Winky Wiryawan Berikan Racikan Elektronik dari Lagu 'Beraksi'

PROYEK #Kolaberaksi dari Kotak berlanjut dengan menggandeng Winky Wiryawan bersama Mahesa Utara. Dalam racikan mereka, lagu Beraksi dirombak dengan nuansa menyengarkan.

“Proyek ini tuh intinya harus ‘belok’ dari kekhasan lagu kami (Kotak) yang biasanya. Kenapa lagu Beraksi yang dipilih? Karena lagu ini jadi anthem setiap panggung Kotak dan kami ingin menyegarkannya,” jelas vokalis Kotak Tantri dalam keterangan resmi yang diterima Merahputih.com, Jumat (15/12).

Baca juga:

Kotak Lanjutkan #Kolaboraksi dengan Lomba Sihir

Pada remix Beraksi versi Winky Wiryawan dan Mahesa Utara seakan menjelma menjadi perpaduan dua genre, rock dan elektronik musik berhasi melahirkan satu lagu yang segar dengan tetap menampilkan kekhasan dari lagu yang rilis pertama kali pada 2008.

Sebelumnya dalam proyek #Kolaboraksi ini, Lomba Sihir memberikan nuansa yang begitu berarakter diproduseri oleh Enrico Octaviano dan Rayhan Noor. Selain itu, dalam lagu versi terbaru ini memiliki perbedaan dengan aslinya antara lain adanya bagian gitar solo oleh Cella. Aransemen dan juga vokal dari Lomba Sihir pun membuat lagu ini seperti terlahir kembali di era yang berbeda.

Meski begitu suara khas Tantri tidak hilang di bagian reffrain Beraksi yang memang sudah menjadi ikon dari lagu ini.

“Lomba Sihir punya konsep musik mereka bikin kita nengok, beda dan keren banget. Dan hasilnya memang menyihir banget karena lagu ini dibikin yang enggak Kotak banget. ‘Beraksi’ lebih ekspresif dan liar, yang pasti lebih kekinian,” tambah personel Kotak Cella.

Baca juga:

Willy Winarko Suarakan 'Beraksi' Versinya

View this post on Instagram

A post shared by Winky Wiryawan (@winkywiryawan912)

Adapun rapper Willy Winarko menjadi yang pertama menggemas ulang lagu Beraksi. Tak hanya menggemas ulang, Willy juga menambahkan lirik penuh ‘sentilan’ sebagai ciri khas darinya.

Lirik penuh satire memang karakter khas dari pria kelahiran 1992 ini. Lagu Beraksi versi Willy Winarko ini memiliki lirik-lirik rap yang menyindir orang-orang yang senang merendahkan orang lain.

“Di lirik ini gue menggambarkan bagaimana gue muak dengan orang yang memandang kita rendah atau mereka yang banyak bciara, tapi mereka sendiri enggak ada aksinya,” pungkas Willy. (far)

Baca juga:

Deredia Rilis Format CD untuk Album 'Bianglala'