YouTuber Ini Wujudkan Impian Ngonten di Luar Angkasa


Dipilih oleh sponsor perusahaan kripto MoonDAO. (Foto: YouTube/Dude Perfect)
YOUTUBER Coby Cotton, salah satu pendiri grup Dude Perfect, termasuk di antara enam orang yang pergi ke luar angkasa dengan New Shepard NS-22 Blue Origin pada 4 Agustus. Selain Cotton, astronot Mesir dan Portugis pertama di dunia juga ada di dalamnya, seperti dilaporkan News18.
Kursi Cotton dalam perjalanan ke tepi ruang angkasa disponsori oleh perusahaan mata uang kripto MoonDAO. MoonDAO telah meminta agar masyarakat memilih di antara tokoh-tokoh terkenal yang penerbangan luar angkasanya akan disponsori, dan Dude Perfect muncul sebagai pemenang dalam jajak pendapat.
Dude Perfect kemudian mengadakan 'tantangan roket' di antara mereka sendiri untuk memutuskan siapa dari para anggota kanal YouTube itu yang akan pergi ke luar angkasa. Cotton keluar sebagai pemenang kontes sekaligus memenangi tiket ke luar angkasa.
Baca juga:
5 'YouTuber' Terkaya Dunia, Jangan Kaget Saat Tahu Pendapatan Mereka

Mendampingi dia dalam perjalanan adalah Mário Ferreira dan Sara Sabry, astronot Portugis dan Mesir pertama, Vanessa O'Brien yang melakukan perjalanan ke titik ekstrim di darat, laut dan udara, Clint Kelly III yang merupakan pelopor teknologi, dan Steve Young, yang merupakan mantan CEO Young's Communication.
Dalam sebuah video yang diunggah ke saluran YouTube Dude Perfect, Cotton membagikan perjalanannya dan bagaimana dia bersiap untuk penerbangan luar angkasa bersama dengan skuadnya itu. Penerbangan itu juga direkam, termasuk saat-saat ketika roket lepas landas, momen ajaib ketika kru mulai mengapung di dalam kapsul kru, hingga saat mereka mendarat.
Pada bulan Juni, Blue Origin telah berhasil meluncurkan penerbangan wisata kelimanya ke luar angkasa. Enam orang dibawa ke luar angkasa di atas garis Karman, batas ruang yang diakui secara internasional yang terletak 62 mil (100 km) di atas permukaan bumi, dalam sebuah penerbangan berdurasi 11 menit.
Baca juga:
Pete Davidson Batal ke Angkasa Luar Bersama Blue Origin

Penerbangan itu lepas landas 09:25 EDT dari Launch Site One, fasilitas perusahaan Blue Origin di Texas barat. New Shepard (nama roket itu), terdiri dari roket dan kapsul, keduanya dapat digunakan kembali. Booster turun sesaat setelah kapsul tiba di ruang angkasa, melakukan pendaratan vertikal kembali ke bumi, seperti yang dilakukan roket orbital SpaceX Falcon 9 tahap pertama.
Para kru termasuk investor dan Astronaut NS-19 Evan Dick, insinyur listrik dan mantan pemimpin tes NASA Katya Echazarreta, pilot jet bisnis dan Ketua Action Aviation Hamish Harding, insinyur produksi sipil Victor Correa Hespanha, petualang dan co-founder Dream Variation Ventures Jaison Robinson, dan penjelajah dan salah satu pendiri perusahaan ekuitas swasta Insight Equity Victor Vescovo. (waf)
Baca juga:
Berhasil ke Angkasa Luar, Jeff Bezos: Terima Kasih Amazon
Bagikan
Andrew Francois
Berita Terkait
Rilis Terbatas Oktober, Samsung Galaxy Z Trifold Jadi Ponsel Lipat Terunik Berkat G Dual-infold

Teaser Samsung Galaxy S25 FE Sudah Dirilis, Resmi Meluncur 4 September 2025

Apple Bakal Rombak Desain hingga 2027, iPhone 17 Jadi Seri Pertama yang Berevolusi

Bocoran Baru Samsung Galaxy S25 FE, Dipastikan Pakai Chipset Exynos 2400 dan Baterai 4.900mAh

Bocoran Terbaru Samsung Galaxy S26 Ultra: Bawa Kapasitas Baterai 5.000mAh dan Fast Charging 60W

iPhone 17 Resmi Meluncur 9 September 2025, Harganya Dibanderol Mulai Rp 13 Jutaan

Samsung Galaxy S26 Ultra Bakal Hadir dengan Desain Baru, Ciri Khas Mulai Menghilang

Meluncur Oktober 2025, OPPO Find X9 Pro Bakal Hadir dalam 3 Warna

Apple Kemungkinan Kembali Bawa Casing Bumper untuk iPhone 17 Air, Tahan Goresan hingga Benturan

Peluncuran Makin Dekat, Xiaomi 16 Jadi HP Flagship Pertama yang Pakai Snapdragon 8 Elite 2
