Dukung Keberlanjutan, Kemenparekraf Ingin Tingkatkan Pariwisata 'Hijau'

Andrew FrancoisAndrew Francois - Kamis, 29 September 2022
Dukung Keberlanjutan, Kemenparekraf Ingin Tingkatkan Pariwisata 'Hijau'

Indonesia harus segera transisi ke pariwisata berkelanjutan. (Foto: Kemenparekraf RI)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

KEMENTERIAN Pariwisata dan Ekonomi Kreatif saat ini tengah fokus meningkatkan pariwisata berkelanjutan yang akan berdampak baik pada lingkungan. Demikian diungkap oleh Frans Teguh, Pelaksana Tugas Deputi Bidang Sumber Daya dan Kemenparekraf.

"Kemenparekraf juga fokus untuk mendorong pariwisata yang turut mempertimbangkan keadaan sosial ekonomi saat ini dan masa depan serta dampaknya terhadap lingkungan," ungkap Frans, seperti ditulis Antara, Kamis (29/9).

Frans melanjutkan bahwa pengembangan pariwisata juga didorong untuk tetap memenuhi kebutuhan turis, industri, dan komunitas. Konsep seperti ini disebut sebagai pariwisata berkelanjutan. Melalui berbagai program yang digalakkan pemerintah serta sinergi berbagai pihak, Frans optimistis pariwisata berkelanjutan akan kian berkembang di Indonesia.

Baca juga:

Pentingnya Keterampilan Bahasa bagi Pelaku Pariwisata

Pariwisata berkelanjutan penting untuk jaga stabilitas alam. (Foto: Kemenparekraf RI)

Pengembangan sektor perjalanan dan pariwisata yang berkelanjutan dan tangguh di Indonesia cukup menggembirakan. Indonesia berada pada peringkat 32 dari 117 negara dalam program tersebut. Demikian tersua dalam Laporan Travel and Tourism Competitiveness Index (TTCI) 2021 garapan World Economic Forum.

Sementara itu, data Sustainable Travel Report 2022 menyatakan bahwa 81 persen wisatawan global merasa pariwisata berkelanjutan sangat penting. Sebanyak 50% dari responden tersebut mengatakan kepedulian ini bertumbuh karena isu perubahan iklim.

Pendiri dan CEO Wise Steps Consulting, Mochamad Nalendra, membagikan pandangannya terkait mengapa Indonesia perlu bertransisi ke arah pariwisata berkelanjutan. Menurutnya, transisi itu perlu dan sangat bisa dilakukan mengingat banyaknya destinasi pariwisata di Indonesia yang mengandalkan alam.

"Tidak hanya baik untuk lingkungan, pariwisata berkelanjutan juga dapat mendukung pertumbuhan komunitas, UMKM, dan kewirausahaan sosial, mengingat 80 persen pelaku pariwisata global adalah UMKM," tutur Mochamad.

Baca juga:

Inovasi, Adaptasi, dan Kolaborasi Jadi Kunci Perkembangan Pariwisata

Indonesia dilimpahi daerah pariwisata berbasis alam. (Foto: Kemenparekraf RI)

Pada akhirnya, pariwisata berkelanjutan akan mengoptimalkan potensi suatu wilayah dan menciptakan dampak positif terhadap perekonomian wilayah itu. Selain itu, dalam jangka panjang, pariwisata berkelanjutan juga dapat menciptakan peluang pariwisata yang lebih inklusif bagi berbagai pihak.

Sebelumnya, Menteri Parekraf Sandiaga Uno dalam World Tourism Day (WTD) ke-42 pada 27 September 2022 di Bali mengatakan tahun ini ajang itu dirayakan sebagai masa peralihan pariwisata. Ke depan, pariwisata akan dikenal sebagai sebuah pilar penting bagi pembangunan dan kemajuan pariwisata pascapandemi.

Menurut Sandiaga, semenjak pandemi Covid-19, seluruh pemangku kepentingan menyadari bahwa memperkokoh fondasi dasar pariwisata. Pariwisata yang mengedepankan people atau mempersiapkan masyarakat yang lebih tangguh, unggul, dan berdaya saing menjadi keharusan.

Selain itu, konsep parisiwata yang menjaga keberlangsungan lingkungan, dan kekayaan alam adalah hal mutlak yang harus dilakukan tiap insan pariwisata. (waf)

Baca juga:

Bank Indonesia Sebut Pengembangan Pariwisata Bisa Jaga Stabilitas Rupiah

#Pariwisata Indonesia #Wisata
Bagikan
Ditulis Oleh

Andrew Francois

I write everything about cars, bikes, MotoGP, Formula 1, tech, games, and lifestyle.

