Hadapi Cuaca Ekstrem, PKS Minta Anies Terjunkan Petugas di Titik Rawan Banjir
Ilustrasi - Petugas MRT membersihkan genangan di Stasiun MRT Jakarta (Foto: ANTARA)
MerahPutih.com - Gubernur Anies Baswedan diminta untuk bersiap mengantisipasi terjadinya banjir di ibu kota. Mengingat sekarang ini sudah memasuki musim penghujan.
Anggota Fraksi PKS DPRD DKI Jakarta Yusriah Dzinnun meminta Dinas Sumber Daya Air (SDA) untuk mengerahkan petugas jaga pada titik-titik yang rawan banjir.
Kehadiran personel SDA ini penting agar ketika hujan turun, bisa langsung bekerja mengatasi permasalahan yang terjadi di tempat banjir itu sehingga genangan dapat teratasi.
Baca Juga:
Warga Terdampak Banjir Kalsel Ramai-ramai Memancing Ikan Lepas
"Bersiap siaga penuh dengan menyiapkan serta memaksimalkan 480 pompa stasioner," ucap Yusriah di Jakarta, Selasa (26/1).
Mengenai pengungsian pada masa pandemi, Yusriah meminta, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI, Dinas Kesehatan (Dinkes) serta Dinas Sosial (Dinsos) untuk dapat mengantisipasi agar tetap menerapkan protokol kesehatan. Jika SKPD itu lengah dalam menjalankan protap kesehatan, dikhawatirkan kasus COVID-19 dapat meningkat tajam.
Anggota Komisi D DPRD DKI ini juga mengimbau masyarakat Jakarta untuk tetap terus mewaspadai potensi cuaca ekstrem yang cenderung meningkat di dalam periode puncak musim hujan.
"Agar apabila bencana terjadi di wilayah ibu kota, maka tidak ada korban dan dipastikan semuanya selamat," ungkap Yusriah.
Yusriah menambahkan, sesuai informasi prakiraan cuaca dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) yang menyatakan wilayah Indonesia tengah menghadapi fenomena La Nina, hal itu secara langsung berdampak pada tingginya curah hujan hingga 40 persen dari kondisi normal.
Baca Juga:
Peningkatan tren curah hujan ekstrem ini selain dipicu oleh fenomena dan gangguan skala iklim, dikaitkan juga sebagai dampak perubahan iklim yang berpotensi menimbulkan bencana hidrometeorologi.
"Akibat curah hujan tinggi juga dapat diakibatkan kondisi permukaan yang tidak mendukung air mengalir dengan cepat atau normal ke saluran-saluran yang semestinya,” pungkasnya. (Asp)
Baca Juga:
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
[HOAKS atau FAKTA]: Puan Maharani Gandeng Anies Baswedan di Pilpres 2029, Pede Bisa Raih 68 Persen Suara
Antisipasi Banjir Rob Lebih dari Setengah Meter, BPBD DKI Siapkan 257 Lokasi Pengungsian untuk Warga Jakarta Utara
Rekor Tercepat 6 Jam, Target Pramono Semua Banjir di Jakarta Harus Surut Kurang dari Sehari
Siaga 'Banjir Akbar'! Selain Curah Hujan Lokal, Limpasan Air dari Puncak Hingga Fenomena Bulan Purnama Jadi Ancaman Serius Jakarta
Tim Pelangi, Garda Terdepan Andalan Jakarta Hadapi Cuaca Ekstrem
Jakarta Siaga Banjir Akhir Tahun, Pramono Siapkan 5 Strategi
Jakarta Diguyur Hujan Deras, 4 RT dan 3 Ruas Jalan Kebanjiran
[HOAKS atau FAKTA]: Anies Sebut Sehebat Apapun Prabowo, Tetap Rusak Bila Sekelilingnya Orang-Orang Munafik yang Gila Jabatan
Jakarta Selatan Masih 'Terendam', Cek 33 RT yang Belum Kering dari Serangan Banjir 1,6 Meter
Daftar 20 RT di Jaktim dan Jaksel yang Berubah Jadi Kolam Dadakan Pagi Ini, Warga Diminta Waspada