[HOAKS atau FAKTA]: COVID-19 Subvarian XBB Mematikan dan Sulit Terdeteksi

Zulfikar SyZulfikar Sy - Senin, 07 November 2022
[HOAKS atau FAKTA]: COVID-19 Subvarian XBB Mematikan dan Sulit Terdeteksi

Tangkapan layar soal hoaks COVID-19 subvarian XBB mematikan dan sulit terdeteksi. (Foto: Turnbackhoax.id)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Beredar melalui pesan berantai informasi tentang COVID-19 subvarian XBB yang telah terdeteksi di Indonesia adalah varian mematikan dan tidak bisa terdeteksi.

NARASI:

“berita singapura!

Semua orang disarankan memakai masker karena virus corona varian baru COVID-Omicron XBB berbeda, mematikan dan tidak mudah terdeteksi dengan baik:-
Gejala virus novel COVID-Omicron XBB adalah sebagai berikut:-

Tidak batuk.

Tidak ada demam.

Hanya akan ada banyak :-

Nyeri sendi.

Sakit kepala.

Sakit leher.

Sakit punggung bagian atas.

Pneumonia.

Umumnya tidak nafsu makan. Tentu saja, COVID-Omicron XBB 5 kali lebih beracun daripada varian Delta dan memiliki tingkat kematian yang lebih tinggi daripada Delta.

Dibutuhkan waktu yang lebih singkat untuk kondisi mencapai tingkat keparahan yang ekstrim, dan kadang-kadang tidak ada gejala yang jelas.

Mari lebih berhati-hati!

Jenis virus ini tidak ditemukan di daerah nasofaring, dan secara langsung mempengaruhi paru-paru, “jendela”, untuk waktu yang relatif singkat.”

Baca Juga:

[HOAKS atau FAKTA]: Anies Lengser, Ahok Kembali ke Balai Kota

FAKTA:

Juru Bicara COVID-19 Kementerian Kesehatan M Syahril menyampaikan bahwa ada gejala seperti batuk, pilek, dan demam.

Pasien pertama COVID-19 subvarian XBB dari Lombok, Nusa Tenggara Timur (NTT) tersebut melakukan pemeriksaan dan dinyatakan positif pada 26 September. Setelah menjalani isolasi, pasien telah dinyatakan sembuh pada 3 Oktober.

Jubir Syahril menambahkan, meski varian baru XBB cepat menular, namun fatalitasnya tidak lebih parah dari varian Omicron.

Juru Bicara Pemerintah untuk COVID-19 Reisa Broto Asmoro menyampaikan, vaksin masih efektif menghadapi gejala berat dari varian XBB.

Penjelasan yang senada juga disampaikan oleh Ketua Satgas COVID-19 IDI Erlina Burhan, menurutnya gejala yang ditimbulkan oleh subvarian XBB cenderung mirip dengan gejala COVID-19 varian Omicron secara umum.

Sejauh ini, lanjut Erlina, belum ada laporan resmi yang mengatakan bahwa XBB menyebabkan COVID-19 dengan gejala yang lebih berat.

Baca Juga:

[HOAKS atau FAKTA]: Tragedi Itaewon Akibat Efek Vaksin AstraZeneca

Menurut Jubir Satgas COVID-19 RS UNS Solo Tonang Dwi Ardyanto melalui akun Facebook pribadinya, XBB tetap dapat dideteksi di nasofaring, jadi tidak benar bahwa langsung masuk ke paru-paru.

Maka XBB tetap dapat dideteksi seperti juga cara mendeteksi varian lainnya. Jadi tes PCR dan antigen yang ada saat ini, mampu mendeteksinya. Dua pekan terakhir, laporan positivitas memang meningkat. Walau jumlah kesakitan dan kematian tetap masih rendah.

“XBB TIDAK lebih ganas dibandingkan Delta, karena ini adalah sub-varian Omicron. Jadi tidak benar juga bahwa XBB lebih ganas daripada gelombang pertama COVID-19,” tambah Tonang.