Berita Terkait

Lifestyle
10 Rekomendasi Tempat Wisata Purwokerto Terbaik 2025, Harga Terjangkau!
Temukan 10 tempat wisata terbaik di Purwokerto 2025 dengan detail lengkap, alamat, harga tiket, dan keunggulannya. Liburan seru dan hemat di Purwokerto!
ImanK - Sabtu, 08 November 2025
10 Rekomendasi Tempat Wisata Purwokerto Terbaik 2025, Harga Terjangkau!
Indonesia
Stop Manjakan Pariwisata dengan Uang Negara, DPR Desak Pemerintah Fokus Infrastruktur dan Sport Tourism ala Eropa
Peningkatan jumlah wisman ini, terutama melalui long stay akan berdampak signifikan pada devisa.
Angga Yudha Pratama - Selasa, 04 November 2025
Stop Manjakan Pariwisata dengan Uang Negara, DPR Desak Pemerintah Fokus Infrastruktur dan Sport Tourism ala Eropa
Indonesia
Berwisata Murah Dengan Naik KA Batara Kresna, Nikmati Alam danKuliner Dari Purwosari Sampai Wonogiri
Rangkaian berwarna cerah ini menjadi daya tarik bagi wisatawan yang ingin merasakan sensasi naik kereta api di tengah kota hingga ke wilayah pedesaan Wonogiri.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 18 Oktober 2025
Berwisata Murah Dengan Naik KA Batara Kresna, Nikmati  Alam danKuliner Dari Purwosari Sampai Wonogiri
Indonesia
DPRD DKI Protes Tarif Buggy Wisata Malam Ragunan Rp 250 Ribu, Minta Dikaji Ulang
Pengelola TMR wajib memantau satwa secara rutin
Angga Yudha Pratama - Kamis, 16 Oktober 2025
DPRD DKI Protes Tarif Buggy Wisata Malam Ragunan Rp 250 Ribu, Minta Dikaji Ulang
Indonesia
Wisata Malam Ragunan, DPRD Minta Pemprov DKI Sediakan Alternatif Angkutan Murah untuk Warga
Harus dicari alternatif lain kendaraan yang lebih murah dan dapat memuat lebih banyak orang sekali jalan.
Dwi Astarini - Kamis, 16 Oktober 2025
Wisata Malam Ragunan, DPRD Minta Pemprov DKI Sediakan Alternatif Angkutan Murah untuk Warga
Travel
7 Alasan Hijrah Trail Harus Masuk Bucket List Petualangan di Arab Saudi
Ala Khotah (Jejak Nabi) menghadirkan sebuah perjalanan imersif selama enam bulan yang akan dimulai pada November ini.
Dwi Astarini - Selasa, 14 Oktober 2025
7 Alasan Hijrah Trail Harus Masuk Bucket List Petualangan di Arab Saudi
Indonesia
Polisi Sediakan WA dan QR Code untuk Laporan Cepat Gangguan Keamanan Hingga Kerusakan Fasilitas Umum
Partisipasi publik menjadi kunci agar Kota Tua benar-benar menjadi ruang bersama yang aman dan nyaman
Angga Yudha Pratama - Minggu, 12 Oktober 2025
Polisi Sediakan WA dan QR Code untuk Laporan Cepat Gangguan Keamanan Hingga Kerusakan Fasilitas Umum
Indonesia
Night at the Ragunan Zoo Dibuka Hari ini, Harga Tiket Masuknya Mulai Rp 3.000
Wisata malam Ragunan akan dibuka hari ini, Sabtu (11/10). Taman Ragunan buka pukul 18.00-22.00 WIB. Berikut harga tiketnya.
Soffi Amira - Sabtu, 11 Oktober 2025
Night at the Ragunan Zoo Dibuka Hari ini, Harga Tiket Masuknya Mulai Rp 3.000
Indonesia
WNA Pengguna Kereta Api di Indonesia Tembus Setengah Juta, Yogyakarta jadi Tujuan Paling Favorit
Angka itu naik ketimbang periode yang sama tahun sebelumnya sebesar 517.528 WNA.
Dwi Astarini - Kamis, 09 Oktober 2025
WNA Pengguna Kereta Api di Indonesia Tembus Setengah Juta, Yogyakarta jadi Tujuan Paling Favorit
Indonesia
Pengesahan UU Pariwisata Dinilai Bakal Jadi Angin Segar Target Ekonomi 8 Persen
Novita menekankan bahwa seluruh elemen masyarakat harus terlibat aktif dalam ekosistem pariwisata
Angga Yudha Pratama - Jumat, 03 Oktober 2025
Pengesahan UU Pariwisata Dinilai Bakal Jadi Angin Segar Target Ekonomi 8 Persen
Bagikan