Apa Guna Teknologi Semen Watershield Bagi Struktur Bangunan?


Bangunan jadi awet dan tahan lama. (Foto: Unsplash/Damjan Dobrila)
SEMEN menjadi salah satu elemen penting dalam membangun sebuah struktur bangunan, seperti rumah, gedung, hingga bangunan non-struktur. Oleh karena itu, penting bagi masyarakat untuk memilih semen terbaik dengan proteksi dan daya tahan.
Pemilihan semen watershield dapat menjadi solusi agar bangunan kian kokoh. Namun, apa kegunaan semen watershield?
“Singkatnya memberikan efek daun talas. Jadi air tidak menyerap, melainkan jatuh,” kata Commercial Director PT Cemindo Gemilang Tbk Surindro Kalbu Adi di The Westin, Jakarta, Jumat (20/5). "Semen Merah Putih Watershield adalah semen multi fungsi super premium dan memberikan banyak fitur. Menjadi satu-satunya semen nan memberikan water repellent".
Dengan kandungan water repellent, semen ini memberikan proteksi serta daya tahan lebih terhadap penyerapan air pada bangunan. Inovasi tersebut kali pertama dan satu-satunya di Indonesia.
Baca juga:
Pabrik Semen Bakal Jadi Tempat Pembakaran Limbah Medis COVID-19

“Teknologi watershield memberikan banyak keuntungan dibandingkan dengan semen biasa, seperti perlindungan terhadap rembesan air, kelembapan, mencegah karat, dan korosi di struktur bangunan, serta menjadikan permukaan tembok jadi lebih halus,” kata Technical Marketing Manager PT Cemindo Gemilang Tbk Aditya Yudistira.
Semen biasa membuat air meresap di tembok rumah menjadi lembab sehingga rentan terhadap masalah di kemudian hari, seperti jamur dan cat menggelembung. Dengan menggunakan semen watershield maka tembok rumah jadi terlindungi.
Selain itu, jadi lebih ekonomis dan minim perawatan. Tentunya juga memberikan hasil berkualitas dengan permukaan lebih halus dari semen biasa.
Baca juga:
Pabrik Semen Rusak Mata Air, Masyarakat Adat Kasepuhan Banten Kidul Desak Peninjauan Ulang Izin

Teknologi watershield membuat dinding tidak mudah retak, memperlambat proses pengerasan semen, dan hemat biaya. Daya rekat semen tersebut juga jauh lebih baik sehingga membuat adukan tidak banyak jatuh terbuang.
Aplikasi beton maupun plesteran juga tidak retak karena hidrasi semen merata. Keunggulan ini tentunya juga memberikan keuntungan finansial jangka panjang bagi penggunanya karena mengurangi biaya perbaikan maupun renovasi.
"Produk ini tentu bukan produk hit and run, melainkan jangka panjang. Tidak menutup kemungkinan juga akan dieskpor,” ujarnya.
Jika berminat, semen ini akan tersedia di berbagai kota besar di Indonesia dalam kemasan kantong 40 kilogram dan 50 kilogram. (and)
Baca juga:
Harga Batu Bara Naik, Penjualan Semen Baturaja Diklaim Masih Tumbuh Positif
Bagikan
Andreas Pranatalta
Berita Terkait
iPhone Air Lebih Awet dari Samsung Galaxy S25 Edge, Bisa Bertahan hingga 9 Jam!

Xiaomi 17 Series Meluncur 25 September, Bawa Chipset Snapdragon 8 Elite Gen 5

Spesifikasi OPPO Find X9 Mulai Bocor, Sudah Muncul di Database NBD Vietnam

iPhone 18 Pro Berencana Adopsi Desain Semi-transparan, Jadi Keputusan Paling Berani?

Lahan PT KAI Bakal Disulap Jadi Hunian Murah Warga

Vivo X300 Bakal Jadi Pesaing iPhone 17, Punya Fitur Mirip AirDrop

Casing Samsung Galaxy S26 Ultra Bocor, Desain Barunya Jadi Sorotan

Gucci, Balenciaga, dan Alexander McQueen Diretas, Hacker Sandera Data Pribadi Pelanggan

Kadin Janjikan Renovasi 500 Rumah Tidak Layak Huni Rampung di April 2026, Tidak Pakai APBN

Keberadaan AI Dalam Kehidupan Manusia Menjadi Keniscayaan saat Zaman makin Canggih