FAKTA:

Berdasarkan penjelasan di atas klaim terkait COVID-19 Subvarian XBB yang mematikan dan tidak mudah dideteksi adalah keliru dan termasuk dalam kategori konten yang menyesatkan. (Knu)

Baca Juga:

[HOAKS atau FAKTA]: Gangguan Mata Katy Perry Akibat Vaksin COVID-19

##HOAKS/FAKTA
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Mark Zuckerberg Sebut, Jika Perang antara AS dan Iran Pecah, Dunia akan Kehilangan Media Sosial Instagram hingga Google
Tidak ditemukan pernyataan resmi atau pemberitaan kredibel tentang Mark Zuckerberg yang mengaitkan konflik Iran-AS dengan matinya Google atau internet secara global.
Dwi Astarini - Senin, 10 November 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Mark Zuckerberg Sebut, Jika Perang antara AS dan Iran Pecah, Dunia akan Kehilangan Media Sosial Instagram hingga Google
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] Luhut Kasih Peringatan Keras untuk Menkeu Purbaya: Jangan Sombong kalau Berbicara, Harus Tiru Jokowi!
Beredar informasi yang menyebut hubungan Ketua DEN Luhut Binsar Panjaitan dan Menkeu Purbaya tengah memanas, cek faktanya.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 07 November 2025
[HOAKS atau FAKTA] Luhut Kasih Peringatan Keras untuk Menkeu Purbaya: Jangan Sombong kalau Berbicara, Harus Tiru Jokowi!
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Siapkan Dekrit untuk Membubarkan DPR
Beredar unggahan konten di media sosial yang menyebut Presiden Prabowo segera membubarkan DPR, cak faktanya!
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 06 November 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Siapkan Dekrit untuk Membubarkan DPR
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Kebijakannya Dianggap Ngawur, Prabowo Copot Bahlil jadi Jabatan Menteri ESDM
Kabar tentang Bahlil Lahaldia dicopot dari jabatan Menteri ESDM oleh Presiden Prabowo beredar di media sosial.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 05 November 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Kebijakannya Dianggap Ngawur, Prabowo Copot Bahlil jadi Jabatan Menteri ESDM
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Kabar Gembira dari Menkeu Purbaya, Pemerintah akan Lunasi Utang Rakyat yang di Bawah Rp 5 Juta
Tidak ditemukan pengumuman resmi yang membenarkan klaim.
Dwi Astarini - Selasa, 04 November 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Kabar Gembira dari Menkeu Purbaya, Pemerintah akan Lunasi Utang Rakyat yang di Bawah Rp 5 Juta
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Nampan Progam MBG Mengandung Lemak Babi
Informasi diunggah akun Instagram insta_kendal yang menyebut hasil uji laboratorium di China menemukan adanya kandungan lard (lemak babi) pada baki MBG.
Wisnu Cipto - Selasa, 04 November 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Nampan Progam MBG Mengandung Lemak Babi
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Menkeu Purbaya Tidak Takut Ditembak atau Diracun seperti Munir
Informasi ini diunggah akun TikTok “kemenkeurii” yang membagikan video isinya memperlihatkan Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa sedang diwawancara.
Frengky Aruan - Senin, 03 November 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Menkeu Purbaya Tidak Takut Ditembak atau Diracun seperti Munir
Indonesia
[HOAKS Atau FAKTA] : Menteri Purbaya Pekerjakan Hacker Susupi Mafia Penyimpan Uang Hasil Korupsi
Hasil penelusuran mengarah ke pemberitaan di akun Youtube Liputan 6 berjudul “Menkeu Purbaya Libatkan Hacker Jago Jaga Keamanan Keuangan Nasional” yang tayang Sabtu (25/10/2025).
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 02 November 2025
[HOAKS Atau FAKTA] :  Menteri Purbaya Pekerjakan Hacker Susupi Mafia Penyimpan Uang Hasil Korupsi
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Purbaya Minta Izin ke Rakyat untuk Menyewa Hacker Bobol Data Anggaran di DPR
Beredar isu Menkeu Purbaya memperkerjakan hacker untuk jebol informasi anggaran DPR.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 31 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Purbaya Minta Izin ke Rakyat untuk Menyewa Hacker Bobol Data Anggaran di DPR
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Anies Sebut Sehebat Apapun Prabowo, Tetap Rusak Bila Sekelilingnya Orang-Orang Munafik yang Gila Jabatan
Beredar konten yang berisi Anies menyebut orang-orang di sekeliling Prabowo munafik dan gila jabatan.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 31 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Anies Sebut Sehebat Apapun Prabowo, Tetap Rusak Bila Sekelilingnya Orang-Orang Munafik yang Gila Jabatan
Bagikan