[HOAKS atau FAKTA]: Delapan Partai Bersatu Siapkan Cawapres Anies, PDIP Panik

Mula AkmalMula Akmal - Jumat, 20 Januari 2023
[HOAKS atau FAKTA]: Delapan Partai Bersatu Siapkan Cawapres Anies, PDIP Panik

Tangkap layar konten hoaks. (Foto: Mafindo)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Akun Kurma membagikan video di Facebook pada 11 Januari 2023 pukul 19.05.

Dalam video berdurasi 9 menit 26 detik menampilkan thumbnail yang bernarasi 8 partai bersatu untuk menyiapkan 5 tokoh yang menjadi cawapres Anies.

Baca Juga:

[HOAKS atau FAKTA]: Pengacara Ferdy Sambo Diusir Paksa dari Persidangan

Nampak parpol Partai Nasdem, Golkar, Gerindra, PKB, Demokrat, PAN, PKS dan PPP dalam video yang bergantian berpidato.

FAKTA

Setelah ditelusuri video partai tersebut didapatkan video yang identik dengan video di Facebook pada kanal Youtube KOMPASTV 8 Januari 2023 berjudul “[BREAKING NEWS] Ada 8 Parpol Parlemen Tolak Usulan Pemilu Proporsional Tertutup”.

Video pada Facebook merupakan video yang dipotong menjadi beberapa video lalu disatukan kembali dengan urutan yang berbeda dan ditambahi dengan video yang tidak berhubungan, hal tersebut dilihat urutan perwakilan partai saat berbicara.

Video yang asli membahas 8 partai politik menolak wacana Pemilu menggunakan metode proporsional tertutup yang diusulkan PDI-P.

Baca Juga:

[HOAKS atau FAKTA]: Pemerintah Bagikan Saldo Dana Rp 2 Juta untuk Warga

Tidak ada pembahasan mengenai cawapres yang akan mendampingi Anies dalam pertemuan 8 partai politik yang dilaksanakan di Hotel Dharmawangsa pada 8 Januari 2023.

Dengan demikian thumbnail pada postingan Facebook tidak sesuai dengan video. Dalam video asli tidak ada pembahasan mengenai hal tersebut.

Video asli membahas mengenai 8 partai politik menolak wacana Pemilu menggunakan metode proporsional tertutup, sehingga masuk dalam kategori koneksi yang salah.


KESIMPULAN

Thumbnail pada postingan Facebook tidak sesuai dengan video. Faktanya, 8 partai politik yang ada dalam video membahas terkait penolakan wacana Pemilu menggunakan metode proporsional tertutup. (Knu)

Baca Juga:

[HOAKS atau FAKTA]: Suara Ganjar Pranowo Jeblok di Jatim-Jabar

##HOAKS/FAKTA #Anies Baswedan
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Setuju Kirim 10 Juta WNI ke Jepang
Program pengirima 10 juta WNI ke Jepang ini disebut-sebut bakal berlangsung setidaknya lima tahun kedepan.
Wisnu Cipto - Sabtu, 20 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Setuju Kirim 10 Juta WNI ke Jepang
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Wapres Gibran Minta Anggota Ormas Minta Sedekah di Pinggir Jalan untuk Bantu Pembangunan IKN
Sebuah kabar beredar di media sosial bahwa Gibran meminta ormas meminta sedekah demi membantu pemerintah membangun Ibu kota Nusantara (IKN).
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 20 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Wapres Gibran Minta Anggota Ormas Minta Sedekah di Pinggir Jalan untuk Bantu Pembangunan IKN
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Sri Mulyani Ngadu ke Jokowi setelah Dicopot Prabowo dari Jabatan Menteri Keuangan
Video tersebut merupakan momen ketika Sri Mulyani bersilaturahmi ke rumah Jokowi pada saat Lebaran 2025.
Dwi Astarini - Jumat, 19 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Sri Mulyani Ngadu ke Jokowi setelah Dicopot Prabowo dari Jabatan Menteri Keuangan
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Pilih Rocky Gerung Jadi Juru Bicara karena Kritis dan Berani
Beredar informasi di media sosial yang menyebut Rocky Gerung resmi jadi juru bicara Presiden Prabowo.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 19 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Pilih Rocky Gerung Jadi Juru Bicara karena Kritis dan Berani
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Prabowo Lantik Mahfud Md jadi Jaksa Agung untuk Berantas Pejabat yang Korupsi
Mahfud MD membantah pelantikan.
Dwi Astarini - Kamis, 18 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Prabowo Lantik Mahfud Md jadi Jaksa Agung untuk Berantas Pejabat yang Korupsi
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : PBB Nyatakan DPR Ilegal karena Terindikasi Korupsi Sistematis
PBB menemukan anggota dewan terlibat dalam korupsi.
Wisnu Cipto - Rabu, 17 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : PBB Nyatakan DPR Ilegal karena Terindikasi Korupsi Sistematis
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : BEM UI Peringatkan Masyarakat tidak Keluar Malam karena Ada Operasi Penembak Misterius
BEM UI tidak pernah mengeluarkan imbauan tersebut.
Dwi Astarini - Selasa, 16 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : BEM UI Peringatkan Masyarakat tidak Keluar Malam karena Ada Operasi Penembak Misterius
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Puan Maharani Mundur dari Ketua DPR karena Diboikot Presiden Prabowo
Tidak ditemukan informasi kredibel yang membenarkan klaim.
Dwi Astarini - Senin, 15 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Puan Maharani Mundur dari Ketua DPR karena Diboikot Presiden Prabowo
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Takut Terjadi Perang, Malaysia Minta Maaf dan Kembalikan Blok Ambalat ke Indonesia
emerintah Malaysia menyebut persoalan Ambalat akan diselesaikan melalui jalur diplomatik, hukum, dan teknis forum penetapan batas maritim.
Dwi Astarini - Sabtu, 13 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Takut Terjadi Perang, Malaysia Minta Maaf dan Kembalikan Blok Ambalat ke Indonesia
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Meminta Maaf ke Rakyat Karena Tak Bisa Membubarkan DPR
Unggahan dengan narasi Prabowo Meminta Maaf ke Rakyat telah mendapatkan sekitar 73.600 tanda suka, 2.500-an komentar, dan dibagikan ulang 2.200-an ribu kali.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 11 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Meminta Maaf ke Rakyat Karena Tak Bisa Membubarkan DPR
Bagikan