Pelacur AA
Berita
Siapakah BK Anggota DPRD Pengguna Jasa Muncikari RA?
Bahaudin Marcopolo - Kamis, 08 Oktober 2015
Berita
Polisi Sebut Artis TM Terlibat Kegiatan Pelacuran Muncikari RA
"Ya selama ini memang terlibat dalam kegiatan RA," kata Wakapolres Jakarta Selatan, AKBP Surawan di kantor Polres Jakarta Selatan, Kamis (28/5).
Bahaudin Marcopolo - Kamis, 28 Mei 2015
Lifestyle
RA Terima 'Uang Pulsa' dan 'Ongkos Ojek' dari AA Rp10 Juta
Pieter Ell, kuasa hukum tersangka mucikari RA, menolak kliennya disebut mucikari. Namun, RA tak menampik RA pernah mendapat 'ongkos ojek' seharga sepeda motor.
Luhung Sapto - Kamis, 28 Mei 2015
Lifestyle
Mengenal Tyas Mirasih, Artis TM yang Diduga Terlibat Prostitusi Artis
Tyas Mirasih, wanita kelahiran Jakarta, 8 April 1987 memang mempunyai wajah yang cantik dan tubuh yang ideal. Nama Tyas Mirasih cukup familiar di telinga di telinga masyarakat.
Widi Hatmoko - Rabu, 27 Mei 2015
Berita
Polisi Cari Celah Hukum Jerat Pejabat 'Pemakai' Pelacur
"Kami masih cari formatnya. Kami ucapayakan format itu dimasukkan dalam gratifikasi seks," katanya di Mabes Polri, Senin (18/5).
Bahaudin Marcopolo - Senin, 18 Mei 2015
Berita
DPD Segera Usulkan RUU Larangan Pelacuran
Dalam waktu dekat ini, sambung Ketua Yayasan Abadi akan mengusulkan RUU baru menyangkut larangan prostitusi di mana di dalamnya juga diatur segala macam terkait kejahatan seksual, perbudakan, dan perdagangan manusia.
Bahaudin Marcopolo - Sabtu, 16 Mei 2015
Berita
Pelanggan Artis AA dari Boston, Kuala Lumpur hingga Bangkok
Kapolres Jakarta Selatan Kombes Po Wahyu Hadiningrat menjelaskan bahwa artis AA memiliki pelanggan dari Boston, Kuala Lumpur dan Bangkok
Bahaudin Marcopolo - Sabtu, 09 Mei 2015
Berita
Tarif Artis AA Sekali Kencan Rp 80 Juta
Polisi sudah menetapkan mucikar RA sebagai tersangka. Untuk sekali kencan mucikari RA diduga kuat menjual artis AA sebesar Rp 80 juta
Bahaudin Marcopolo - Sabtu, 09 Mei 2015
Berita
Dahsyat, Mucikari RA Miliki Stok 200 Pelacur
Polisi menetapkan mucikari RA sebagai tersangka. RA sendriri mempunyai stok 200 orang pelacur
Bahaudin Marcopolo - Sabtu, 09 Mei 2015