Banjir dan Longsor India: 25 Tewas dan Ratusan Ribu Orang Mengungsi


Warga berdiri di atas sebuah jalan yang rusak oleh banjir setelah hujan lebat di kecamatan Nagaon, negara bagian Assam, India, 19 Mei 2022.(ANTARA/Reuters/Anuwar Hazarika/as)
MerahPutih.com - India diterjang banjir bandang dan tanah longsor yang terjadi di negara bagian Assam.
Bancana tersebut sedikitnya menyebabkan 25 orang tewas dan lebih 650.000 lainnya mengungsi dalam 10 hari terakhir, kata para pejabat, Selasa (24/5).
Musim hujan lebat yang menjadi fenomena alam tahunan di Assam menimbulkan banjir dan longsor, memaksa penduduk pergi meninggalkan rumah.
Baca Juga:
Tentara Rusia Divonis Seumur Hidup Karena Kejahatan Perang di Ukraina
Sungai Brahmaputra, salah satu sungai terbesar di dunia yang mengalir dari Tibet ke India dan bermuara di Bangladesh, meluap dan merendam lebih dari 1.800 desa di 26 kecamatan di Assam bulan ini.
"Dua puluh orang meninggal dalam insiden terpisah akibat tenggelam dan lima lainnya kehilangan nyawa akibat longsor dalam 10 hari terakhir," kata Pijush Hazarika, menteri sumber daya air Assam, dikutip Antara.
Baca Juga:
Investasi Minim, Krisis Energi Hantui Dunia
Dia menambahkan bahwa permukaan air telah surut.
Sebagian jaringan rel kereta api rusak, sementara banyak jalan, rumah dan bangunan terendam banjir di sejumlah wilayah di negara bagian itu.
Pihak berwenang telah mendirikan tenda-tenda pengungsian di 20 kecamatan untuk menampung lebih dari 95.000 orang. (*)
Baca Juga:
Embargo Minyak Rusia Diklaim Segara Diterapkan
Bagikan
Berita Terkait
MPR Tanggapi Polemik Komeng dan Pramono soal Banjir, Sarankan Kolaborasi Selesaikan Bersama

Operasi SAR untuk Korban Banjir di Bali Sudah Dihentikan, Tidak dengan Bencana Tanah Longsor

18 Orang Meninggal Akibat Bencana Banjir di Bali Menurut BNPB, Simak Juga Kerusakan yang Terjadi

BMKG Peringatkan Warga Jawa Barat Potensi Cuaca Ekstrem 18-24 September, Bisa Picu Banjir hingga Tanah Longsor

Status Darurat Bencana Kota Denpasar Turun ke Transisi Menuju Pemulihan, Berlangsung Selama 3 Bulan

Kemensos Gelontorkan Santunan Rp 15 Juta untuk Korban Meninggal akibat Banjir Bandang Bali

Banjir Jakarta Mulai Surut, 2 RT Masih Terendam hingga Selasa (16/9) Sore

12 RT di Jakarta Selatan Banjir, Ketinggian Sampai 70 Centimeter

Bali Dilanda Cuaca Ekstrem dan Banjir, Pemda Minta BNPB Lakukan Modifikasi Cuaca

Bali Berpotensi Dilanda Cuaca Ekstrem Hingga 21 September 2025, BBMKG Ungkap Penyebabnya
