Wiranto Punya Waktu 30 Hari Bentuk Dewan Formatur PBSI
Ketua Umum PBSI Wiranto menjawab pertanyaan wartawan usai Munas PBSI 30-31 Oktober 2016 di Surabaya, Senin (31/10). (Foto PBSI)
MerahPutih Raket - Ketua Umum PP PBSI masa bakti 2016-2020, Wiranto langsung membentuk tim formatur yang nantinya akan menyusun pengurus pusat PBSI. Sidang pemilihan dewan formatur berlangsung setelah pengesahan ketua umum, Senin (31/10).
Wiranto yang menjadi ketua dewan formatur, akan dibantu empat anggota yaitu Alex Tirta (pengprov PBSI DKI Jakarta), Lutfi Hamid (Jawa Barat), Oei Wijanarko Adi Mulya (Jawa Timur) dan Eduart Wolok (Gorontalo).
Dewan formatur akan membentuk susunan pengurus kemudian dikukuhkan dalam waktu tiga puluh hari ke depan.
Wiranto terpilih menjadi ketua umum PP PBSI secara aklamasi setelah satu-satunya pesaing di bursa pemilihan, Gita Wirjawan, mengundurkan diri.
"Mimpi dan harapan terhadap PBSI sudah diucapkan oleh pak Gita, bahwa kita ingin membangun tradisi emas di olimpiade. Sama dengan harapan saya, Indonesia akan merebut kembali kejayaan bulutangkis seperti di masa-masa lalu," kata Wiranto memaparkan visinya.
"Misinya adalah organisasi bisa melaksanakan tugas sesuai dengan apa yang kita ingin raih. Kami tetap akan minta masukan kepada pak Gita, bagaimana mengambil langkah-langkah maju untuk membangun kualitas yang ada di dalam organisasi, apakah itu dari segi pembinaan, organisasi, pendanaan, dan sebagainya," tambah Wiranto.
"Saya berharap di bawah kepemimpinan Pak Wiranto, PBSI bisa menjadi lebih baik. Tentunya hal-hal baik yang selama ini sudah berjalan bisa dilanjutkan,"
Sementara itu, sidang pleno IV Musyawarah Nasional PBSI 2016 juga telah memutuskan anggota dewan pengawas PBSI 2016-2020. Dewan pengawas akan mengawasi dan memberi masukan atas kinerja pengurus pusat PBSI.
Berikut daftar anggota dewan pengawas PBSI 2016:
-Abdulllah Fadri Aulia (Pengprov PBSI Lampung)
-T.B Herman (Nanggroe Aceh Darussalam)
-Edward Wolok (Gorontalo)
-Syafrizal Ucok (Sumatera Barat)
-Syarif Abdullah Alkadrie (Kalimantan Barat)
-Djenri A. Keintjem (Sulawesi Utara)
-I Nengah Wiratha (Bali)
-Tjandra Anggriawan Husein (Banten)
-Tahrir Tasaruddin (Sulawesi Tenggara)
BACA JUGA:
Bagikan
Berita Terkait
Pembuatan Visa Tidak Keburu, Ganda Putra Fajar/Fikri Absen di Kumamoto Masters Japan 2025
Bagian Regenerasi, Indonesia Turunkan Atlet Muda di Cabang Bulu Tangkis SEA Games 2025
Jonatan Christie Naik Peringkat, Masuk Rangking 5 Besar Dunia
Berikut Tim Tim Bulu Tangkis IndonesiaYang Bakal Bertarung di Denmark Open 2025
Putri KW Amankan Tiket Semifinal Korea Open 2025, Bertemu Akane Yang Belum Pernah Ditaklukan
Jadwal Perempat Final Korea Open 2025, Ada 5 Wakil Indonesia Bertarung
3 Pasangan Dari Ganda Putri dan Campura Indonesia Absen di Turnamen Japan Open 2025m Hanya 13 Wakil Dikirim
Jadi Ketua PBSI, Rudy Gagas 2 Event Besar ke Solo
Hengkang dari Pelatnas, Jojo Janji Tak Akan Tolak Panggilan Timnas Piala Thomas
Pernah Juara All England, Jojo Keluar dari Pelatnas Cipayung karena Kecewa