Teknologi

Youtube Miliki Lebih dari 100 Juta Pelanggan Premium

Dwi AstariniDwi Astarini - Sabtu, 03 Februari 2024
Youtube Miliki Lebih dari 100 Juta Pelanggan Premium

Youtube catatkan 100 juta pengguna, sudah termasuk mereka yang masih dalam uji coba gratis. (Foto: Unsplash/Alexander Shatov)

Ukuran:
14
Audio:

MERAHPUTIH.COM - YOUTUBE Music dan Youtube Premium telah mencapai lebih dari 100 juta pelanggan di lebih dari 100 negara dan wilayah. Hal itu menggambarkan pertumbuhan yang signifikan. Jumlah itu mencakup pengguna yang masih dalam uji coba gratis. Namun, perusahaan tidak memberikan perincian terkait dengan pembagian antara YouTube Music dan YouTube Premium.

Layanan berlangganan itu menawarkan manfaat seperti tontonan bebas iklan, mendengarkan di latar belakang, unduhan video luring, dan akses penuh ke Youtube Music.

BACA JUGA:

Pendapatan Iklan YouTube Turun 2,6%

Pada November 2022, Youtube melaporkan layanan Youtube Music dan Youtube Premium memiliki total 80 juta pelanggan berbayar. Demikian dilaporkan Variety, Kamis (1/2).

Pada laporan kuartal keempat 2023, Alphabet mengumumkan layanan berlangganan YouTube dan Google menghasilkan pendapatan lebih dari USD 15 miliar tahun lalu, termasuk Youtube Premium dan Youtube Music. Di Juli 2023, Youtube menaikkan harga langganan untuk Youtube Premium dan Youtube Music di AS. Dalam pengumuman terbaru, Youtube menyatakan Youtube Premium membantu mendukung pembuat konten dan artis, memberikan sumber pendapatan tambahan melalui langganan.

youtube
Layanan premium tawarkan pengalaman menonton video atau mendengarkan musik tanpa iklan. (Foto: Unsplash/Alvaro Reyes)

Youtube mencatat keberhasilan model berlangganan di platform mereka mencapai 100 juta pelanggan meskipun banyak yang awalnya meragukan keberhasilan model ini di YouTube. Layanan ini terus mengalami pertumbuhan dengan peningkatan fitur dan pengalaman pengguna, termasuk kemampuan untuk menonton YouTube di berbagai perangkat dan penambahan konten seperti siniar.

Komitmen Youtube terhadap kesuksesan artis tecermin dalam pernyataan Ketua dan CEO Universal Music Group Sir Lucian Grainge. Ia memuji tim Youtube atas pencapaian yang luar biasa.

Meski begitu, perusahaan musik seperti Universal Music Group tengah terlibat dalam perselisihan dengan platform TikTok. Mereka telah menghapus lagu dari artis Universal setelah gagal memperbarui perjanjian lisensi.(waf)

Baca juga:

Youtube Premium Sukses Torehkan Sejarah Baru

Bagikan
Ditulis Oleh

Andrew Francois

I write everything about cars, bikes, MotoGP, Formula 1, tech, games, and lifestyle.
Bagikan