BMKG Prediksi Jabodetabek Masih Berpotensi Hujan hingga Jam 10 Malam
Ilustrasi. (Foto: MP/Pixabay.com/PublicDomainPictures
MerahPutih.com - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) terus memperbarui perkembangan prakiraan cuaca di wilayah Jabodetabek hingga Senin (21/9) pukul 19.35 WIB.
Menurut hasil monitoring BMKG tersebut, hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat/petir berpotensi terjadi di sebagian besar wilayah Jabodetabek. Adapun kondisi tersebut dapat diperkirakan masih akan berlangsung hingga pukul 22.00 WIB.
Baca Juga
Sementara itu, wilayah yang berpotensi terjadi hujan meliputi Tanah Abang di Jakarta Pusat, Kebon Jeruk dan Pal Merah di Jakarta Barat, Setiabudi, Mampang Prapatan, Pasar Minggu, Kebayoran Lama, Cilandak, Kebayoran Baru, Pancoran, Pesanggrahan di Jakarta Selatan, Kramatjati dan Cipayung di Jakarta Timur.
Kemudian Ciledug, Pinang, Larangan di Kota Tangerang, Babelan, Sukawangi dan Cibarusah di Kabupaten Bekasi, Bantar Gebang dan Jati Sempurna di Kota Bekasi, Cimanggis di Kota Depok, Curug dan Kelapa Dua di Kabupaten Tangerang, Serpong Utara, Pondok Aren, Ciputat, Ciputat Timur di Kota Tangerang Selatan dan sekitarnya.
Di sisi lain, potensi cuaca yang sama juga dapat meluas ke wilayah Jakarta Barat meliputi Tambora, Grogol Petamburan, Taman Sari, Cengkareng dan Kembangan di
Kemudian Sawah Besar, Kemayoran, Gambir, Senen, Cempaka Putih, Menteng dan Johar Baru di Jakarta Pusat, Pulogadung, Jatinegara, Matraman, Pasar Rebo, Duren Sawit, Makasar dan Ciracas di Jakarta Timur, Cilincing di Jakarta Utara, Tebet dan Jagakarsa di Jakarta Selatan.
Selanjutnya Batuceper, Tangerang, Cibodas, Neglasari, Jatiuwung, Cipondoh, Karawaci, Periuk dan Karang Tengah di Kota Tangerang, Tigaraksa, Cisauk, Pasar Kemis, Cikupa, Panongan, Legok dan Pagedangan di Kabupaten Tangerang, Serpong dan Pamulang di Tangerang Selatan, Tarumajaya di Kabupaten Bekasi, Pondok Gede, Jatiasih dan Pondok Melati di Kota Bekasi dan Cinere di Kota Depok.
Kemudian, BPBD Kota Bogor memperbarui data status TMA Bendung Katulampa menjadi level 3 setelah sebelumnya sempat bertahan di level 1 selama kurang lebih 25 menit. Data terbaru yang dilaporkan terkait penurunan TMA Bendung Katulampa pada pukul 19.40 WIB.
Kendati terjadi penurunan level TMA di Bendungan Katulampa, BNPB tetap meminta masyarakat dan pemangku kebijakan di daerah setempat untuk meningkatkan kesiapsiagaan. Terlebih hasil dari monitoring prakiraan cuaca BMKG menunjukkan bahwa wilayah Jabodetabek masih berpotensi hujan.
Baca Juga
Selanjutnya, masyarakat juga diharapkan untuk tidak terpengaruh dengan segala bentuk informasi yang tidak benar dan berlebihan terkait adanya fenomena alam tersebut dari pihak yang tidak bisa dipertanggungjawabkan.
BNPB juga meminta agar masyarakat untuk mengakses dan memperbarui informasi terkini dari pihak-pihak instansi terkait dan pemerintah daerah setempat. (Asp)
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Prakiraan Cuaca BMKG Kamis, 13 November: Hujan Ringan Dominasi Sejumlah Wilayah, Waspada Kilat di Jakarta dan Palembang
Prakiraan BMKG 13 November 2025: Jakarta Berpotensi Diguyur Hujan dengan Intensitas Ringan pada Pagi Hingga Siang Hari
Prakiraan BMKG 12 November 2025: Mayoritas Kota di Indonesia Bakal Diguyur Hujang Ringan Hingga Lebat Disertai Kilat dan Angin Kencang
Prakiraan BMKG: Hanya Jakarta Selatan dan Jakarta Timur Hujan Ringan pada Rabu, 12 November 2025
Fenomena Shearline Picu Hujan Lebat Disertai Petir di Pantai Barat Selatan Aceh, Waspada Bencana Hidrometeorologi
BMKG Peringatkan Cuaca Ekstrem Sepekan ke Depan, Waspadai Hujan Lebat dan Angin Kencang
Mayoritas Kota Besar di Indonesia Bakal Diguyur Hujan Ringan Hingga Berpetir Selasa, 11 November 2025
Prakiraan Cuaca DKI 11 Oktober 2025: Mayoritas Wilayah Jakarta Bakal Diguyur Hujan Siang Hari
Hujan Ekstrem Bakal Landa Jawa Barat Hinggi Januari, BBWS Citarum Siagakan 50 Alat Berat
Dinamika Atmosfer Siklon Tropis Fung Wong, BMKG Ingatkan Potensi Bencana Hidrometeorologi Sepekan Mendatang di Indonesia