
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Wapres Gibran Minta Anggota Ormas Minta Sedekah di Pinggir Jalan untuk Bantu Pembangunan IKN
Sebuah kabar beredar di media sosial bahwa Gibran meminta ormas meminta sedekah demi membantu pemerintah membangun Ibu kota Nusantara (IKN).
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 20 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Wapres Gibran Minta Anggota Ormas Minta Sedekah di Pinggir Jalan untuk Bantu Pembangunan IKN
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Sri Mulyani Ngadu ke Jokowi setelah Dicopot Prabowo dari Jabatan Menteri Keuangan
Video tersebut merupakan momen ketika Sri Mulyani bersilaturahmi ke rumah Jokowi pada saat Lebaran 2025.
Dwi Astarini - Jumat, 19 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Sri Mulyani Ngadu ke Jokowi setelah Dicopot Prabowo dari Jabatan Menteri Keuangan
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Pilih Rocky Gerung Jadi Juru Bicara karena Kritis dan Berani
Beredar informasi di media sosial yang menyebut Rocky Gerung resmi jadi juru bicara Presiden Prabowo.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 19 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Pilih Rocky Gerung Jadi Juru Bicara karena Kritis dan Berani
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Prabowo Lantik Mahfud Md jadi Jaksa Agung untuk Berantas Pejabat yang Korupsi
Mahfud MD membantah pelantikan.
Dwi Astarini - Kamis, 18 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Prabowo Lantik Mahfud Md jadi Jaksa Agung untuk Berantas Pejabat yang Korupsi
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : PBB Nyatakan DPR Ilegal karena Terindikasi Korupsi Sistematis
PBB menemukan anggota dewan terlibat dalam korupsi.
Wisnu Cipto - Rabu, 17 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : PBB Nyatakan DPR Ilegal karena Terindikasi Korupsi Sistematis
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : BEM UI Peringatkan Masyarakat tidak Keluar Malam karena Ada Operasi Penembak Misterius
BEM UI tidak pernah mengeluarkan imbauan tersebut.
Dwi Astarini - Selasa, 16 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : BEM UI Peringatkan Masyarakat tidak Keluar Malam karena Ada Operasi Penembak Misterius
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Puan Maharani Mundur dari Ketua DPR karena Diboikot Presiden Prabowo
Tidak ditemukan informasi kredibel yang membenarkan klaim.
Dwi Astarini - Senin, 15 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Puan Maharani Mundur dari Ketua DPR karena Diboikot Presiden Prabowo
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Takut Terjadi Perang, Malaysia Minta Maaf dan Kembalikan Blok Ambalat ke Indonesia
emerintah Malaysia menyebut persoalan Ambalat akan diselesaikan melalui jalur diplomatik, hukum, dan teknis forum penetapan batas maritim.
Dwi Astarini - Sabtu, 13 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Takut Terjadi Perang, Malaysia Minta Maaf dan Kembalikan Blok Ambalat ke Indonesia
Bagikan