[HOAKS atau FAKTA]: Hari Raya Idul Fitri 1443 H Resmi Diundur

Andika PratamaAndika Pratama - Senin, 25 April 2022
[HOAKS atau FAKTA]: Hari Raya Idul Fitri 1443 H Resmi Diundur

Ilustrasi berita bohong. Foto: geralt/pixabay

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Beredar sebuah hasil tangkapan layar pada aplikasi Tik Tok yang diklaim berasal dari artikel liputan6.com dengan judul “Hari Raya Idul Fitri 1443 H Resmi Diundur Menag: Ada Kecurangan".

Artikel tersebut terdapat foto dari Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas yang diunggah pada tanggal 21 April 2022.

Baca Juga

[HOAKS atau FAKTA]: Jokowi Persilakan Rakyat Mudik Asal Sudah Bayar KPR BTN

Narasi:

"Pemerintah memastikan hari raya Idul Fitri 1443 H diundur karena dianggap banyak kecurangan yang tidak puasa ikut-ikutan beli baju lebaran," demikian narasi dalam gambar tersebut.

"Alhamdulillah masih kuat puasa, baru batal 20 hari. Udah pada beli baju lebaran blm nih,"

Cek fakta:

Faktanya, tangkapan layar tersebut merupakan hasil editan. Hasil penelusuran dari liputan6.com, tidak ditemukan artikel serupa.

Setelah dilakukan pengecekan indeks berita di situs liputan6.com, terutama yang ditayangkan pada 21 April 2022, ditemukan artikel yang memuat foto dari Menag Yaqut Cholil Qoumas.

Foto: Kominfo

Artikel tersebut berjudul "Menag Minta Pegawai Tahan Ambil Cuti Demi Percepatan Persiapan Keberangkatan Jemaah Haji".

Kesimpulan:

Artikel tersebut dipastikan hoaks. Pasalnya, tak ada pernyataan resmi dari Pemerintah yang bakal mengundurkan Hari Raya Idul Fitri. (Knu)

Baca Juga

[HOAKS atau FAKTA]: TikTok Bagikan Uang Rp 40 Juta Untuk Penggunanya

##HOAKS/FAKTA #Penyebar Hoaks
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Prabowo Lantik Mahfud Md jadi Jaksa Agung untuk Berantas Pejabat yang Korupsi
Mahfud MD membantah pelantikan.
Dwi Astarini - Kamis, 18 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Prabowo Lantik Mahfud Md jadi Jaksa Agung untuk Berantas Pejabat yang Korupsi
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : PBB Nyatakan DPR Ilegal karena Terindikasi Korupsi Sistematis
PBB menemukan anggota dewan terlibat dalam korupsi.
Wisnu Cipto - Rabu, 17 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : PBB Nyatakan DPR Ilegal karena Terindikasi Korupsi Sistematis
Indonesia
Marak Akun Palsu, Komisi I DPR Dorong Kampanye 1 Orang Punya 1 Akun Medsos
Komisi I DPR mendorong kampanye agar satu orang memiliki satu akun media sosial. Sebab, akun tersebut dimanfaatkan untuk menggiring opini hingga menyebarkan hoaks.
Soffi Amira - Selasa, 16 September 2025
Marak Akun Palsu, Komisi I DPR Dorong Kampanye 1 Orang Punya 1 Akun Medsos
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : BEM UI Peringatkan Masyarakat tidak Keluar Malam karena Ada Operasi Penembak Misterius
BEM UI tidak pernah mengeluarkan imbauan tersebut.
Dwi Astarini - Selasa, 16 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : BEM UI Peringatkan Masyarakat tidak Keluar Malam karena Ada Operasi Penembak Misterius
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Puan Maharani Mundur dari Ketua DPR karena Diboikot Presiden Prabowo
Tidak ditemukan informasi kredibel yang membenarkan klaim.
Dwi Astarini - Senin, 15 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Puan Maharani Mundur dari Ketua DPR karena Diboikot Presiden Prabowo
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Takut Terjadi Perang, Malaysia Minta Maaf dan Kembalikan Blok Ambalat ke Indonesia
emerintah Malaysia menyebut persoalan Ambalat akan diselesaikan melalui jalur diplomatik, hukum, dan teknis forum penetapan batas maritim.
Dwi Astarini - Sabtu, 13 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Takut Terjadi Perang, Malaysia Minta Maaf dan Kembalikan Blok Ambalat ke Indonesia
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Meminta Maaf ke Rakyat Karena Tak Bisa Membubarkan DPR
Unggahan dengan narasi Prabowo Meminta Maaf ke Rakyat telah mendapatkan sekitar 73.600 tanda suka, 2.500-an komentar, dan dibagikan ulang 2.200-an ribu kali.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 11 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Meminta Maaf ke Rakyat Karena Tak Bisa Membubarkan DPR
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Berikan Bansos Tahap 3 Sebesar Rp 7 Juta untuk Setiap Rakyat Indonesia
Bansos ini disebut-sebut akan dibagikan sesuai dengan nomor induk kependudukan (NIK).
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 10 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Berikan Bansos Tahap 3 Sebesar Rp 7 Juta untuk Setiap Rakyat Indonesia
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Akibat Sering Kritik Jokowi, Rumah Roy Suryo Dibakar Massa
Sebuah unggahan sempat beredar di TikTok berisi video dengan narasi 'Rumah Roy Suryo Dibakar Massa'
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 10 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Akibat Sering Kritik Jokowi, Rumah Roy Suryo Dibakar Massa
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Pindahkan 150 Ribu TKI dari Malaysia untuk Bekerja di Jepang
Unggahan video tentang Presiden pindahkan TKI Malaysia ke Jepang, tak menyebutkan alasan dan kapan kebijakan tersebut diberlakukan.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 09 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Pindahkan 150 Ribu TKI dari Malaysia untuk Bekerja di Jepang
Bagikan