[HOAKS atau FAKTA]: Jokowi Diabaikan Seorang Pejabat saat Hendak Berjabat Tangan

Zulfikar SyZulfikar Sy - Selasa, 24 Mei 2022
[HOAKS atau FAKTA]: Jokowi Diabaikan Seorang Pejabat saat Hendak Berjabat Tangan

Ilustrasi. (Foto: MP/Pixabay.com/memyselfaneye)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Beredar di media sosial Facebook sebuah unggahan video yang memperlihatkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) diabaikan oleh seorang pejabat saat hendak berjabat tangan.

FAKTA:

Dari penelusuran Kominfo, faktanya video tersebut merupakan video lama yang kembali beredar di tengah masyarakat dan video yang ditampilkan pun tidak utuh.

Pejabat dalam video merupakan Duta Besar (Dubes) Turki Mahmut Erol Kilic.

Baca Juga:

[HOAKS atau FAKTA]: Orang Indonesia Peringkat 1 Dunia tidak bisa bedakan Hoaks/Fakta

Ia menjadi salah satu dari 12 Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh (LBBP) untuk Republik Indonesia yang menyerahkan surat kepercayaan kepada Presiden Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta pada Rabu, 7 Agustus 2019.

Saat itu, Dubes Mahmut lupa berjabat tangan. Padahal, Jokowi sudah mengulurkan tangan seraya tersenyum.

Namun sesaat setelah itu, Dubes Mahmut berbalik badan untuk kembali mendekati Jokowi dan berjabat tangan.

Baca Juga:

[HOAKS atau FAKTA]: Hepatitis Akut Pada Anak Akibat Ibu Menyusui Divaksin COVID-19

KESIMPULAN:

Informasi yang menyebut Jokowi diabaikan adalah misinformasi. Bukan diabaikan, sang dubes rupanya lupa berjabat tangan padahal Jokowi sudah mengulurkan tangannya. (Knu)

Baca Juga:

[HOAKS atau FAKTA]: Mantan Menkes Terawan Promosikan Obat Diabetes

#Presiden Jokowi ##HOAKS/FAKTA
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Jokowi Marah Setelah Prabowo Masukan Anies ke Deretan Menteri Kabinet Merah Putih
Akun Facebook “Atun Trisnawati” mengunggah narasi yang menyebut Jokowi tak suka dengan keputusan Prabowo
Frengky Aruan - Minggu, 21 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Jokowi Marah Setelah Prabowo Masukan Anies ke Deretan Menteri Kabinet Merah Putih
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Setuju Kirim 10 Juta WNI ke Jepang
Program pengirima 10 juta WNI ke Jepang ini disebut-sebut bakal berlangsung setidaknya lima tahun kedepan.
Wisnu Cipto - Sabtu, 20 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Setuju Kirim 10 Juta WNI ke Jepang
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Wapres Gibran Minta Anggota Ormas Minta Sedekah di Pinggir Jalan untuk Bantu Pembangunan IKN
Sebuah kabar beredar di media sosial bahwa Gibran meminta ormas meminta sedekah demi membantu pemerintah membangun Ibu kota Nusantara (IKN).
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 20 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Wapres Gibran Minta Anggota Ormas Minta Sedekah di Pinggir Jalan untuk Bantu Pembangunan IKN
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Sri Mulyani Ngadu ke Jokowi setelah Dicopot Prabowo dari Jabatan Menteri Keuangan
Video tersebut merupakan momen ketika Sri Mulyani bersilaturahmi ke rumah Jokowi pada saat Lebaran 2025.
Dwi Astarini - Jumat, 19 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Sri Mulyani Ngadu ke Jokowi setelah Dicopot Prabowo dari Jabatan Menteri Keuangan
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Pilih Rocky Gerung Jadi Juru Bicara karena Kritis dan Berani
Beredar informasi di media sosial yang menyebut Rocky Gerung resmi jadi juru bicara Presiden Prabowo.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 19 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Pilih Rocky Gerung Jadi Juru Bicara karena Kritis dan Berani
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Prabowo Lantik Mahfud Md jadi Jaksa Agung untuk Berantas Pejabat yang Korupsi
Mahfud MD membantah pelantikan.
Dwi Astarini - Kamis, 18 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Prabowo Lantik Mahfud Md jadi Jaksa Agung untuk Berantas Pejabat yang Korupsi
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : PBB Nyatakan DPR Ilegal karena Terindikasi Korupsi Sistematis
PBB menemukan anggota dewan terlibat dalam korupsi.
Wisnu Cipto - Rabu, 17 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : PBB Nyatakan DPR Ilegal karena Terindikasi Korupsi Sistematis
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : BEM UI Peringatkan Masyarakat tidak Keluar Malam karena Ada Operasi Penembak Misterius
BEM UI tidak pernah mengeluarkan imbauan tersebut.
Dwi Astarini - Selasa, 16 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : BEM UI Peringatkan Masyarakat tidak Keluar Malam karena Ada Operasi Penembak Misterius
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Puan Maharani Mundur dari Ketua DPR karena Diboikot Presiden Prabowo
Tidak ditemukan informasi kredibel yang membenarkan klaim.
Dwi Astarini - Senin, 15 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Puan Maharani Mundur dari Ketua DPR karena Diboikot Presiden Prabowo
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Takut Terjadi Perang, Malaysia Minta Maaf dan Kembalikan Blok Ambalat ke Indonesia
emerintah Malaysia menyebut persoalan Ambalat akan diselesaikan melalui jalur diplomatik, hukum, dan teknis forum penetapan batas maritim.
Dwi Astarini - Sabtu, 13 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Takut Terjadi Perang, Malaysia Minta Maaf dan Kembalikan Blok Ambalat ke Indonesia
Bagikan